Aku membelalakan mataku setelah melihat tindakan semberono dari salah satu polisi yang masuk kekamarku tanpa permisi .
" hei ! Anda perlu tahu tugas anda hanya menggeledah ruang yang mencurigakan . Bukan ruang seorang gadis " ucapku dengan tegas membuat polisi itu menatapku dan menaikan alisnya bingung kemudian tertawa garing
" mencurigakan ? Kau perlu membaca surat tugas kami nona . Kami disini untuk menggeledah rumah ini bukan ruangan mencurigakan . Lagipula rumah ini mencurigakan karena salahsatu anggota keluargamu sudah berhianat pada negara ini " ucap pria itu dengan senyuman mengejek
Akupun segera turun kebawah dengan tergesa gesa dan melihat mom sudah terduduk lemah sambil memijat pelipisnya .
" mom ! Look what they doing in our house ?" Tanyaku pada momy sambil menunjuk kearah para polisi itu . Mom tak menggubris kata kataku sekarang ia malah memandang kosong kesurat yang berada di tangannya itu . Aku mengambil kertas itu dari tangan mom dengan kasar . Aku membaca setiap kata dan kalimat yang tertulis disana . Jantungku berdegup kencang setelah melihat nama dady disana . Sungguh aku tak mengerti dengan semua ini aku melihat kearah mom yang masih terduduk dan menatap kedepan kosong .
" mom ? Apa maksud dari surat ini . Mom ! Explain to me please !" Ucapku sambil menggoyangkan kertas yang berada di tanganku ini .
" is it true ?" Ucapku mulai berkaca kaca mom mulai menatapku dengan sendu ia juga tak percaya dengan semua omong kosong ini.
" no . Is it not true right ? Dady bukanlah penghianat ." Ucapku sambil melempar kertas itu kepada polisi itu yang sudah selesai mengacak acak seisi rumah kami ." kalian ! Sedang apa kalian ?" Teriakku histeris diselingi isakan bibi marie berusaha menenangkan mom sedangkan pak denny menahanku yang kalap dengan emosi .
" dady . Dadyku orang baik . Dimana dia sekarang ? Kenapa dia tak datang dan mejelaskan semuanya pada kalian ? Huh? Dimana dia . Apa kalian sudah menghubunginya ? Dia berada di italia sekarang dan kalian tahu dia akan menghajar kalian karena perbuatan kalian " teriakku sekenanya menekankan setiap kata hendak membuat mereka mengerti .
" ayah anda mengalami kecelakaan saat hendak landing di italia . Semua CIA yang berada didalam tewas termasuk seluruh awak pesawat kecuali dua orang yaitu rendier dan juga ayahmu . Mayat mereka tidak ditemukan , namun rendier diketahui telah ditahan sebagai tawanan di italia dan ayahmu dikabarkan telah berpihak kepada italia untuk membiarkannya bebas . Seluruh emas dan juga persenjataan yang berada dikokpit hilang diduga ayahmulah dalangnya . " ucap salah satu polisi sekenanya kemudian polisi itu maju dan mengambil kertas yang dilempar olehku tadi.
" kami sangat tidak menyangka ini semua terjadi , tapi itulah yang terjadi . kami disini hanya menjalankan tugas kami " ucap polisi itu sambil menyerahkan kertas itu pada polisi yang berada dibelakangnya .
" tapi ... kenapa ayahku , mungkin saja rendier itu yang melakukannya " kilahku
" ini masih belum bisa dipastikan " ucapnya
" aku ... aku sangat ingin mengetahui informasi tentang ini lebih lanjut . Aku akan selalu mengikuti perkembangannya . Bagaimana aku bisa mengetahuinya ? " tanyaku sedikit merendahkan diri mulai menerima segala kepahitan yang diberikan dady ." tuan amber bisa membantumu , dia seorang CIA dan sekaligus teman sekerja ayahmu dia jugalah yang menangani kasus ini , kami tidak bisa membantumu lebih banyak hanya ini yang dapat kami informasikan kepadammu ."
" baiklah , terimakasih " ucapku lalu merekapun segera pergi dari hadapan kami diantar pak denny . Aku masih tidak menyangka dady akan melakukan ini semua . Aku berlari dan segera masuk kekamar, membanting pintu dan berbaring dikasurku . Isakanku menggema diseluruh ruang yang terasa kosong ini .Malam ini aku bermimpi buruk, terbangun ditengah malam seperti ini , dengan banyak pikiran tentang dady aku harus mencari tahu apa yang seharusnya kuketahui.
--o0o--
Pagi pagi sekali aku bangun dan bersiap untuk pergi kekantor pak amber yang kabarnya adalah sahabat dady dan juga orang yang menangani kasus ini . Aku sangat berharap ini akan membawaku untuk bertemu dady .
Aku mengendarai mobil mazda miataku yang sempat dibengkel karena kecelakaan waktu itu . Awalnya aku berharap pak denny yang akan mengantarkanku namun sepertinya pak denny masih tertidur karena kelelahan . Aku tak berniat untuk membuat pak denny bangun subuh subuh begini . Akupun segera memacu mobilku cepat menuju kantor CIA dady .
Setelah sampai akupun masuk dan berjalan menuju meja reseptionis yang berada tepat ditengah kantor .
" permisi . Tuan amber ada diruangannya bukan ?" Tanyaku membuat wanita itu dengan sigap melihat sebuah buku hitam yang berada tepat didepannya .
" maaf apa anda sudah buat janji ? " tanyanya membuatku tersentak . Bagaimana jika aku tidak bisa bertemu dengan orang itu .
" hmm katakan bahwa angel jusuf ingin bertemu " ucapku . Setidaknya ia akan tahu dengan nama belakang dady di belakang namaku.
" dimohon tunggu sebentar " ucapnya lalu berlalu dari balik tembok . Akupun duduk di kursi tunggu yang disediakan kantor ini . Tak lama kemudian wanita itu datang dan menghampiriku yang masih terduduk dikursi tunggu ." silahkan , kau sudah ditunggu tuan amber " ucapnya sambil memepersilahkanku untuk mengikutinya . Akupun mengikutinya dengan perasaan sedikit lega .
" masuklah tuan sudah menunggu " ucapnya sambil menunujuk sebuah ruangan yang cukup besar . Kemudian dengan pelan aku membuka pintu tanpa mengetuknya dan masuk kedalam dan mendapati pria yang sangat gagah duduk di tengah ruangan di belakang meja kebesarannya dan juga menunjukan wajah yang berwibawa terlihat dari setiap kerutan diwajahnya yang tidak membuatnya kelihatan tua. Pria itu mnegcungkan tangannya menunjuk kearah sebuah kursi yang ada didepannya mengisyaratkanku untuk duduk ." kau ? Anak dari adam jusuf ? " tanyanya dengan suara barithonnya
" iya dan aku kesini untuk ..." " yah aku tahu " potongnya membuatku menatapnya intens untuk bersiap menegtahui segalanya dari mulutnya ." yah kau tahu tentang kecelakaan itu bukan ?" Tanyanya membuatku hanya mampu mengangguk lemah .
" aku tak percaya ayahmu melakukan hal itu . Karena yang kutahu ia adalah pria yang memiliki pendirian teguh . Justru disini aku mengkhawatirkan dia .." ucapnya menggantung dan menghela nafas panjang dan berat seakan memberitahuku bahwa yang dia maksud dady sudah meninggal ." berarti kau tidak mengenal ayahku lebih dari itu . Kau tahu, dia juga adalah pria yang sangat kuat dan aku yakin bahwa sampai hari ini dia masih bernafas untuk terus berjuang untuk bertemu kami " ucapku tegas membuatnya tersentak .
" aku tak bisa membantumu nona karena aku yakin pada akhirnya kaulah yang akan tersakiti . " ucapnya sambil beranjak dari kursi dan berjalan mendekati jendela melihat kearah keluar lalu menatapku lagi kemudian tersenyum kecut ." tapi akan ada seseorang yang akan membantumu , " ucapnya menggantung namun aku sangat enggan menanggapinya karena kurasa pria ini memang tak akan pernah bisa membantuku dan aku sampai kapanpun tak akan pernah menyerah . Aku akan tetap mencari dady dengan atau tanpa bantuan orang lain .
" tunggu disini sebentar nona angel aku akan segera kembali ." Ucapnya lalu berlalu . Sedikit aku mendengar pria itu sedang berbicara pada sekretarisnya lalu masuk kembali dengan senyum yang terukir dari bibirnya .
" baiklah . Kurasa cukup sampai disini saja aku akan pergi " ucapku sambil beranjak dari kursi dan pergi kearah pintu .Author 's
Kalian pasti udah tahukan gambaran angel jusuf kayak gimana kelihatan kan dari gambar diatas . Yah begitulah emma watson kalian pasti tahu kan . Tapi sebenarnya aku gak membatasi imajinasi kalian untuk nebak gimana bentuk angel .hanya mau buat kalian dapet feel . Kalian juga jangan cepet ambil kesimpulan . Still waiting for your vote guys . Kalo bagus jangan ragu buat kasih bintang untuk aku yah . Dan comment yang sopan . I think you guys can give me a support .
Xxxxxxxxxxx
Libra16love

KAMU SEDANG MEMBACA
LAST MISSION
AcciónBagaimana jika kehidupanmu berubah dari hidup yang sempurna dan tidak bercela justru berubah menjadi kehidupan yang penuh tantangan dan bahaya ? Itulah yang angel rasakan saat ini .. Kehidupan sempurna yang telah dirancang oleh orang tuanya beruba...