The Girl I Met That Day

Episode 23

Michika baru merasakan salah tingkah keesokan harinya. Tepatnya pada saat event offline She-Ya yang dikemas dalam format talkshow berlangsung. Ia tidak menyangka, cowok yang menggandeng tangannya kemarin akan duduk di salah satu kursi penonton di baris yang bisa dibilang cukup depan. Hingga mustahil Michika tidak bisa mengetahui kehadirannya. Michika jelas bisa me-notice keberadaan Oisin.

Oisin duduk di barisan penonton yang merupakan customer yang berhasil terpilih oleh She-Ya. Michika sendiri tidak tau proses pemilihan itu seperti apa. Ia cukup datang sebagai BA, that's it. Michika sampai berpikir, jangan-jangan diam-diam Oisin memang mengikuti proses pemilihan 200 customer beruntung itu. Tapi cepat ia tepis pemikiran itu. Bisa saja Oisin datang karena diberi tiket oleh Chava.

Pemikiran Michika yang kedua memang benar. Kemunculan Oisin pada event itu memang berkat orang dalam, Chava. Chava ingin sesekali Oisin ikut menemaninya bekerja. Ya meskipun kenyataannya, Chava benar-benar sibuk bekerja di backstage dan sesekali keluar untuk memastikan keadaan. Jadi Chava benar-benar tidak punya waktu untuk sekedar menyapa Oisin.

Alih-alih menemani Chava, Oisin malah menonton acara offline pertama Michika. Baginya, ini adalah pertama kalinya Oisin melihat Michika bekerja. Sejauh ini, Oisin benar-benar hanya seperti seorang supir yang mengantar Michika ke sini dan ke sana. Tak pernah sekali pun Oisin melihat bagaimana Michika bekerja. "Jadi gini." Cowok itu menggumam sambil terus memperhatikan Michika yang tampak begitu cantik malam ini.

Tak hanya cantik, Michika juga tampak begitu bersinar. Dress pink nude  yang ia kenakan sangat cocok untuk image-nya yang cantik, fresh dan imut. Selain itu, hasil dari latihan berhari-harinya juga membuahkan hasil yang bagus dan mengagumkan. Michika mampu melakukan interview dengan baik dan lancar, bahkan ia melakukan sedikit adlibs secara spontan. Para penonton pun dibuat terhibur dan puas dengan penampilannya. Begitu pula barisan tamu undangan yang merupakan kenalan dan relasi She-Ya.

Ada tamu dari salah satu pemilik production house, ada tamu yang merupakan influencer ternama, ada tamu yang merupakan artis yang baru saja membintangi sebuah series adaptasi wattpad, ada pula Raksaka, selaku youtuber yang sudah memiliki tiga juta subscribers, dan masih ada pula beberapa tamu undangan lainnya, termasuk kedua orang tua Michika.

Saat bertemu sebelum acara dimulai, Sheila dan Chava tidak berhenti berterima kasih pada kedua orang tua Michika yang telah mengijinkan putrinya bergabung bersama She-Ya. Sekarang mereka berempat bisa sama-sama melihat, Michika begitu bersinar di atas panggung meski ia hanya seorang BA. Kalau bisa, Sheila ingin segera memperpanjang kontrak Michika meski kontrak pertama Michika sendiri masih lama expired.

Mengenai penawaran itu, Radhea dan Marinka hanya menanggapinya dengan senyum. Setelah melihat penampilan putri mereka sendiri, Radhea dan Marinka sepakat untuk menyerahkan semua keputusan di tangan Michika. Radhea dan Marinka tidak bisa lagi menahan atau membatasi keinginan Michika karena lihatlah, selain bersinar, Michika juga tampak menyukai pekerjaannya. Satu pesan mereka, Michika harus bisa bertanggung jawab atas keputusannya sendiri dan menjaga kepercayaan kedua orang tuanya.

Setelah acara games, hiburan dan pemberian hadiah bagi tiga orang pemenang games yang beruntung, acara itu akhirnya selesai. Semua tamu beserta para penonton langsung berdiri, memberi tepuk tangan atas berakhirnya acara yang berlangsung menyenangkan dan seru itu. Tak sedikit Sheila mendengar kasak-kusuk penonton di belakangnya untuk mengadakan acara seperti ini bersama Michika.

*

Backstage langsung ramai begitu acara selesai, karena semua tim yang terlibat dalam acara ini berkumpul di situ. Termasuk tamu undangan yang meminta pada Sheila untuk dipertemukan secara langsung dengan Michika. Michika pu  diperkenalkan dengan tamu-tamu itu satu per satu oleh Sheila. Tak sedikit dari mereka yang ingin ber-selfie bersama Michika untuk mereka upload di sosial media.