-the end-

3.7K 77 2
                                    

Aku terus meringis kesakitan. Sungguh ini menyiksa. Tidak adakah yang ingin menolongku!

Terdengar suara tembakan , Jessica dan Yoona berlari kearah jendela dan melihat kebawah. Mereka lalu saling tatap dan menunjukan muka cemas.

"Bagaimana bisa!" teriak Yoona frustasi.

Aku tau ada yang akan menolongku , Tuhan sangat baik.

***

Mingyu's POV

Semua bodyguard didepan gedung tua ini hampir semuanya kami habisi.

"Mingyu-ah kau susul Yeri kedalam aku harus menghabisi mereka semua! Ppali!"

Tak menunggu lama , aku masuk dan menaiki anak tangga bersama dua orang polisi.

Aku tiba di salah satu ruangan besar dan terdapan pintu yang tertutup aku rasa disana mereka menyekap Yeri.

Aku dan polisi mengendap dan mendobrak pintu itu.

Pintu itu terbuka , menampilkan 3 orang wanita dan dua pria berbadan besar yang pastinya adalah bodyguard bayaran 2 wanita yang tidak aku kenal itu.

Polisi memberi tembakan kearah dua orang bodyguard dan mereka telah usai.

Sekali lagi polisi ini sangat berguna.

"Jangan mendekat atau aku tembak dia!" bentak wanita cantik dengan pakaian serba hitamnya , ia mengarahkan pistol kearah Yeri.

Aku melarang polisi untuk menyerang mereka.

"Mingyu-ah! Tetap disitu! Aku baik baik saja!" perintah Yeri sambil terisak , dia sangat kacau dan pucat. Aku tak tega melihatnya.

Yeri aku merindukanmu.

Aku menuruti permintaan Yeri , aku tetap tenang sambil berjalan perlahan kearah mereka.

Mingyu's POV END

***

"Mingyu-ah! Tetap disitu! Aku baik baik saja!" perintahku kepada Mingyu.

Dia datang untukku , ini mustahil serasa mimpi , aku merindukannya sungguh.

Jessica dan Yoona berjalan mundur sambil mengarahkan pistol kearahku.

Aku sudah siap mati , jika memang Yoona akan menembakku.

Kemudian , pria yang notabene-nya adalah tunanganku datang dengan sekitar 13 orang polisi bisa aku lihat dari uniform mereka.

"Jiwon oppa!" ucap Jessica dan Yoona bersamaan

"ya! Apa yang kalian lakukan kepada Yeri! Kau juga Jessica bagaimana bisa kau ada di Korea sekarang!"

Aku melihat yoona dan jessica yang tampak ketakutan.

"Jangan mendekat kepadanya jiwon-ah! Kalau kau tidak mau dia mati!" yoona membentak jiwon

Jiwon tak mengindahkan perkataan Yoona , jiwon berlari kearahku.

Doorrrrr

Jiwon langsung memelukku , Yoona tidak menembakku , itu suara tembakan dari polisi yang tepat kebetis Yoona.

Yoona menangis kesakitan.

"Angkat mereka!" perintah Mingyu.

Polisi mengangkat Yoona dan menyeret Jessica yang terus memberontak.

***

Mingyu's POV

"Mingyu-ah! Tolong aku!"

Dear Annoying Boy (COMPLETED)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang