Tik-tok.
Reka ulang kejadian di koperasi belum berakhir.
Masih dengan Gadis yang lihai meniru gerakan si Pegawai Koperasi dan Pemuda yang ikut berpartisipasi tertawa.
Tak lama kemudian, aku mendengar helaan napas.
Mungkin mereka sudah lelah, terlebih lagi ternyata sedari tadi mereka masih berdiri di samping meja.
Tiba-tiba, Gadis terkesiap. "Tugasku!!"
Sepertinya ia baru saja menyadari sesuatu yang pentingㅡtugas merupakan hal yang penting, 'kan?
Gadis terlihat langsung duduk dan mengobrak-abrik setumpuk kertas. Namun selang dua detik, ia sudah mendesah dan mengacak-acak rambutnya.
Seakan paham, Pemuda akhirnya bersuara, "Mau kubantu?"
Dengan tatapan berbinar, Gadis mengangguk gembira.
Ah benar. Mereka, kan, satu jurusan.
Tik-tok.
KAMU SEDANG MEMBACA
Tik-Clock
Short StoryTik-tok. Kenal suara itu? Tik-tok. Satu detik yang lain berlalu. Tik-tok. Pernahkah kalianㅡtik-tokㅡmembayangkan jika siㅡtik-tokㅡpembuat suara mengaㅡtik-tokㅡwasi kalian?ㅡtik-tok. "Hei! Kau dengar suaraku, kan?" Tik-tok. -'.'-'.'-'.'- Max 100 words/pa...