15

4.4K 344 12
                                    

"Yaudah kalo gitu Aku masuk dulu. Hati-hati Di jalan."

Bugh

"Aaarrrhhggg" Al mengacak rambutnya. Tak lama kemudian Al menjalankan mobilnya
.
.
.
.
.
.
Pov Al

Apa setiap cewe ke gitu sikapnya? Untung gue cinta sama dia kalo kagak udah gue putusin dari tadi.

Dreettttt
Dreeeettt

Hp gue bergetar tanda ada pesan masuk, saat gue buka ternyata itu dari Adi.

From: Adi

Al Jangan lupa nanti malem. Gue jemput lo jam 8nan soalnnya Kita kudu siap-siap dulu.

To:Adi

Lo berangkat duluan aja nanti, gue nyusul.

Mungkin besok gue bisa bisa bicara baik-baik sama Yuki. Kalo sekarang? Gue yakin gak bakal bener. Gue takut nanti hubungan Kita malah ribet.

R
U
M
A
H

"Bunda..."

"Bun...."

"Kemana sih Bunda?"

"Bunda...." gue terus teriak memanggil Bunda.

"Apa sih kak? Ini rumah lo Bukan hutan."

"Bun..." Ucap gue pelan. Terus gue duduk Di sofa, Bunda juga duduk Di sebelah gue.

"Kenapa sih kak?"

"Yuki Bun." Gue tiduran Di paha Bunda, dan narik tangan Bunda supaya ngusap kepala gue.

"Kenapa sama Yuki?" Tanya Bunda.

"Yuki marah sama Aku Bun." Adu gue.

"Kenapa?"

"Aku juga gak tau Bun, Yuki tiba-tiba aja mau ikut ke club. Sampe nangis-nangis Bun, biasanya kan Yuki gak kaya gitu. Dia bakal ngijinin apalagi kan Ini malem minggu."

"Kenapa ya? Mmmm Mungkin Yuki lagi ada masalah"

"Al juga gak tau Bun...."

"Mending sekarang kamu istirahat, nanti bunda bangunin kamu. Besok aja bicara sama Yukinya, kalo kamu maksain sekarang nanti malah gak bener." Hufftt Mungkin bener saran Bunda.

"Iya deh Bun, nanti bangunin Aku ya."

Cup

Gue cium pipi Bunda sebelum naik ke kamar.

"Lemes banget." Gue mendongkak, dan ternyata itu suara adek gue.

"Minggir, gue lagi males berantem." Gue langsung naik, tanpa mau liat mukanya el.

Pov end

Kediaman Yuki

Yuki lagi rebahan Di kasurnya dirumah dia cuma sendiri. Kakaknya belum pulang, pasti lagi nongkrong sama temnnya. Ayahnya lagi ke luar kota lagi kerja. Pembantu sih ada, tapi masa sih Yuki kudu curhat sama pembantunya. Bukan apa-apa cuma Pembantu yang sekarang itu baru, Pembantu lama (bi sari) lagi pulang kampung katanya ada urusan Di kampungnya.

Cinta Sembunyi-sembunyi(end)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang