don't away

5K 516 7
                                    


Baekhyun pov

Hari ini adalah hari kedua aku bersekolah di Gyeongju Art School. Aku benar-benar tidak suka bersekolah disana. Disana aku menjadi lebih sering mendengar dan melihat alat musik yang dapat membuat syndrom yangku alami menjadi kambuh.

Aku tahu appa ingin aku agar sembuh dari syndrom yang ku idap ini, tapi kurasa itu akan sia-sia. Karena alasan aku mengidap penyakit karena dirinya. Bukan alat musik yang menghancurkan hatiku, tapi dirinya yang telah menghancurkan hati dan kehidupanku yang dulunya sangat bahagia.

Terlebih disana ada Chanyeol, aku sangat malu untuk bertemu dengannya. Aku tidak sanggup menampakkan wajahku padanya.
Aku takut, kalau sebenarnya ia sengaja tidak mengenaliku karena ia ingin menghindar dariku. Aku takut kalau ia akan mempermalukan aku.

Dihari pertama saja aku sudah tahu kalau dia adalah murid yang sangat terkenal di sekolah. Semua orang mengenalnya, banyak yeoja yang membicarakannya. Bahkan aku mendengar kalau dia memiliki kekasih, dan kekasih itu berada di kelas yang sama denganku. Mereka bilang Yuri adalah pasangannya Chanyeol. Ya, ku akui memang Yuri gadis yang sangat cantik dengan lekuk tubuh yang indah serta rambut hitam yang kemilauan yang selalu ia biarkan terurai. Hampir semua orang dikelas mengatai mereka pasangan yang cocok dan selebihnya ada yang tidak karena mereka menyukai salah satu diantara mereka.

Saat ini aku sedang berada di mobil menuju ke sekolah, dan seperti biasa, Lee ahjussi yang mengantarkanku. Ia memang selalu siap menemaniku. Ia sudah seperti keluargaku. Ia adalah orang terdekatku setelah appa pergi dan tinggal di Seoul. Ia yang menjaga dan merawatku hingga aku seperti ini. Ia adalah orang yang perduli dan sangat perhatian padaku.

"Baekhyun, bila nanti kau sudah pulang, segera hubungi aku ne?"ucapnya saat mobil yang ia kemudikan telah sampai di depan gerbang sekolah.

"Ne Lee ahjussi"jawabku lalu membuka pintu mobil dan melambaikan tangan indahku padanya.

Aku segera melangkahkan kakiku menuju kelas 12F. Semua orang menatapku, kurasa itu karena aku masih murid baru disekolah ini jadi aku menganggap itu normal dan bersikap cuek pada mereka.

Saat aku sampai di tempat dudukku aku terkejut rupanya ada Chanyeol yang berdiri dibelakangku. Sepertinya dari tadi ia mengikutiku dari belakang. Mungkin itulah sebabnya mengapa semua murid menatapku. Bukan karena aku murid baru, tapi karena Chanyeol yang berjalan dibelakangku.

Tapi, mengapa ia mengikutiku ke kelas? Bukankankah kelas kami berbeda? Aku pun tidak menanyakan hal itu padanya. Karena aku tidak ingin berbicara padanya. Aku takut kalau ia akan mengungkit masa lalu dan mempermalukanku. Atau mungkin mencampakkan aku.

Aku pun hanya bersikap dingin dan tidak perduli padanya yang sedang menatapku. Ia lalu mendudukan dirinya disebelah aku duduk.

"Hey, apa kau tau aku dari tadi mengikutimu?"tanyanya dengan wajah riangnya yang selama ini sangat kurindukan.

"Andwe"jawabku singkat.

"Mulai hari ini aku pindah ke kelas ini"ujarnya lagi dengan menunjukkan seluruh deretan giginya yang terlihat sangat bersih.

Aku pun hanya menatapnya dengan wajah kaget. Aku tak menyangka ia akan pindah ke kelas ini. Aku semakin takut kalai ia mengingatku. Tapi, kurasa ia pindah ke kelas ini karena ada Yuri kekasihnya dikelas ini.

"Chanyeol-ah, mengapa kau duduk disini? Bukankah kelasmu bukan disini?"tanya Yuri yang tiba-tiba datang menghampiri kami.

"Ani, aku sekarang pindah ke kelas ini"jawab Chanyeol.

"Jinja? Kenapa? Apa kau ingin lebih dekat denganku?"tanyanya lagi dengan ekspresi yang menurutku sangat menjijikan. Ia bertingkah sangat manja pada Chanyeol dan membuatku menjadi panas melihatnya.

Stendhal Syndrome: Love Your SmileTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang