"Pak Bos mau berganti pakaian dimana di restoran Pak Bos atau di toilet pom bensin sekalian mengisi bensin?" Tanya seseorang disebelah ku dibalik kemudinya yaitu Elvin.
"Hey udh guw bilang kalo diluar kantor ga ushlah seformal itu santai saja kali" Ucap ku memperingati nya yg hanya dibalas cengengesan olehnya.
"Oke Oke. Trus mau ganti dmna?" Kata nya sambil menoleh sebentar kepada ku.
"Di toilet pom bensin saja. kalau guw ganti di resto bisa2 ketahuan kolega2 bisnis guw , kalo pake baju beginian huhh apa kata kolega2 guw kalo liat berpakain seperti ini" ucapku panjang kali lebar kepadanya smbil menujuk baju yg kukenakan.
"Oke siap. " Ucap Elvin smbil memebelokan stir mobil kekanan dan langsung mengantri di jajaran yg bernamakan pertamax.
"Sip. Guw ganti dulu kalo gitu" kata ku yg langsung keluar dan membuka pintu penumpang blkng untuk mengambil pakain ku. setelah itu aku bergegas ke arah toilet.
Kalian pasti penasaran knpa aku berganti pakaian dan memangnya aku memakai pakaian apa sampai harus berganti? Oke aku akan jelaskan disini. aku memakai baju batik sekolah ku SMK REGISTA Bogor dengan menggantinya dengan jas formal berwarna biru dongker yg didalam nyaberbalut kemeja putih, aku memakai jeans hitam polos juga sepatu boots coklat yg mengkilap.
Pasti kalian pikir aku akan menghadiri pesta perikahan yah? ohh tentu tidak... Oke akan ku cerita kan kenapa aku begini.
Flashback
nama ku Alexander Ryuuji Subiantoro anak tunggal dari pasangan Dahlan Pratama Subiantoro dan lexi Kimhyun. Aku dilahrikan di jakarta pd tgl 11 september 1994 aku memiliki keturan jepang dari ibuku jd tak heran banyak yg menyangka kalo aku berkewarganegaraan cina karna mata ku yg sipit dan berkulit putih. Bisa dibilang aku ini seperti copy an nya bunda ku.
Hidup ku berjalan normal seperti anak2 lain yg di beri kasih sayang lebih oleh orang tua pd umumnya. Tetapi Tibalah dimana kejadian itu terjadi, tepat ketika aku berulang tahun yang ke 16 thn.
"Make a wish sayang" Ucap wanita itu sambil mencium puncuk kepalaku.
"Iya bunda" aku pun berdoa dalam hati 'semoga aku bisa menjadi anak yang membanggakan untuk kedua orang tua & Aku berharap akan slalu seperti ini, Hidup dalam kebahagia bersama orang2 yg aku sayang _amin'
Setelah Make a wish akupun meniup lilin yg ada di kue itu. AKu sedang berada diruang makan dengan ke 2 orang tua ku yg membawakan kue ultah untuk ku.
"Horee... good boy maaf yah nak papa dan bunda tidak bisa merayakan ulang tahun mu bersama teman2 mu, karna kamu tau kan hari ini papa & bunda akan pergi ke lampung untuk opening mall disana, maafkan kami yah boy" Ucap papaku dengan nada menyesal sembari memeluk ku bundapun menyusul memeluku.
"Tidak apa2 papa bunda, alex ngerti ko lagian juga alex sedang sibuk2nya persiapan kenaikan kelas SMA, bunda papa sudahlah aku bukan anak kecil lg yg mau berpelukan sepeti ini ishh" kata ku sambil berusaha melepaskan pelukan mereka berdua.
"Ishh kau ini merusak adegan hangatnya keluarga saja huhh menyebalkan" kata ayah mencibir setelah melepaskan pelukan mautnya itu.
"Sudah2, ayoo pa kita berangkat nanti ketinggalan pesawat, alex kamu jaga diri baik2 yah jgn membuat ulah kasihan nanti bi eri kamu yg rajin belajarnya jgn sampai melupakan solat 5 waktu oke boyy?" Ucap bunda serius
"Bunda ini seperti yg mau pergi bertahun-tahun saja sampai berkata seperti itu. iya bund alex mengerti"
ucap ku sambil menggerutu. Alex tak tau saja bahwa pelukan mereka td dan ucap bunda itu akan menjadi yg terakhir baginya.
KAMU SEDANG MEMBACA
UNPROVOKED LOVE
Romance"Dia yang ku cinta, dia yang ku sayangi, dia yang aku harapkan menjadi masa depan ku, dan dia segalanya bagiku tapi ternyata dia tega membohongi ku dengan rapih sehingga ku terkecoh, terjebak dan bahkan sulit keluar dari permainanya. Aku tak yakin k...
