Niall dan Harry menyeret Louis dari dalam mobil. Pemuda itu berniat untuk membatalkan keikutsertaannya dalam perlombaan bersama keempat adik kelasnya padahal mereka semua telah sampai di tempat latihan, kediaman Liam.
“Ayolah Louis, kau sudah berjanji,” Geram Niall, dia menarik lengan Louis bersama dengan Harry yang mendorong punggung Louis dari dalam mobil.
“Louis, jangan bertingkah seperti anak kecil, ingat umurmu,”
“Keriting! Jangan menyebutku tua,” Louis balik mengomel, dia menoleh ke belakang dan memicingkan mata pada Harry yang langsung bungkam.
“Niall apa aku bisa mengetuk pintu sekarang?”
Zayn berseru, dia sudah berdiri di depan pintu utama rumah Liam. Niall menoleh ke arahnya dan mengendikkan bahunya, Zayn mendengus lemas.
Liam membuka pintu, dia menyambut kedatangan kawan-kawannya dengan bermalas-malasan apalagi saat menemukan sosok Louis yang berdiri dengan keangkuhannya di antara Niall dan Harry ditambah lagi dengan wajah suntuk Zayn yang sama sekali tak enak untuk dilihat. Kalau bukan karena Harry teman terbaikknya yang merengek seperti bayi, dia tidak akan pernah mau terlibat dalam rencana konyol ini.
“Ayo masuk, langsung ke studio saja,”
Liam memberi aba-aba dengan sebuah gerakan kepala. Niall dan Harry langsung menerobos masuk sementara Zayn dan Louis masuk dengan bermalas-malasan. Louis malas karena dia tidak mau menghirup udara yang sama dengan Liam sedangkan Zayn tidak bisa mengontrol otak untuk tidak memikirkan Niall yang bahkan tidak peduli sama sekali. Apa penyempitan saraf motorik itu terdengar seperti terjepit pintu?
***
Niall dan Harry mengambil posisi, keduanya berdiri di depan sebuah internet tv berlayar lebar terpasang di dinding yang sedang online youtube, menunggu buffering selesai seperti dua anak idiot antre pembagian kacang almon. Liam dan Louis mencari video apa yang tepat untuk di-cover oleh mereka sementara Zayn duduk di sofa pojokan, googling saraf terjepit.
Musik menggemuruh dari speaker internet tv, Niall dan Harry tersenyum satu sama lain, penuh semangat dan mulai menyanyi, mengikuti video westlife yang sedang terputar.
She’s five foot, ten in catsuit and bambi eyes
Harry mengawali di bait pertama, kemudian mulai bernyanyi bersama-sama dengan Niall di lirik-lirik berikutnya.
Everybody’s who’s staring wouldn’t believe that this girl was mine
I should have know I was wrong
When I left her for a life in pity
But they say you never miss the water until it’s gone
Guess I failed to love you
And you are taking it out tonight
Niall dan Harry kembali saling melihat, tersenyum lalu melompat ke udara bersama saat di bagian reff.
How am I supposed to leaved you now?
When you’re looking like that
I can’t believe what I just gave away