11. Nara bertingkah

691 51 12
                                    

Halooo kembali lagi sama tom and Jerry versi nyata 🤣 vote sebelum baca

Hari ini Vian dan elisha akan keluar kota untuk 3 bulan untuk menyelesaikan pekerjaan kantor

"Kamu baik baik ya sayang" ucap Elisa ia mencium pipi Nara

Nara memeluk Elisa "Nara bakal kangen deh" ia mencerutkan bibirnya

"Nggak bakal lama cuma 3 bulan" ucap Vian terkekeh

"Ck iya iya si paling 3 bulan" sindir Nara mengundang tawa kecil kedua orangtuanya

"Yaudah ya sayang kami berangkat takut ketinggalan pesawat"

"Iya kalian hati hati ya"

"Assalamualaikum nak"

"Waalaikum salam dadah papi mami..."

•••

Nara menghempaskan tubuhnya di ranjang menaruh tangannya ke belakang kepala

"Gabut banget mending ajak Rien nginap atau nggak Alana dan hazel"

Nara mengambil ponselnya "tiga tiganya lebih bagus" cengir nya

Tok tok tok

Nara mendengar ketukan pintu lalu dia pergi membuka pintu

Ceklek

"Hah bara? Beneran Lo ini?" Ucap Nara ternyata tamunya bara

"Iyalah emang Lo lihat siapa? Gorila?" Ketus bara memutar bola matanya

Nara menggeleng pelan "dasar! Ketus banget Lo sama gua"

"Terus Lo ngarepnya siapa? Damar?" Ledek bara seketika Nara menatapnya horor

"Nggak usah sebut nama dia! Bikin nggak mood aja"

"Seterah Lo deh, gue kesini mau jemput Lo"

"Jemput? Emang mau kemana?" Tanya Nara polos

Bara memijat pelipisnya dan menghela nafas

"Lo nggak kasih tau orang tua Lo?" Nara menggeleng pelan

"Huh jadi.. mereka nitipin Lo sementara di rumah gue"

Nara tercengang mendengar penuturan bara

"Maksudnya gue nginap dirumah Lo selama ortu gue nggak ada?"

"Hmm"

"Terus kita serumah dong?" Tanya Nara polos

"Iyalah dongo! Lo budek apa gimana? Lo nginap dirumah gue otomatis kita serumah!" Kesal bara mengahadapi kelemotan Nara

Nara seketika menyengir merasa malu, maksud Nara tuh masih nggak percaya bisa bisanya orang tuanya menitipkan dirinya kepada bara

"Mending Lo Peking deh daripada buang buang waktu gue" ujar bara berlagak sombong

Nara berlalu pergi "sok sibuk" gumamnya ternyata masih didengar bara

"Gue denger!"

"Iyalah Lo kan punya telinga" balas Nara sekilas menoleh kearah bara lalu kembali ke kamarnya

"Ck" decak kesal bara

.
.
.

"Nara"

"Tante, apa kabar Tante?" Nara memeluk singkat Luna

"Alhamdulillah baik. Kamu mau kan tinggal sementara disini?" Ucap Luna

"Iya tan! Kan disuruh papi mami" cengir Nara Luna dibuat tertawa

NARABARATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang