Andika Pov :
"Ting!" Pintu Lift terbuka. Aku berjalan menyusuri koridor Apartemen Lantai 7 ini. Di dinding koridor terdapat banyak lukisan Baik Yang Artistik ataupun yang Abstrak membuat kesan elegan Di Koridor.
Aku segera Mengambil kartu Id Apartemenku begitu sampai di depan pintu kamarku. 65 E. Itu Nomor kamar apartemenku yang sudah kutinggali sejak dua tahun terakhir. Semenjak SMA aku memang memutuskan untuk pindah dari rumah dan tinggal di apartemen ayahku. Selain karna Agar merasa bebas itu juga karna aku ingin membuka usaha ku sendiri dari Nol. Yaah... meskipun hobi Burukku tak pernah berubah,, Selalu bercinta dengan wanita2 jalang Yang kusewa untuk sekadar memuaskan nafsu. Aku suka sekali melakukan itu, entah kenapa. Nafsuku begitu besar dan rasanya tak enak jika dalam sehari Aku tak bercinta meskipun umurku masih sangatlah muda. Dan lagipula aku membayar mereka Dengan Uang Bulanan Ayahku.
Aku Merebahkan diriku di sofa. Menghembuskan nafas sejenak dan menatap kosong ke depan. Lalu Tiba2 bayangan Chaca Melintas Di Kepalaku. Ia menari2 disana sambil sesekali Menggeliat Dan Memamerkan senyum Menggoda yang dapat membuat siapapun tergoda. Cantik sekali. Rambutnya Yang Hitam Lebat Dan Lurus tubuhnya Yang Berisi Namun Ideal Membuatnya Terkesan Sexy, Apalagi Saat Aku Melihat Dua Gundukan Besar Miliknya Disaat Dia merenggangkan Tubuhnya Ketika Pegal, "huu.. benar2 menggiurkan" batinku. Sial, kali ini dia benar2 Mesum dibuatnya.
Aku teringat sesuatu. Akupun mengeluarkan kotak Hitam di saku nya lalu membukanya. Terlihat Jam Tangan Yang Baru diberikan oleh Chaca. Aku tersenyum menyeringai. "Rupanya Gadis itu Mulai suka sama gua" Batinku.
Tak lama bel pintu berbunyi. Aku melihat Jam Di tanganku.
"Sudah Saatnya" aku menghela nafas.
"Masuk" Ucapku Dingin Kepada si Pengetuk.
Lalu Ia Membuka pintunya. Terlihat Wanita berumur Duapuluh Tahun. Dengan Dress Pendek Se Paha Atas Tanpa Lengan Dan Terbuka di bagian Dada yang menampilkan Belahan Payudara besar wanita itu. Ia melenggang masuk menghampiriku dengan Stocking dan high heels merah nya dan duduk di pangkuanku.
"Haii Sayang, Bagaimana Kabarmu?" Ucapnya menggoda
"Kita Baru saja ketemu Kemarin sayang Tak usah khawatir"
Lalu ia Menggeliat diatas pangkuanku. Menggodaku sewajarnya Gadis Jalang Lainnya. Ya, dia memang gadis Jalang Langgananku. Namanya Evelyn. Aku selalu membuat jadwal bercintaku dengannya.
"Apa Kau Sudah siap sayang?" Aku menyeringai.
"Iya!" Ucapku Lalu Menggendongnya Ala Bridal Style Ke Kamar Tamu.
Yaahhh.. You Know lah apa yang akan dilakukan mereka Guys,, Sengaja ga bikin Scene Bercintanya, Ntar kalian pada Ngeres lagi otaknya;v Iwwhh... jyjy Shayyy....
*Jitak,Tendang,Tonjok,Pingsan,Buang😅****
Aldi Pov :
Jam sudah menunjukkan pukul 06.15 Saatnya aku berangkat sekolah pagi ini. Sebenarnya aku malas masuk hari ini karna terlalu banyaknya pr Dan tugas yang harus di selesaikan dan dikumpulkan hari ini. Bahkan aku sampai frustasi Karna PR yang tak kunjung Selesai. Hfffffffftttttttttt--------- Sabar Al, Jadi Direktur itu ga gampang. Butuh perjuangan Kuat. Dan lagipula aku kan bisa melihat Chaca kalo sekolah, Itung-Itung Penyemangat Dah, Semangkaa!!! Semangatt Kakaaaa!!!!!!!!
****
Aku Berjalan Menyusuri Koridor sekolah Bagian Kanan yang Berhubungan Langsung Dengan taman Sekolah Yang Sepi. Ini sudah Jam Pelajaran ke 3. Dan Jam Pelajaran Sejarah Sudah Berakhir. Aku sangat bersyukur akan hal itu karna kau tau? Aku bisa stress dan gila hanya karna diajarkan Oleh bu Marni Guru Killer Gendottsss Sodaranya Gentong Air titisannya Kolor Ijo Kembarannya Jin Tomang Yang Ga pernah jelas kalo ngajar dan kebanyakan curhat Itu. Oleh karna itu lah saat jam pelajaran berakhir aku mencari kesempatan untuk langsung kebawah sekedar Mencari Udara Segar Untuk menghilangkan Stres.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Prince
Genç Kurgu"Lo tau gak? Gua Suka Sama Sahabat Cowok Gua, aneh ga? dia anak baru yang Dingin, Jutek, dan Dia gamau Ngomong sama siapapun selain sama gua. Dan Gua Tau Dia Suka juga sama gua. Gua tau. Tapi Itu Ga Lama, Semenjak Ada Dia... Semuanya Berubah." -R- "...