Insiden

3K 386 25
                                    

Malam itu menjadi malam pertama bagi Hara merayakan hari ulang tahunnya bersama idol sekaligus sahabatnya, yang telah membawa nya kesini

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Malam itu menjadi malam pertama bagi Hara merayakan hari ulang tahunnya bersama idol sekaligus sahabatnya, yang telah membawa nya kesini. Baginya ini mungkin akan menjadi sebuah angan angan saja jika hal ini akan terjadi di kehidupan para army lainnya. Ia sangat beruntung.

Kini mereka semua sedang berbincang bincang di ruang tamu.

"Bagaimana caranya kau bisa bertemu dengan mereka?" Hara menyenggol pinggang Yura.

"Kami bertemu dengannya saat dia sedang mencari toilet," Jungkook mewakilkan Yura untuk menjawab pertanyaannya. Yura mengiyakan perkataan Jungkook.

"Majja (benar) saat itu kau sedang dikejar kejar petugas keamanan kan? Lalu kau menemukan sebuah pintu. Dan disitulah pertama kali kami bertemu," Taehyung terlihat bersemangat menceritakannya. Yura tampak menundukkan kepalanya karena malu.

"Dan disitulah kalian mulai dekat kan?" Ejek Jin yang diikuti ledekan para member yang lain.

Sekarang mulai Taehyung yang ikut menundukan kepalanya.

"Kalian....kalian dekat?" Tunjuk Hara tidak percaya.

"Sangat dekat," kini giliran Suga yang tak mau ketinggalan untuk membuat Taehyung semakin terpojok.

Usaha para member berhasil. Kini kedua insan yang tengah jadi bahan olok olokan itu hanya saling menundukan kepala menyembunyikan rasa malunya.

"Tak terasa waktu begitu cepat. Waktunya kita bersiap siap untuk pergi latihan," ucapan Rap Monster sukses membuat yang lain mendengus kecewa.

Terlihat Jin tengah menepuk pelan pundak Hara. "Tak apa kan kalau kalian tidak kami antar?"

"Ahh... gwenchana (tak apa) dengan cara kalian ikut merayakan hari ulang tahunku saja itu sudah membuatku sangat bahagia. Ya kan Yura?" Hara menyenggol sahabatnya yang masih menundukan kepalanya.

Yura menegakkan kepalanya, lalu mengangguk dengan cepat. "Eoh? Ahh.. nte, gwenchana (iya tidak apa)."

Semua orang yang berada diruangan itu kini saling berpamitan. Disisi lain Taehyung sedang berjalan mendekat menghampiri Yura.

"Jam berapa kau akan pulang kuliah?"

Merasa ada yang mengajaknya berbicara, Yura menoleh ke arah sumber suara. "Sore nanti."

"Aku akan menjemputmu," Ucapnya sedikit berbisik agar tidak terlalu mencolok.

"Bwayo! Bwayo! (lihat) Taehyung sedang menjalankan aksinya," Tampaknya siasat yang dilakukan Taehyung berhasil terbongkar oleh J-Hope.

Semua orang kembali berlomba lomba meledek Taehyung.

"Percuma menyembunyikan sesuatu, kami semua sudah mengetahuinya," cibir Suga.

Tak ketinggalan Jungkook dan Jimin berlari menghampiri Taehyung. Lalu dengan kompaknya mereka menepuk nepuk punggung Taehyung dengan berteriak layaknya anak kecil.

Lucky or Not [Kim Taehyung]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang