Chapter 27 : Pesta Pernikahan

59 19 2
                                    

✨✨✨

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

✨✨✨

Kyuhyun membuka mata saat waktu masih menunjukan pertengahan malam. Meski sebentar lagi hari berganti, dan mereka akan melaksanakan upacara pernikahan, namun ada beberapa hal yang membuat Kyuhyun harus memastikan sebagai dasar respon tindakan terhadap pelaporan tadi sore.

Pria itu bangun perlahan. Meminimalkan pergerakan agar tidak menimbulkan suara yang bisa mengganggu Seohyun. Gadis itu terlelap di sampingnya.

Kyuhyun menyempatkan diri untuk menata selimut putri mahkota-nya sebelum ia benar-benar beranjak dari ranjang dan meninggalkan ruangan.

Setelah mendapat laporan, pria itu segera mengirimkan pesan kepada Minho dan Changmin agar menemuinya di balai penelitian.

Sesuai kesepakatan, keduanya tampak mengobrol saat Kyuhyun tiba memasuki bangunan.

"Ada apa?" Tanya Changmin segera, tidak bisa menahan keingintahuan.

Kyuhyun duduk di salah satu bangku yang tersisa. Tangannya menggapai teko, kemudian menuangkan teh hangat pada salah satu gelas, menikmatinya lebih dulu. Mencoba menghangatkan diri dari hawa dingin malam, serta berharap agar rasa kantuk yang masih tertinggal hilang sepenuhnya.

"Aku butuh bantuan kalian berdua. Sore tadi prajurit yang bertugas di Gunung Sonamu melaporkan ada pergerakan dari desa pengawasan. Beberapa orang tampak memindahkan barang dengan dua kereta kuda. Sesuai pengamatan, mereka cukup waspada jika dilihat dari penjagaan juga waktu pengerjaan dilakukan, yaitu malam hari. Jika tidak salah, sebentar lagi memang saatnya para peternak mendapat vitamin dari keluarga Kwon. Dan jika dugaanku benar, barang yang diangkut adalah serbuk mikronutrien. Minho~ya, siapkan senyawa tambahan untuk menetralkan fungsi vitamin tersebut. Akan lebih baik jika mematikan racunnya saja. Besok malam harus sudah siap untuk digunakan."

"Bahan-bahan pada serbuk itu sudah melebur menjadi satu, akan sangat sulit jika hanya ingin menawarkan racun yang ada dengan waktu begitu singkat. Jika Hyung tidak keberatan, aku akan membuat bubuk sari sansevieria, tanaman ini bisa meminimalkan efek racun, hanya saja juga akan menghilangkan manfaat dari vitamin yang terkandung di dalam bahan."

Kyuhyun tidak langsung bereaksi. Pikirannya tampak berpikir sejenak. Menimbang.

"Dengan waktu sesingkat ini tidak ada pilihan yang lebih baik dari meminimalisir efek racun. Asal peternak tidak kehilangan hewannya lagi, itu sudah merupakan keputusan yang bijak, wangseja." Tambah Changmin.

Kyuhyun akhirnya mengangguk. Bersepakat dengan penuturan kedua pria di hadapannya. "Lagipula, kerajaan bisa memberikan vitamin lain yang sesuai untuk menggantikan nutrisi tambahan hewan ternak itu nantinya."

Baik Changmin maupun Minho mendukung keputusan Kyuhyun.

"Minho~ya, tolong persiapkan bubuk itu mulai dari sekarang. Changmin~ah, selidiki tempat di mana barang itu disimpan. Kau bisa mulai pengintaian dari pintu masuk kota yang berhubungan langsung dengan Gunung Sonamu. Tidak ada waktu bagi kita untuk pergi ke desa asing itu, pasti semua barang sudah berhasil dipindahkan seluruhnya. Besok malam, aku akan berusaha mencampur bahan penetral ke dalam vitamin tersebut. Kita harus bergerak sebelum keluarga Kwon membagi vitamin itu pada peternak."

The Kingdom of QuantumTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang