Aira POV'S
Ya seperti kemarin hari ini aku masih harus mengikuti masa MOS. Dikelas suasananya sangat berisik karena masih banyak yang bercanda. Aku hanya mendengarkan lagu dari handphone ku menggunakan earphone. Ya earphone milik kak Arkan karena earphone milikku tertinggal didalam mobil.
Aneh ya kenapa coba kak Arkan mau meminjamkan earphone miliknya kepada anak baru disekolah ini seperti aku? Mungkin karena aku adik dari kak Rafa sahabat nya sendiri.
Aku pun hanya tersenyum melihat earphone ini masih terbayang diotak ku bagaimana dengan mudah nya aku mendapatkan earphone milik kak Arkan. Sungguh aneh." Ra kamu kenapa sih dari tadi diperhatiin senyum-senyum sendiri gitu? " ucap Salsa mengagetkan ku.
" Eh gak pa pa Sal. " ucapku sekenanya.
" Yakin? Kayaknya kamu lagi seneng gitu deh. " ucap Salsa curiga.
" Iya Salsa. Aku baik-baik aja. " ucapku.
" Em ini bukan soal kak..... " ucapnya terpotong melihat para osis memasuki ruang kelas...
" Assalamualaikum wr wb " ucap kak Arkan.
" Waalaikumsalam wr wb " ucap kami serempak.
" Udah berdoa belum? " ucap kak mutiara
" Belum kak. " ucap kami.
" Ya sudah berdoa dulu. " ucap kak Mutiara.
Selesai berdoa aku dan teman sekelas ku pun mengikuti acara MOS hari ini.
" Adik-adik sekarang kakak akan mengajak kalian untuk berkeliling melihat-lihat dan mengetahui isi sekolah kita ini. " Ucap sekretaris osis.
" Sekarang baris yang rapih ya. " ucap wakil ketua osis.
" Sekarang kalian ikutin kakak itu saya ada dibelakang barisan ini ya. Kalo butuh apapun bilang ke saya atau ke kakak itu ya. " ucap kak Arkan kepada kami tetapi mata nya menatapku.
" Iya kak. " ucap kami.
Selesai mengelilingi sekolah aku pun kembali ke kelas lagi tetapi sebelum kembali ke kelas aku melihat kak Arkan yang sedang berbicara dengan seorang guru disini. Ketika aku melewati nya dia menatapku dengan tatapan sulit untuk dimengerti. Aku pun hanya terkekeh melihat kejadian itu.
" Ra lu kenapa sih? Dari tadi bengong sambil senyum-senyum sendiri gitu? " ucap Salsa.
" Eh gak papa Sal. " ucapku berbohong.
" Ih boong ya? Ketauan tau klo lu tuh lagi boong Ra. " ucap Salsa menyelidiki.
" Iya deh gua boong. Gini loh Sal tadi inget kan sebelum kita balik ke kelas ada kak Arkan yang lagi ngobrol sambil bawa berkas gitu ke guru? " ucapku.
" Iya Ra. Emang kenapa? " ucap Salsa.
" Em tadi dia ngeliatin aku nah tatapan nya dia itu susah buat diartiin deh. " ucapku.
" Wahh kamu suka ya sama kak Arkan? " ucap Salsa menyelidiki.
" Apaan dah Sal kenal aja baru kemarin masa iya udah suka. Yang bener aja dong? " ucapku.
" ya bisa aja kali Ra. Oh iya bagi id line nya dong. Masa kita gak bisa komunikasi sih _-. " ucap Salsa.
" Nih id nya Aira.putri_maulidia " ucapku.
" Oke konfirm ya? " ucap Salsa.
" Iya nih aku konfirm. " ucapku.
" Eh Aira, Salsa bagi id line dong jahat masa kita gk bisa komunikasi. " ucap lenka.
KAMU SEDANG MEMBACA
Cerita Kita ( Cinta Dan Persahabatan )
Teen FictionKetika rasa perduli itu hilang ntah kemana... Bukannya aku berhenti untuk perduli padamu sahabat tapi aku dan yang lain membutuhkan waktu untuk berfikir apa salah kita masing-masing dan untuk memperbaiki kondisi yang ada. Maaf kalau sekarang aku cue...