Chanrin tidak menyukai boss nya yang berlaku semena-mena pada dirinya. Oh, dan jangan lupakan bahwa sang boss sering berlaku mesum padanya.
Eunhyuk suka membuat Chanrin marah. Baginya, ekspresi marah Chanrin sangat menggemaskan.
Pertengkaran kedua...
"Selamat datang di Mew Mew Cafe. Ini buku menunya." ucapku sambil menyodorkan buku menu pada pelanggan yang baru datang.
"Satu Cheese cake dan segelas matcha latte. Ada tambahan?" tanyaku memastikan. Dan dibalas gelengan oleh si pelanggan.
"Baik. Silahkan ditunggu pesanannya." aku berlalu meninggalkan meja tersebut dan berjalan menuju sisi lain cafe untuk menempelkan note pesanan.
Mew Mew Cafe memiliki desain cafe yang unik. Dengan sofa berwarna-warni dan beberapa hiasan chic yang membuat cafe ini digemari oleh jiwa muda. Bahkan tak jarang beberapa wanita kantoran pun mengunjungi cafe ini.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Boss belum turun?" tanya Donghae ketika aku menjepitkan note pesanan dialat khusus yang ada didepannya.
"Molla, dia belum turun sejak tadi. Wae?"
"Tidak berniat membangunkannya?"
"Ck. Bukan tugasku untuk membangunkannya. Memang aku babysitter pria itu? Kembali ke dapur dan cepat selesaikan!" seruku jengkel melihat wajah tengilnya yang puas meledekku. Dia tertawa sebelum mengambil note yang baru ku tempelkan.
"Meja nomer tujuh. Satu Muffin vanilla dan secangkit Matcha latte!" serunya pada koki yang lain. Yang dibalas seruan 'Ne' dari anak buahnya.
"See, makanan itu akan jadi meski bukan aku yang membuat."
"Sombong!" balasku dan berlalu ke depan meski tawa lelaki itu masih terdengar.
🍰🍰🍰
"Terima kasih semuanya! Sampai jumpa, besok!" seruku pada rekan kerja yang lain sebelum berjalan menuju kamar ganti.
Dahiku mengernyit ketika menemukan box kue didalam lokerku.
"Aneh. Tidak biasanya ada dilokerku." gumamku dan membuka box tersebut.
Untuk Chaerin Yang selalu tersenyum hangat
Hari ini kau terlihat manis dengan kepangan rambut seperti itu. Melihatmu tersenyum ramah pada pelanggan membuatku selalu ikut tersenyum karenanya.
Chaerin, aku harap surat-suratku tidak membuatmu bosan. Dan aku harap kau mau membalas salah satu suratku.
