It's You [ Yoonmin] || End

part. 35

_
_
_

"Kenapa ?"
"Siapa dia?"

"Mantan pacar ku " Jawab Yoongi

"Pacar ??"
"Lalu kenapa kamu setuju bertunangan dengan ku ?"
"Apa karna untuk mendukung karier politik appa mu ?". Ucap Eunji sedih
dan emosi.

Sikap arogan Eunji yang memamerkan derajat dan power keluarganya, karna sejujurnya Yoongi tak pernah peduli dengan jabatan dan pencalonan appanya.

.
.
.

Sementara Jimin datang ke restouran tempat dimana yang di minta oema
Yoongi. Eoma Yoongi benar-benar gerak cepat, Setelah Yoongi pergi menemui Eunji, oema Yoongi langsung menelphone Jimin dan meminta nya untuk bertemu.

Berhadapan langsung dengan eoma Yoongi, Jimin berusaha menguasai diri, terlihat tenang

"Kamu pasti tau alasan ku menemui mu"nucap eoma Yoongi dengan tatapan tajam yang mengintimidasi Jimin.

Melihat orang yang mengancam Jiyoon secara langsung. Menakutkan tapi juga emosi dalam hati Jimin sulit disembanyikan. Rasa sakit hati membuat Jimin berani membalas tatapan tajam lawan bicaranya.

Diluar dugaan, Jimin menatapnya dengan ekspresi menantang jauh berbeda ketika berhadapan dengan kakaknya dulu.
"Harusnya gak sampai aku bertindak seperti pada Jiyoon kan ?."
"Jika kamu ingin menyelesaikan pendidikan dengan tenang, Sebaiknya jauhi Yoongi."

"Emang tindakan seperti apa yang anda lakukan pada hyeong ku ?" Jawab Jimin.

Eoma Yoongi menyeringai emosi, cukup mengagetkan Jimin berani menantang nya, jauh berbeda dengan Jiyoon yang akan gemetar dan bahkan tak berani menatap matanya saat itu.

"Sebut saja berapa yang kamu inginkan ?".

Jimin tercekat tak percaya kalau ternyata benar hal licik seperti ini sanggub dilakukan oleh oema Yoongi.

"Menurut anda berapa harga yang pantas anda berikan yang setara dengan kebagiaan Yoongi ?"
" Apa nilainya masih sama dengan 6th lalu ?". Jawab Jimin dengan sangat emosi.

"huhh, ternyata kamu benar berbeda dengan hyeong mu." eoma Yoongi
menahan emosi, lalu menyodorkan selembar cek dan menandatangainya.
"Tulis saja angka yang kamu inginkan, kesepakatan ini jadi lebih mudah jika kamu fokus pada berapa banyak yang bisa kamu dapat kan".
"Ku harap ini adalah pertemuan terakhir kita. Dan untuk terakhir kalinya aku berurusan dengan keluarga Park."
"Mengerti !!!". Tegas eoma Yoongi sebelum pergi meninggalkan Jimin.

Jimin menatap selembar kertas yang ditinggalkan eoma Yoongi.
"Andai uang itu bisa membayar kebahagiaan Yoongi, atau dapat membuat hyeong ku kembali" Gumam Jimin.

.
.
.

Tak mengerti perjelasan apa yang dapat membuat Eunji puas. Bahwa
kakak Jimin adalah mantan pacarnya yang sudah meninggal 6th lalu.
Berusaha bangkit dengan setuju untuk menerima Eunji sebagai pengganti.

Ditengah percakapan dengan Eunji yang tak kunjung menemukan kesepakatan. HP Yoongi bergetar, melihat ada pesan dari Jimin.

Jimin mengirimkan Foto selembar cek
"hyeong menurut mu berapa angka yang harus ku tulis yang senilai dengan dengan kakak ku ?"

Yoongi menghela nafas berat. eomanya benar-benar menemui Jimin. Yoongi sangat khawatir.

"Kamu dimana ?" balasan dari Yoongi .

"Aku dimana?. Jika ku kasih tau dimana, apa hyeong akan datang ?".
"Kalau kita bertemu, aku gak bisa menggunakan cek itu". Jawaban Jimin membuat nafas Yoongi tak beraturan.