"gimana kakak lu?" tanya Rendy yang baru saja datang dan langsung duduk di sebelah Rica.
"Nanti sore dia akan menjalankan operasi Ren" balas Rica.
Saat ini mereka berdua berada di halaman belakang sekolah pada jam istirahat.
"Lu bakal nunggu kakak lu di Rumah sakit nanti?" tanya Rendy lagi.
"Nggak kayaknya"
"Kenapa?"
"Temen-temen gue bakal dateng Ren, dan pasti mereka akan terusik dengan keberadaan gue di sana"
"Tapi kan dia kakak lu"
"Ren, kakak gue sendiri nggak pengen deket-deket sama gue lagi, dia pengen gue menjauh dari dirinya, walaupun gue bener-bener ingin terus berada di sampingnya" Rica menatap Rendy sedih.
Rendy menghela nafas panjang "kalo gitu lu mau kemana?"
"Gue mau pergi ke suatu tempat yang agak jauh, tapi sebelum itu gue bakal ngeliat kondisi kakak gue sebelum dia di operasi Ren" jawab Rica.
"Lu mau mati" celetuk Rendy yang membuat Rica terkejut.
"Lu kira gue mau pergi agak jauh itu berarti gue mau mati hah, gue masih mau idup Ren"
"Terus lu mau kemana?"
"Ke taman Rumah sakit hehe"
"-_- jauhnya dimana Ric, itu mah deket" ucap Rendy setengah kesal.
"Itu jauh loh Ren, tempat kakak gue di operasi itu di lantai 5 rumah sakit, jarak antara lantai 5 rumah sakit dengan taman, itu sangat jauh menurut gue" ucap Rica sambil tersenyum lebar.
"Terserah lu Ric" Rendy mengacak-acak rambut Rica karena kesal, tapi mereka berdua malah tertawa bersamaan.
"Lu hebat Ric, lu masih bisa tersenyum di saat lu sedang menderita" batin Rendy.
"KRIINGGG...." bel selesai istirahat pun berbunyi.
"Ayok ke kelas" aja Rendy.
"Nggak mau hehe, gue mau ke UKS" tolak Rica.
"Mau tidur lagi" tebak Rendy dan jawaban itu benar-benar tepat.
"Hehe iya"
"Serah lu aja Ric, gue mau ke kelas, gue mau belajar"
"Sok rajin lu"
"Gue emang rajin, emang lu"
"Eh gue itu rajin, rajin tidur maksudnya "
"-_- nggak lucu Ric, bodo lah gue mau ke kelas dulu"
"Oke, dadah Reren" Rica melambaikan tangannya ke arah Rendy.
"Ye" balas Rendy.
***
"Aduh, gila gue tidur sampe jam berapa ini?" tanya Rica pada dirinya sendiri sambil membuka pintu ruang UKS untuk keluar dari sana.
Dan ternyata Rica sudah di sambut oleh Rendy, saat ini Rendy berada tepat di depan pintu UKS.
"Eh Reren" sapa Rica.
"Nih" Rendy melempar tas milik Rica.
"Ish" Rica menangkap tasnya.
"Lu tidur kebangetan lama tau nggak sih"
"Emang sekarang jam pelajaran ke berapa dah?" tanya Rica dengan wajah sakaw.

KAMU SEDANG MEMBACA
Its Me
Teen Fiction[ON EDITING] Seorang gadis SMA bernama "Rica Sandoro" Memiliki wajah yang imut, dan senyum yang begitu manis, namun jangan gampang percaya dengan wajah imutnya itu, kelakuannya tidak seimut wajahnya, ia adalah seorang anak yang aneh dan sifat yang...