Happy Reading
.
.
.Matahari bersinar begitu teriknya, hampir semua berkipas dengan tangannya sendiri karena saking panasnya duduk di bawah tenda.Beruntung acara hampir selesai, sekarang tepat jam satu siang dimana pemuncak pemuncak akan disebutkan, ya walau ketujuh cewek itu tidak akan dapat juara kelas mereka harus tetap mengikuti acara sampai selesai.
Acara penyebutan pemuncak berjalan dengan lancar.Tak disangka sangka Arkana mendapat juara satu di kelasnya sekaligus menjadi juara umum pada angkatannya.
"Baik! Sebelum kita tutup acara ini! Ada beberapa pengumuman yang mana ini adalah acara tahunan sekolah kita yakni murid paling terdisiplin, paling bersikap baik dan paling berprestasi dalam lomba!" ujar MC acara membuat semua orang bertepuk tangan dengan meriah.Bagi ketujuh cewek itu, ini adalah hal pertama kali mereka lihat ada acara seperti ini di sekolah.Dan sudah tentu juga diantara mereka tidak akan dapat nominasi tersebut secara mereka saja baru masuk di semester dua, pikir ketujuh cewek tersebut.
"Baiklah! Murid paling terdisiplinn....Pada tahun ini adalahhh.....Arkana Reziandraa.....Pada Arkana silahkan menaiki pentas!"
Wajar saja Arkana menempati murid disiplin, sebagai ketua OSIS ia memang harus bersikap baik terlebih itu yang namanya disiplin.
"Selanjutnya, murid paling berperstasi.....Arkana Reziandra dan teman teman tim basketnya, dan satu lagi Saskia Chandra...."
"Ya ampun....Itu bocah dua kali disebut! Keren keren!" ujar Naqila berdecak kagum pada Arkana seraya bertepuk tangan sedangkan Annasya yang ada disampingnya hanya tersenyum dan bertepuk tangan.
"Nah! Ini adalah adalah yang paling bersikap baik! Yang mana mereka ini bersikap baiknya bukan hanya di sekolah kita namun juga di lingkungan luar sekolah! Mereka selain bersikap dermawan juga bersikap memanusiakan orang lain semestinya! Anak anak itu adalah anak baru disekolah kita tapi bisa menjadi contoh! Kami sebagai guru sangat salut kepada anak anak ini, dimana orang lain suka berfoya foya dengan hartanya sebagai orang kaya tapi mereka memilih untuk membantu orang lain!"
"Hemm...Sebelumnya anak anak murid ibu! Mohon dilihat ig sekolah kita! Disana kami baru mengupload tentang mereka! Sengaja kami upload sekarang karena kami tahu mereka selama ini menutupi sedikit identitas mereka dari kita semua! Dan sekarang kita akan tahu mereka siapa! Kami pihak dari sekolah minta maaf kepada mereka ini, karena membongkar identitas tanpa izin! Tapi sikap anak anak ini harus semua orang tahu dan bisa dijadikan contoh untuk anak anak ibu yang lainnya!"
MC kali ini berbicara dengan panjang lebar, bagi yang tak tahu terutama siswa siswa mengernyitkan keningnya karena heran siapa yang disebut MC tersebut.Apalagi disana ada kata identitas! Memangnya apa yang dimaksud MC itu? Karena penasaran semua murid langsung membuka instagram sekolahnya.
"Hah? Ini bukannya anak anak itu?"
"Jadi mereka anak gang motor?"
"Gang motor yang beda dari yang lain!"
"Serius ini anak anak RHAANOS itu?"
Itulah percakapan murid murid yang baru saja melihat postingan baru dari sekolah itu.Ketujuh cewek itu yang juga melihat mendadak terdiam dan melihat sekitar mereka apakah semua orang kini melihat ke arah mereka dan benar saja semua orang berbisik bisik seraya menatap mereka dengan penuh tanya.
"Gacorrr!! Dari dulu gue pengen kasih tahu sekolah kalau kita ini anak baik! Plus anak gang motor!" ujar Renata pada Alexa.
"Gacor apaan! Gue malu dipandangin gini!" balas Alexa.
"Ru! Gimana nih?" tanya Okalina.
"Gapapa! Toh kita akan lulus!" jawab Hikaru.
"Tapi malu woii diliatin gini! Mana satu sekolah lagi!"

KAMU SEDANG MEMBACA
7 Alur (Tujuh Alur)
Ficção AdolescenteBagaimana jadinya jika tujuh anak cewek yang bersahabat dari kecil di panti asuhan di angkat jadi anak sekaligus oleh seorang CEO. Ketujuh cewe yaitu Hikaru,Okalina,Renata,Shahira,Alexa,Anasya,dan Naqila. Mereka adalah anak yang di adopsi oleh ora...