Malam semua, bagaimana hari kalian? Ku pikir akan baik-baik saja jika terselip naskah mantra wanita sinting ini untuk menemani kalian. Jangan pedulikan aku, kalian bebas berkomentar apapun. Tapi jangan lupa untuk voted.🤍
Darmajati mengulurkan sebuah map dengan berisi beberapa kertas kearah Gumelar, pria itu geming sejenak sebelum ia menerima uluran itu, "ini apa, Pak?"
"Berkas pengajuan menjadi walikota dua periode, sekaligus visi misi yang dibuat oleh tim sukses." Darmajati menjawab sambil mengepulkan rokok yang berasal dari cangklong kayunya.
Raut wajah Gumelar mendadak keheranan, "Wali kota lagi? Bukankah Bapak menjanjikan saya untuk menjadi ketua umum parpol kali ini?"
Dia terbahak hebat, sambil sesekali terbatuk lalu membuang dahaknya asal ke luar jendela. Melipir kembali ke arah Gumelar berpijak dengan raut meremehkan, "kau ini masih perlu banyak belajar, lagi pula aku masih harus menjadi ketua umum agar bisa menang menjadi presiden. Sekitar empat atau lima tahun, baru aku naikan kau menjadi ketua."
"Tapi, Pak! Saya sudah menuruti semua perintah Bapak, termasuk menyembunyikan usaha ilegal dan melibatkan anak ku. Saya sudah mengorbankan kepercayaan anak saya dan negeri saya sendiri."
"Kau harusnya sudah bersyukur bisa menjadi walikota, aku ini ikut andil dalam pencapaian terbesar kau. Jika bukan karena aku, kau hanyalah seorang Duda yang setiap hari menangisi anak dan istrimu!" Darmajati sedikit mendorong-dorong kecil secara berkala dada Gumelar.
"Pak_"
"Lagipula kali ini pemilihan ketua umum itu harus melalui voting, "potongnya menyambar perkataan Gumelar.
"Tapi kemarin Bapak janji sama saya bisa menjadikan saya ketua umum dengan aklamasi," sanggah Gumelar dengan sedikit menaikan nada bicara.
"Sudahlah Gumelar, kau ini tidak berhak menagih janji. Sebab apa yang sudah aku berikan pada mu itu lebih dari cukup."
"Setelah ini aku berjanji menaikan mu menjadi ketua umum, mengerti?"
"Kalau begitu saya ingin memulangkan Shiloh saja," putusnya menghempas segala kekesalan atas keingkaran.
KAMU SEDANG MEMBACA
Mantra Wanita Sinting
RomanceWAJIB FOLLOW SEBELUM BACA!! [Angst romance] "Kau adalah sebuah penebusan dosa bagiku."