Part 39

2.7K 126 4
                                    

Sudah seminggu peperangan besar itu berlalu. Tetapi yang terjadi selama peperangan masih terasa sangat jelas. Kerajaan langit maupun kerajaan bumi sedang memulihkan keadaan pasca perang besar itu. Kerajaan langit untuk sementara dipimpin oleh Ratu Calissa. Dan pengangkatan pangeran Anthony menjadi raja akan dilaksanakan tepat dihari pernikahannya dengan Kathleen. Persiapan untuk pernikahan itu telah dilakukan.

"Terimakasih karena sudah bersedia untuk menikah dengan ku" Ucap pangeran Anthony.

"Apa aku pantas menikah dengan mu? Kau adalah calon raja. Dan aku bukanlah siapa-siapa."

"Cinta tidak mengenal setatus seseorang. Karena cinta tidak melihat dari setatus, melainkan dari hati." Mendengar ucapan pangeran Anthony membuat Kathleen tersenyum bahagia. Dan langsung memeluk erat pangeran Anthony. Mereka berdua jatuh dalam kebahagiaan, hingga tidak menyadari kedatangan putri Courtney.

"Ah Kathleeh" Keluh putri Courtney. Dan saat itu juga Kathleen melepaskan pelukannya.

"Apa sekarang kau tidak bisa memberi waktumu untuk sahabatmu ini? Aku masih sangat merindukan mu. Tapi kau malah terus bersama dengan kakak ku ini" Rengek putri Courtney seperti anak kecil yang mengajak bermain.

"Ah bukan begitu putri" Ucap Kathleen.

"Kau ini selalu mengganggu kebahagiaan kakak mu. Kenapa kau tidak menemui pangeran Richard saja?!"

"Dia sedang sibuk. Cepatlah menikah! Dengan begitu aku juga bisa cepat menikah"

"Jadi adik ku ini sudah tidak sabar untuk menikah? Kau tumbuh besar dengan cepat ya" Ledek pangeran Anthony sembari mengacak-acak rambut putri Courtney.

"Kakak hentikan melakukan itu! Aku ini sebentar lagi sudah mau menikah!" Ucap putri Courtney yang membuat pangeran Anthony dan Kathleen tertawa.

....

Diistana bumi tampak pangeran Richard sedang berbincang-bincang dengan raja Albert.

"Bagaimana persiapan pernikahan dan pengangkatan pangeran Anthony?"

"Semuanya sudah dipersiapkan dengan baik." Jawab pangeran Richard.

"Kau juga harus menyiapkan pernikahan mu dengan putri Courtney mulai dari sekarang. Pernikahan mu ini pernikahan yang besar, karena menyatukan kedua kerajaan. Ayah mau pernikahan mu dilangsungkan tanpa ada kesalahan!"

"Baiklah ayah! Aku akan pastikan itu!"

"Bagus!"

"Ah malam nanti ratu Calissa mengundang kita secara peribadi untuk makan malam diistananya. Dia sangat mengharapkan kedatangan kita"

"Tentu kita semua akan pergi kesana!" Ucap raja Albert.

....

Malam ini adalah makan malam pertama antara kedua kerajaan.

"Terimakasih karena mau memenuhi undangan makan malam diistana ku ini!" Ucap ratu Calissa.

"Kami juga berterimakasih karena kau telah mengundang kami untuk makan malam bersama" Ucap raja Albert.

"Aku dengar kau yang telah membantu dalam peperangan besar itu. Aku sangat berterimakasih untuk itu!"

"Tidak usah sungkan. Sebentar lagi kita akan menjadi keluarga" Ucap raja Albert.

"Benar. Aku sangat beruntung bisa mempunyai menantu kerajaan yang sangat cantik" Ucap ratu Janessa, yang membuat tawa diantara mereka pecah.

"Ibu apa kau tau kalau ratu Janessa ini sangat baik. Dia menganggapku seperti putrinya sendiri" Ucap putri Courtney.

"Benarkah begitu? Aku jadi lega mendengar hal itu" Ucap ratu Calissa.

"Tapi ratu, adikku ini sangat keras kepala. Kau harus sabar mengatasi tingkah lakunya!" Ucap pangeran Anthony.

"Iya, itu benar. Dia itu sangat keras kepala bu" Ucap pangeran Richard.

"Ah kalian berdua ini. Kenapa malah menjelek-jelekkan aku." Lagi-lagi mereka tertawa saat mendengar ucapan putri Courtney.

"Tapi walaupun dia sangat keras kepala, dia sangatlah baik." Ucap Kathleen.

"Aaa Kathleen. Kau memang sahabat terbaikku" Ucap putri Courtney sembari tersenyum.

"Kakak sangat beruntung mempunyai calon istri yang sangat cantik dan baik seperti calon kakak ipar. Aku juga ingin seperti kakak. Aku akan mendapatkan calon istri seperti calon kakak ipar" Ucap pangeran Willy.

"Jadi tumbulah seperti kakak mu! Dengan begitu kau akan mendapatkan calon istri seperti putri Courtney." Ucap ratu Janessa.

"Tentu bu!" Ucap pangeran Willy. Makan malam pertama ini penuh tawa dan kehangatan. Makan malam yang sangat berkesan.

....

Hari pernikahan pangeran Anthony akan dilangsungkan sebentar lagi. Sebelum itu pangeran Anthony pergi ketempat makam ayahnya.

"Ayah hari pernikahan ku akhirnya datang. Aku sangat menunggu hari ini. Seandainya ayah masih disini, ayah pasti bangga dengan ku karena mendapatkan wanita yang sangat baik. Ayah, hari ini juga hari pengangkatan ku menjadi seorang raja. Aku janji akan menjadi raja yang bijaksana seperti ayah!" Pangeran Anthony pergi dari makam ayahnya itu. Karena proses pernikahan akan segera dimulai. Setelah melewati proses pernikahan yang sangat panjang, akhirnya pangeran Anthony dan Kathleen resmi menikah. Pangeran Anthony juga resmi diangkat sebagai raja selanjutnya. Sekarang pangeran Anthony dan Kathleen menjadi raja dan ratu baru dari kerajaan langit ini.

....

Putri Courtney pergi menemui Kathleen dikamarnya.

"Kathleen! Ah maksudku Ratu" Ucap putri Courtney.

"Putri. Kau tidak perlu memanggil ku dengan sebutan ratu! Kau masih bisa memanggil ku Kathleen!" Ucap Kathleen. Dan saat itu putri Courtney langsung memeluk sahabatnya itu.

"Aku sangat bahagia atas kebahagianmu. Selamat karena kau sudah menikah dengan orang yang kau cintai" Ucap putri Courtney, dan meneteskan air mata kebahagiaan.

"Aku sendiri masih tidak percaya kalau semua ini nyata. Saat ini aku benar-benar bahagia" Ucap Kathleen dan juga meneteskan air mata kebahagiaan. Putri Courtney melepaskan pelukkannya.

"Sebentar lagi aku juga akan menikah. Lalu kita nanti akan mempunyai anak. Anak kita pasti juga akan bersahabat seperti kita" Ucap putri Courtney tersenyum.

"Tentu saja! Persahabatan kita ini akan diteruskan kepada anak-anak kita nanti" Ucap Kathleen. Mereka berdua tersenyum bahagia.

....

Malam ini merupakan malam pertama raja Anthony bersama dengan ratu Kathleen. Kecanggungan menghampiri mereka berdua.

"Aku sangat bahagia karena sekarang aku bersama denganmu." Ucap Kathleen.

"Aku akan membuat kebahagian itu terus datang setiap hari. Sekarang kau sudah menjadi istriku. Aku sangat bahagia."

"Aku mencintaimu yang mulia" Ucap Kathleen. Dan saat itu pangeran Anthony langsung mencium Kathleen. Malam ini, mereka berdua melakukan hal yang dilakukan pasangan yang sudah menikah. Malam ini malam yang sangat bahagia untuk raja Anthony dan juga ratu Kathleen.

The Kingdom Of Heaven And Earth (Complete)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang