"Dulu ku menoleh ketika ku dengar seseorang memanggil namanya
Dulu ku menoleh ketika kudengar suaranya yang sangat kusukai
Dulu namanya selalu ada dalam setiap harapan-harapanku
Dan ketika ku sedang berjuang, seseorang datang dalam kehidupanku
Seseorang yang mampu memberikan kehangatan dalam hidupku
Seseorang yang mampu menemaniku saat aku sedang berjuang sendirian
Seseorang yang mau mendukungku di saat aku mulai menyerah untuk berjuang
Seseorang yang selalu berada di sampingku tanpa ku ketahui apa arti dari semua kebaikannya
Aku memang terlalu bodoh atau mungkin terlalu polos?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Choices
Teen FictionSulit memang untuk seseorang jika dihadapkan oleh dua pilihan berat, Memilih seseorang yang selalu ia harapkan atau seseorang yang selalu mengharapkannya ketika ia mengharapkan orang lain. [Dedicated this story to @novlmnauw]