Part 25

104 31 0
                                    

Jangan lupa vote dan commentnya ya.

Happy Reading

📝📝📝

Masih di apartemen Kareen

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Masih di apartemen Kareen.
" Jadi kau serius ingin mempertahankan hubunganmu dengan Samuel Kay? " Tanya Izella dengan secangkir minuman perisa mangga di tangganya.

Kareen mengangguk penuh keyakinan. Ia akhirnya bertekad akan membuat Samuel kembali pada garis hidup yang sudah ditentukan.

" Jika kau berhasil membuat Orion sembuh, mengapa aku tidak. " Balas Kareen, membuat Izella tersenyum mendengarnya.

" Jadi kau terinspirasi dariku Kareen Manabon. " Goda Izella. Mereka pun tertawa bersama saling melempar lelucon.

Izella beranjak dari tempat duduknya lalu menuju kulkas yang berada di dapur Kareen. Memeriksa bahan makanan yang tersedia untuk bisa dijadikan menu masakan. Namun sepertinya ia harus dibuat kecewa karena tidak ada bahan makanan yang Kareen miliki. Kulkasnya terlihat kosong. Hanya ada air mineral dan beberapa buah yang sudah tampak tidak segar.

" Aku belum belanja bulanan Zel. Kau lapar? " Tanya Kareen.

Izella mengangguk. " Aku belum sarapan. Dan sekarang perutku sangat lapar. " Ucapnya.

" Delivery saja. Kau ingin apa? " Tanya Kareen mengeluarkan ponselnya membuka aplikasi pesan antar.

" Pizza dan pasta sepertinya enak. Tapi aku juga ingin makan bakso dan mie ayam. Lalu ditutup dengan asinan buah yang sangat menyegarkan. Tak lupa harus ada mangga mudanya Kay. Sangat nikmat bukan? "

Kedua netra Kareen membelalak. Apakah sahabatnya itu tidak salah, semua yang diinginkannya adalah makanan berat. Bagaimana ia bisa menghabiskannya. Batinnya.

" Zel kau lapar, tamak atau doyan? " Tanyanya.

Izella tersenyum canggung. " Kan ada kau yang bisa menghabiskannya. "

" Kau kan tahu makanku tidak banyak. Lagipula aneh sekali, tak seperti biasanya. Keinginanmu seperti wanita yang sedang hamil saja Zel. Tapi tunggu... " Ucap Kareen, kedua netranya berbinar.

" Bisa saja kau memang sedang hamil Izella. Sudah memeriksanya? " Sambung Kareen. Izella menggeleng. Namun bibirnya menyungging membentuk sebuah senyuman.

" Kau harus memeriksanya sekarang. Cepat Izella, dibawah ada supermarket. Aku akan meminta tolong kepada Mona. Biasanya aku akan meminta tolong kepadanya kalau malas turun kebawah. " Ujar Kareen, Mona adalah salah satu karyawan supermarket. Biasanya Kareen akan meminta pertolongannya jika ingin berbelanja namun malas untuk turun kebawah. Hanya memberikannya beberapa tip kepada Mona, maka pesanan akan datang.

" Hari ini juga Orion sangat aneh Kay, dia memintaku memasak banyak sekali. Dan yang lebih anehnya, ia minta dibuatkan rujak buah. "

Bibir Kareen semakin menyungging membentuk senyuman lebar setelah mendengar ucapan Izella. " Ah tidak salah lagi, aku pernah mendengar suami juga bisa mengidam saat istrinya sedang hamil. Mungkin itu yang terjadi pada suamimu Izella. Kau sedang mengandung dan Orion yang mengidam. Kalian sangat menggemaskan, membuatku iri saja. " Ucap Kareen dengan kedua tangannya yang sibuk mengetikkan pesan kepada Mona.

 (tamat) O R I O N | Jaehyun Yuju ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang