Kau mengingatkanku akan sebuah harapan,
yang telah sirna diatas romantikaIngatan yang semakin mencuat seiring cinta yang terus mengikat
Melukis cerita dibalik sukma, menari-nari diatas nestapaHujan,
kau sungguh kejamRintikan kesedihan tentang komplikasi hati,
seakan memberiku ketenangan palsu terselimut rindu

KAMU SEDANG MEMBACA
Budak Sajak
PoesíaBerbahagialah, aksara akan selalu menemani walau perasaan sudah tidak tertata lagi.