Chapter 1

36K 744 27
                                    

Alexandra Winata, dia sedang bersekolah di salah satu SMA yang mengharuskan siswa atau siswinya memakai celana ke sekolah, jadilah dia seperti itu, bukan karna peraturan itu, tapi dia memang tidak suka memakai rok, dress, blouse, dan berbagai jenis pakaian wanita seperti normalnya,

Dia  biasa mengenakan kemeja dan kaus kebesaran, celana pendek atau celana jeans selalu jadi andalannya, dia juga tidak suka memakai pakaian yang membentuk badan, hingga orang yang melihatnya akan berfikir dia laki-laki yang.. Cantik.. Yahh begitu, dia tidak suka bagian yang menonjolnya ditunjukan, dan satu hal, dia punya dada yang lumayan, tapi karna dia sangat suka berolah raga, dadanya jadi lebih terlihat seperti otot bisep yang kokoh dan terpercaya kaya logo salah satu semen

Pagi ini dia mengendarai Jazz hitam nya ke sekolah , tas selempang nya menjuntai indah di kursi sebelahnya, sampai di sekolah, di lajunya  mobil ke arah 3 anak laki-laki yang sedang tertawa-tawa dengan riangnya

Tiiinnn.. Tiiinnn... Ditekannya  klakson kuat-kuat membuat mereka seketika berhamburan ke pinggir, tatapan garang segera mengarah ke arahnya

"ALEEXXX SIALAAAANNN..." Teriak Bima, laki-laki yang paling besar di antara mereka

Dia mengeluarkan kepalanya dari jendela samping dengan tawa tak tertahankan, di sahuti gerutu dan teriakan caci maki dari anak-anak tadi

Beerhenti di parkiran perlahan, dia keluar menuju belakang mobilnya dan menyender masih dengan kaca mata hitam yang bertengger manis di wajahnya

"Anjirrrrr... Gaya amat luu.. Udah maen tan tin tan tin sembarangan,,. Sok gaya kaya efse ga kebagian konser lu" Adin menghampirinya bersungut sungut

"Hampir aja gua pecahin tuh kaca mobil llu kalo gua ga liat siapa yang maen klakson sembarangan.." bima menyahuti,

Alex hanya tersenyum membuka kacamatanya, "untungnya juga lu semua ga kaya banci kaget.. Eh copot...copot..." tawanya terurai, beberapa siswi perempuan yang melewati nya menoleh menatap wajah manis itu

"Euuhh untung lu lekong lex kalo bukan udh gue abisin muka lu pake bogem mentah gue" Dandi menoyor kepala Alex seenaknya

Alex hanya meringis, lalu mendahului mereka berjalan ke arah kelas, geng nya memang paling terkenal rame dan rusuh, tidak semua tau bahwa dialah satu-satunya wanita di antara mereka, karna saking seringnya sama mereka sampai kadang dia lupa jati diri nya sendiri

Mereka  melewati beberapa kelas untuk menuju kelas, sekumpulan cewek sedang duduk di depan kelas mereka

"Itu kakak kelas?" salah satunya berbisik, tapi masih terdengar  oleh mereka

"Iya.. Ya ampuun ganteng-ganteng banget.., liat yang paling depan" timpal yang lain

"Cool.. Kerenn" ucap yang lain

Adin, Dandy dan Bima , sengaja menegakkan cara jalan mereka agar lebih terlihat, Alex hanya memijit pelipisnya perlahan, lalu mendahului ke dalam kelas,

Suara riuh rendah kelas yang dominan laki-laki menyambut Mereka memasuki kelas, Alex dan 3 temannya langsung mendaratkan bokong mereka di tempat yang biasa mereka duduki

"Hari ini katanya ada guru baru" seru Veno salah satu wakil ketua kelas Alex

"Katanya cantik tuh" teriak Aji yang di sebelahnya

Disahuti "huuuuu..." ramai para cewek yang ga mau kalah cantiknya

Tidak lama kemudian bel berbunyi, semua siswa duduk di tempatnya, Adin dan Bima duduk di depan Alex, dia duduk di baris paling belakang

Kepala sekolah memasuki ruang kelas Alex, membawa beberapa buku

"Selamat pagi semuanya.."

"PAGI PAAAKKK..."

Apa Aku Lesbian???Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang