Sinopsis :
Janice Cassandra - anak perempuan satu - satunya di dalam keluarga. Janice memiliki tiga orang Abang yang tampan dan sedikit tegas.
Karena perjanjian bisnis, Janice dijodohkan oleh sang Ayah - Kay Alexander, dengan seorang pria tampan be...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
— 𝜗𐑞 —
Seperti yang sudah di rencanakan kemarin, bahwa hari ini Janice dan Biantara akan jalan-jalan ke tempat wisata yang terkenal di sini.
Untuk mempermudah jalan-jalannya, Biantara sengaja menyewa mobil seseorang sebagai kendaraan mereka berdua. Biantara menyewa nya untuk beberapa hari kedepan.
Sambil menunggu Janice yang sedang bersiap-siap, Biantara mengirimi Chakra pesan.
Papih
Pih |
| Ada apa?
Semuanya baik-baik aja? |
| Iya, Tar
| Semuanya baik
| Memangnya ada apa, Tar?
Soalnya tadi malam Biantara | bermimpi buruk
| Bermimpi buruk apa, Tar?
Mimpinya udah agak lupa, tapi | yang jelas menyangkut papih, mamih dan bang Baskara
| Gak perlu khawatir, kita semua baik-baik saja kok, Tar
| Kamu fokus bulan madu aja
Tapi, tetap aja Biantara jadi | khawatir sama kalian
| Tepis rasa khawatir kamu itu, kita semua baik-baik aja kok
Oke, kalau misal ada apa-apa, | langsung hubungi Bian, ya
| Iya, ya udah sana lanjut aja bukan madu nya
Iya, pih |
Setidaknya rasa khawatir Biantara sedikit berkurang setelah bertanya kepada Chakra. Biantara memang tipe orang yang gampang kepikiran dengan suatu hal.
Karena itulah, dia selalu menanyakan kepada yang bersangkutan supaya tidak dihantui rasa penasaran yang besar.
"Kenapa sih, wajah kamu kayak orang lagi kepikiran sama sesuatu hal gitu." tegur Janice.
"Tadi malam saya bermimpi buruk tenteng keluarga saya, makannya saya jadi kepikiran sama mimpi buruk itu." jawab Biantara.
"Lupakan saja, mungkin itu hanya mimpi. Lagipula, mimpi buruk yang kamu alami tadi malam tidak akan terjadi."