Aku menghela nafas dengan berat, hari yang cukup melelahkan. Hari ini Restaurant jauh lebih ramai dari sebelumnya.
Aku memarkirkan motorku didepan rumah. aku lebih memilih untuk memakai motor daripada mobil.
"Jazmyn?" Panggilku ketika memasukki rumah. Jazmyn segera berlarian menghampiriku.
"Dimana Aunty-mu?" Tanyaku
"Aku disini, Azzalia." Teriak Arina.
"Apa yang sedang kau lakukan, Shine?"
"Menghangatkan makan malam untuk kita?"
"Kau sudah memasaknya terlebih dahulu?"
"Tidak."
"Lalu?"
Arina tidak menjawab. Jazmyn yang tadinya hanya diam saja kini lebih memilih untuk duduk disampingku.
"Mum?"
"Ya, Sayang?"
"Ini."
Jazmyn memberikanku sebuah kertas. Aku membuka kertas itu dan menemukan sebuah gambar.
Gambar seseorang yang berusaha melindungiku dengan pakaian superman. Aku tertawa kecil melihatnya. Dan aku menemukam sebuah tulisan di bawahnya.
"I'll protect you, Baby girl."
Aku mengkerutkan keningku membacanya. Siapa yang telah memberikan gambar ini pada Jazmyn.
"Siapa yang memberikan gambar ini padamu, Sayang?"
Jazmyn tidak menjawab. Dia tersenyum tipis sembari melangkah menjauhiku.
Siapa orang yang sedang mempermainkanku ini?
"Azzalia?" Panggil Arina.
"Ya?"
"Dimana buku titipanku?"
Segera, aku membuka tasku dan mencari buku milik Arina. Setelah mencari cukup lama, aku baru menyadari jika buku itu tertinggal di restaurant.
"Ya Tuhan! Bodoh sekali kau ini, Azzalia." Gumamku pada diri sendiri.
"Aku meninggalkan buku milikmu di restaurant, Arina. Tenanglah, aku akan mengambilkannya." Aku meraih kunci motorku dan menuju motorku.
Ketika sudah didepan motor, aku menemukan sesuatu diatas motorku.
Sebuah buku. Itu dia! Itu buku milik Arina.
Aku mengambil buku itu, dan menemukan sepucuk surat kecil diatasnya.
"You are amazing."
Aku tidak mengerti apa yang difikirkan oleh pengirim surat-surat misterius ini. Maksudku, secara tidak sadar aku telah diikuti oleh seseorang.
"Kau sudah kembali?" Tanya Arina.
"aku--aku belum pergi ke Restaurant. Buku milikmu sudah diatas motor. Dan aku terus saja menemukan surat-surat misterius. Ini konyol."
Arina menatapku lurus, pandangannya tak teralihkan.
"Kau memiliki seorang penggemar."
"Yang benar saja, aku hanyalah orang biasa dan aku tidak menarik."
Arina tertawa renyah. "Entahlah, penggemarmu itu bodoh. Kau tidaklah menarik lalu mengapa dia menggagumimu?"
"Sial!" Umpatku. Arina terkekeh pelan.
Lalu, aku memilih untuk masuk ke kamarku. hendak mengistirahatkan tubuhku untuk sejenak.
Lagi-lagi, aku menemukan sebuah benda asing diatas tempat tidur.
KAMU SEDANG MEMBACA
Oops! Maybe I Love My Husband 2 (Zayn Malik Story)
Romance[CHECK THE TRAILER] He came and saved my life. He made me fall in love with him, then he leave me alone. aku Azzalia Chrissy Swan. wanita dengan separuh jiwa yang telah mati dan berusaha terus hidup hanya untuk putri kecilku, Jazmyn. dan aku menyesa...