Mate Moron

[a/n]

Remember ama gambar di mulmet? Kalau ada yang ingat, berarti baca fanfict ini dari pertama saya nulis. "Lagian faedah nya apa Thor, elah -_-"

Masa ada yang nanya, "Yang mate moron itu Harbara bukan sih, soalnya covernya kayak Barbara." pas saya jawab, "Bukan. Itu Hailee Steinfeld." orang itu langsung hilang, tanpa membaca. Hedew... menangcry sayah.

"susahnya tulis fiksi penggemar itu, kalau yang ada di dalam cerita bukan pasangan dari shipper nya maka pembaca itu akan lari."

Tapi gak semua juga kok yang kayak gitu. Pembaca mate moron misalnya, eaa... yang kayak gitu cuman shipper garis keras. Kalau prinsip saya, selagi ceritanya menarik dan bisa bikin saya senyum-senyum sendiri tetap saya baca.

Padahal ada solusinya kalau misalnya gak suka pasangan perempuannya, bisa bayangin yang lain kan. Yang katanya cocok dipasangin ama Harry.

Bayangin aja Barbara, Kendall, atau ngak Louis :v

Yang di atas itu kata pengantar sebelum, saya bahas dosa-dosa saya sendiri. Mari kita bahas dosa-dosa saya;

➡Tahukah kalian kalau judul fanfict ini salah. Haha :')

➡Karakternya Harry di fanfic ini ngeselin banget kan? Apalagi yang jadi pasangannya. Gue minta maaf Harry yang seharusnya cool gue bikin PA.

➡Saya juga minta maaf kalau saya pasangin Harry sama pemeran yang gak sesuai dengan keinginan kalian.

➡Mana latarnya ngak jelas lagi.

➡Terus setiap chapter diisi ama adegan ngeselin yang bikin eneg para pembaca bahkan ada yang komentar, kalau ff ini ngebosenin. Gapapa, pendapat orang kan beda-beda.

➡Saya sendiri takut sampai sekarang liat komentar chapter 1. I don't know why.

➡Apa kalian ngak pusing baca fanfict ini? Kan lebih banyak percakapan dibanding narasi.

➡Ada yang minta karakter Haizley sama Olivia di ubah yah? Maap *ngehehe. Saya tidak bisa ubah karakternya, fanfic gak rame kalau tuh dua manusia jadi kalem. Bruh, this is not your a cup of tea :)

➡Saya pernah salah mendedikasikan cerita. Nama orang itu beda satu huruf. nah kan jadi horror. Saya salah orang! Sampe sekarang saya belum hapus.

➡Fanfict ini sudah revisi dua kali. Sanging banyaknya kesalahannya.

➡Selama ini saya salah, ngak semua sider (pembaca gelap) itu bangsat. Fyi, ada sider yang minta izin terlebih dahulu buat jadi sider karena dia baca pas off line, dan dia sopan, bikin saya kagum. Seandainya semua sider kayak dia. Dan ada sider yang tiba-tiba minta id line saya dan berteman dengan saya sampai sekarang.

Tapi biar bagaimanapun saya lebih suka sama orang yang biasa comment *hahaha. Biar bagaimanapun, mereka lebih istimewa. Semenjekelkan bagaimanpun sider dan tukang boom vote yang niatnya cuman minta feedback. Lebih bangsat lagi orang yang jadi sider di sini tapi jadi commenters di cerita lain.

Btw kadang ada juga yang minta balas budi, kan saya hapalnya orang yang comment doang, gak tau kalau orang itu biasa vote soalnya kalau orang vote kan namanya gak tertulis di setiap chapter kalau si ono pernah vote, yang nampak itu cuman orang yang comment. Kembali ke masalah, orang itu minta saya baca ceritanya "Pembaca setia" katanya.