Alexa berjalan menuju ruang tamu yang megah dengan gaun merah seksinya dan saat pandangan Erick tertuju padanya, matanya berkilauan dengan nafsu. Alan dan Alexa saling tersenyum hingga gadis itu duduk disamping Alan.
Erick memperhatikan dari kaki hingga wajah Alexa, bahkan buah dada gadis itu yang menggoda, tanpa rasa malu.
Dua insan yang saling jatuh cinta itu tak tau jika alasan Erick datang ke tempat mereka adalah karena dia berniat ingin menghilangkan Alexa dalam kehidupan Alan, tetapi begitu melihat betapa menggodanya Alexa, pria berumur 50 tahun itu menyeringai jahat. Dia bersumpah untuk membawa Alexa kekamarnya. Erick memang jahat, tetapi Alan tidak menyadari hal itu.
Alan mengira jika Erick menyayangi dirinya seperti kedua orang tuanya dan dia tidak tau bahwa Erick selama ini hanya memanfaatkannya untuk keuntungan bisnisnya saja. Erick sungguh tidak peduli dengan kebahagiaan Alan.
Alan meraih tangan Alexa dan menggenggamnya dengan erat. "Paman, dialah gadis yang menjadi alasan dari semua kebahagiaan ku. Namanya Alexa Veronica." Alan memperkenalkan Alexa pada Erick setelah menatapnya dan kemudian kembali mengarahkan pandangan pada Alexa yang sedang menatap dirinya dengan senyum indah diwajahnya.
Alan memberikan kode dari tatapannya agar Alexa menyapa pamannya.
"Hai, paman. Aku Alexa." Kata gadis itu tersenyum hangat.
"Halo, Alexa." Erick tersenyum dan menyambut sapaan nya dengan sopan. "Terimakasih banyak telah mengisi kehidupan hidup keponakanku dengan kebahagiaan. Aku belum pernah melihat dia sebahagia ini sebelumnya." Pria itu bertingkah seperti orang baik didepan Alan, seperti biasanya.
"Dia juga telah mengisi hidupku dengan kebahagiaan yang luar biasa, paman." Jawab Alexa dan kemudian tersenyum pada Alan.
Erick sengaja menjatuhkan ponselnya ke lantai untuk melihat kaki jenjang Alexa yang seksi. Pria itu membungkuk untuk mengambil ponselnya dan menatap kaki Alexa dengan sebuah seringaian mengerikan diwajahnya.
"Aku mencintaimu." Alan menyentuh dagu Alexa dan mengecup bibir Alexa singkat.
Ketika Erick telah menegakkan punggungnya dan duduk seperti semula, ia tiba-tiba merasa cemburu melihat kedekatan mereka berdua. 'nikmatilah, karena sebentar lagi, aku yang akan menikmati bibirnya.' Batin Erick sambil menatap mereka berdua.
***
Alexa saat itu tengah merekam vidio untuk blognya dan pintu kamarnya sedikit terbuka. Erick yang kebetulan saat itu berniat mengunjungi Alexa pun berhenti didepan pintu dan melihat kedalam kamar.
"Aku sangat menginginkan dia." Katanya bermonolog. Pria tua itu memperhatikan belahan dada Alexa dan kakinya yang seksi dengan pandangan penuh nafsu.
Erick bergegas pergi dari depan kamar Alexa ketika ia merasa jika Alan hendak membuka pintu kamarnya yang bersebelahan dengan Alexa.
Dari balik lemari yang ada didepan kamar Alexa, Erick memperhatikan jika Alan masuk kedalam kamar Alexa.
Sementara itu di dalam kamar. Alexa mendongak begitu ia menyadari kedatangan Alan. Gadis itu beranjak dari tempat tidurnya dan berjalan menghampiri Alan.Alan tersenyum dan melingkarkan tangannya di pinggang Alexa begitu gadis itu mendekatinya. Alan membungkuk guna mencium pipi Alexa. Dan Alexa tersenyum nakal.
"Oh ya, Alan. Ngomong-ngomong.... pamanmu tampan juga, dia terlihat awet muda dari usianya." Alexa mengedipkan sebelah matanya, bermaksud menggoda Alan.
KAMU SEDANG MEMBACA
GADIS BADAS MILIK MAFIA KEJAM✓
RomanceDia adalah seorang bos mafia yang kasar, sombong, agresif dan kejam, seorang pria yang benar - benar menakutkan dan di takuti banyak orang. Seakan seluruh dunia berada di bawah kaki nya. Tidak seorang pun yang berani untuk tidak menaati semua perint...