[✔] My Annoying Lecturer • Meanie

002 - The Punishment

"Aku harus pulang"

Wonwoo tiba-tiba menyipratkan soda milik Mingyu yang ada di meja langsung ke arah muka sang guru, membalas dendam.

"Ini untuk first kiss ku!" katanya penuh dengan kekesalan, setelah meletakkan kaleng soda itu dengan kasar kembali diatas meja, yang lebih muda pun berjalan keluar dari perpustakaan.

"Berapa nilai yang kau ingin kan?" tanya Mingyu begitu Wonwoo berada di ambang pintu kayu itu. Wonwoo menghentikan langkah nya.

"Terserah kau saja!" lalu Wonwoo benar-benar pergi dari perpustakaan.

"Aku berhasil melakukan nya" gumam Mingyu sambil tersenyum.

Mingyu mengelap soda yang membasahi muka nya ulah Wonwoo tadi. Lalu menuliskan nilai di buku nya.

🐒🐒🐒

Wonwoo mencopot kedua sepatunya begitu berhasil memasuki apartement tempat dimana dirinya tinggal, ia memang tinggal sendiri. Kedua orang tua nya sangat sibuk mengurusi perusahaan yang ada di luar korea, sementara Kakak pertama nya, Jeon Jaehyun menjalankan perusahaan yang ada di korea, sementara Kakaknya yang kedua, Jeon Hangyul sedang berkelana di Los Angeles. Katanya, dia sendiri tidak tahu pasti kebenaran apa yang kakak nya itu cari di negeri orang.

Wonwoo masih dengan emosi nya yang masih meluap-luap langsung melangkah menuju kamar mandi karena muka nya sudah sangat lengket gara-gara insiden soda di dalam perpustakaan bersama Dosen Menyebalkan nan Mesum itu.

Wonwoo mencuci muka nya di depan cermin kamar mandi begitu selesai membersihkan diri. Lalu ia mengusap kasar bibirnya bekas bibir guru ngeselin itu. Mulai malam ini, ah tidak maksudnya mulai hari ini ia sudah mencantumkan Kim Mingyu sebagai Dosen pertama yang paling menyebalkan dan mesum.

🐒🐒🐒

Pagi ini Wonwoo bangun kesiangan, ini semua gara-gara Dosen menyebalkan itu, semalam dirinya jadi tak bisa memejamkan mata sama sekali, sampai kira-kira jam 4 baru diri nya bisa jatuh ke alam mimpi.

Dan seperti inilah nasib lelaki yang bernama Jeon Wonwoo itu, ia digiring oleh Pak Jung untuk pergi ke ruang konseling.

Tok tok tok

"Masuk!"

Wonwoo memasuki ruangan itu tanpa Pak Jung. Begitu meraih kenop pintu berbahan kayu itu, tiba-tiba dirinya teringat oleh sesuatu. Bukannya guru konseling sebelumnya adalah Pak Lee?  Dan ia dipindahkan di luar negri kan ya?  Terus siapa yang jadi bagian konseling nya sekarang??

Jangan-jangan...

"Kau terlambat?" Yang Wonwoo takutkan barusan benar-benar jadi kenyataan. Dosen menyebalkan itu bahkan menjadi bagian konseling?!  Astaga, apa Kementrian Pendidikan tidak punya dana lagi sehingga tidak bisa menggaji satu orang lagi untuk menjadi bagian konseling?  Kan tidak semua orang bisa se-multi tasking Pak Lee?

Bahkan, Wonwoo bertaruh jika Kementrian Pendidikan tahu jika Dosen yang baru-baru ini ditunjuk nya menjadi bagian konseling ini semalam sudah berani mencium mahasiswa nya, ia akan dipecat, dan ditendang dari muka bumi ini. Okay ini memang hiperbola sih.

"Kesiangan" jawab Wonwoo singkat. Dia sudah kembali dari lamunan nya.

"Kau tak bisa tidur karena kecapaian, kedinginan, atau karena ciuman tadi malam?" tanya nya sambil menatap yang lebih muda dalam tapi terkesan mengejek. Lihat, bahkan alis nya ikut-ikut naik untuk mengejek.

"Berhenti membahas kejadian tadi malam!"

"Baiklah-baiklah tuan muda galak, oh ya.. buku mu sudah saya kasih ke teman mu"