(17) Dix-sept.

7.2K 793 62
                                    

Warning!! Typo everywhere.

Maaf jika tidak memuaskan, happy reading.

.

.

.

Krystal berlari sejauh yang ia bisa, air matanya terus bercucuran, ia bahkan tak peduli dengan pandangan orang disekitarnya.

Ia hanya perlu berlari dan terus berlari, sampai akhirnya seseorang meraih tangannya.

Orang itu menarik Krystal ketempat yang lebih nyaman untuk diajak bicara.

Krystal masih sibuk dengan tangisannya, sampai suara orang itu membuat fokusnya terbagi.

" Krys.." panggil suara itu lembut.

Krystal mengangkat wajahnya, dan menemukan Kyungsoo tengah menatapnya iba.

" Oppa? Kenapa ada disini?" Tanya Krystal heran.

" Aku akan mengembalikan file penting milik Kai yang tertinggal di apartemenku. Belum sampai apartemennya aku melihatmu berlarian. Aku sudah berkali kali memanggilmu tapi kau tak menghiraukan panggilanku."

" Maaf." Ujar Krystal pelan hampir tak terdengar.

" Ada apa sebenarnya? Apa terjadi sesuatu?" Tanya Kyungsoo pelan, terdengar ada keraguan dalam suaranya.

Pasalnya Kyungsoo tidak mau menambah beban gadis didepannya, tapi jika ia tidak bertanya, ia takan pernah menemukan jawaban atas rasa penasarannya.

" K..Kai.. ia kembali dengan.. wanita bernama.. S..Soojung oppa.." jawab Krystal terbata, menahan tangisnya untuk tidak pecah lagi.

" Krys, Soojung sudah tiada."

" Maksudmu?" Tanya Krystal bingung.

" Soojung itu kekasih Kai, ia meninggal dua tahun lalu karena kecelakaan." Jawab Kyungsoo jujur.

" Tapi dia masih hidup oppa. Aku melihatnya sendiri. Bahkan ia mengajakku bicara mengenai Kai."

" Apa? dia masih hidup? Perempuan itu masih hidup? Lalu apa yang perempuan itu bicarakan padamu Krys?"

" Dia sempat mengancamku akan merebut Kai dariku, aku bersikap biasa saja karena Kai sudah berjanji padaku...." Krystal terisak

"... Tapi Kai bodoh, ia membohongiku.. saat aku ke apartemennya tadi ia bahkan tengah... ah sudahlah lupakan." Krystal mengusap air mata menggunakan punggung tangannya. Tak peduli pada makr-up nya yang mungkin akan ikut tersapu.

" Benar-benar kererlaluan. Lagi pula untuk apa wanita yang berpura pura meninggal itu kembali ke kehidupan Kai setelah membuat Kai seperti orang gila. Dan sekarang Kai sudah memilikimu, Seharusnya dia..." Kyungsoo menatap Krystal yang terlihat tak menyimak setiap kata yang diucapkannya.

" Krystal..." panggil Kyungsoo lembut, akhirnya gadis itu kembali fokus menatap Kyungsoo.

" Jangan kembali ke asrama kampusmu, pulanglah ke apartemenku jika kau mau, ia tidak akan mencarimu sampai sana. Kita akan lihat dia lebih membutuhkanmu atau wanita tak tahu diri seperti Soojung." ucap Kyungsoo.

" Sepertinya kau tak suka pada Soojung, oppa." Tanya Krystal setelah mendengar nada tak suka yang keluar dari bibir si pendiam itu.

Tangisnya audah agak mereda sekarang.

Kyungsoo memang dingin, tapi bari kali ini Krystal melihat Kyungsoo menunjukan sifat dingin yang dibumbui rasa kecewa itu.

" Jelas aku membenci Soojung... ia benar benar wanita paling munafik yang harusnya dihindari.... " kali ini Krystal menyimak dengan seksama setiap kata dari Kyungsoo.

MaîtresseTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang