Jangan lupa vote author capek ngetik mohon kerjasamanya terimakasih
(Happy reading)
Bara dan Nara berada di kamar bara sambil nonton Drakor ditemani beberapa cemilan
"Setelah ini Lo pulang, lagian kenapa sih Lo harus ngomong sama orang tua gue kalau Lo pacar gue" cerocos bara tak henti
Flashback on
"Ekm"
Dehem singkat Luna memergoki dua sejoli itu yang sedang saling tatap
Bara, dan Nara menoleh cepat dan dibuat salah tingkah
"Eh momy" bara tersenyum kikuk
"Ada temennya kok nggak diajak masuk sih bar" ujar Luna melirik nara
"Ini mau ajak masuk mom" ujar bara membela diri
"Halo Tante kenalin aku Nara" ucap Nara mencium tangan Luna
Luna tersenyum hangat sangat menerima baik kehadiran Nara
"Kalian pacaran?"
"Iya"
"Enggak"
Bara menatap Nara kaget karena Nara menjawab kata 'iya'
"Kok nggak sama jawabannya? Yang bener mana?" Ujar Luna menahan tawa
"Itu..."
"Kita memang pacaran Tante hehe" ujar Nara lalu mengode bara supaya setuju
"Oh tapi tadi kenapa bara jawab enggak?" Ujar Luna menaik turunkan alisnya
"Karena grogi. Ya itu maksudnya" jawab bara tertawa hambar
"Wah jadi beneran? Anak momy udah punya pacar aja nih" ujar Luna membuat kedua sejoli itu menunduk malu
"Apaan sih mom, jadian juga baru tadi" ujar bara keceplosan
"Hah? Gimana gimana momy nggak paham" ujar Luna terkejut
"Aduh nih si bara pake keceplosan segala lagi" gerutu Nara dalam hati
"Iya Tan, maksud bara tadi bara nembak Nara" ujar Nara memperlihatkan deretan gigi putihnya
"Owalah jadi gitu toh, bara bara kayak nggak ada effort banget masa nembak cewek di depan rumah" ujar Luna geleng geleng kepala sambil tertawa renyah
Bara menatap tajam Nara dan cewek itu sengaja menjulurkan lidahnya meledek bara tanpa sepengetahuan Luna
Flashback off
"Hahaha" tawa Nara pecah mengingat kejadian barusan
"Ngapain Lo ketawa? Ngerasa lucu gitu" bara bersedekap dada menatap datar Nara
Nara menetralkan napasnya tapi tawanya semakin renyah menggema di kamar
"Habisnya lucu bar Lo kan dikenal cowok cool tapi tadi gue lihat muka Lo merah" ujar Nara mengatur napasnya dan berhenti tertawa
"Udah puas ngetawain nya" tekan bara diakhir kalimat
"Puas banget"
"Ck"
Lalu tidak ada suara dari keduanya mereka sama sama terdiam dengan pikiran masing-masing
"Bar"
"Hmm" bara menoleh dan menatap Nara tak berkedip
KAMU SEDANG MEMBACA
NARABARA
RomansaNara gadis berusia 17 tahun yang menerima sebuah tantangan dari sahabatnya Yaitu harus meluluhkan hati kapten basket di sekolahnya Bara. Cowok yang terkenal cool dan jarang berinteraksi dengan lawan jenis kecuali mommy tersayangnya. Apakah Nara b...