022 : Min Jaekyung

3K 191 10
                                    

Sesuai judul nya chapter ini bakal ulas tokoh yang ada di judul biar tahu asal usul mereka aja sih ehee :3



Kira-kira sekitar 10 tahun yang lalu. Waktu itu seorang Min Jaekyung kecil yang berambut sebahu di kucir dua tengah duduk di kursi nya dengan mata yang berbinar-binar.

Kenapa?

Ia tengah memandangi seseorang lelaki yang berada di depan kelas mereka. Tengah berdiri sambil merapatkan dasi kupu-kupu kas anak SD nya itu.

Setelah Pak Kang menyuruh nya mulai, lelaki bermarga Lee itu mulai membuka mulutnya dan melantunkan melody yang membuat semua orang di dalam kelas itu terpana.

Lee Dokyeom

"Oii Lee kau ikut padus nanti sore kan?" tanya seseorang teman sekelas mereka waktu itu.

"Tentu saja. Kamu tau sendiri Pak Ha itu guru yang menyeram kan. Kabarnya dia menggigit" kata Dokyeom kecil sambil tertawa. Senyum mata nya terlihat jelas. Dan lagi ia punya kepribadian yang hangat membuat banyak perempuan jatuh dalam pesona nya.

Termasuk Jaekyung.

Meskipun orang nya 'agak' bodoh, tapi akan lengkap jika bersama kepintaran si peringkat pertama Jaekyung. Itu yang selalu Jaekyung pikirkan.

10 tahun sudah ia memendam semua rasa yang ada dalam hati nya pada lelaki pemilik senyum ala matahari itu. Jadi ia memutuskan mengakhiri cinta monyet nya itu.

Entah takdir atau disengaja sejak SD sampai Kuliah mereka ada di sekolah dan kampus yang sama dan itu membuat Jaekyung mudah menyatakan perasaan nya.

Kini penampilan perempuan itu sudah berubah. Rambut panjang lurus, tinggi badan yang lumayan semampai, tubuh ramping hasil pubertas dan sapuan make up membuat perempuan bermarga Min itu kini percaya diri.

"Lee Dokyeom?" sang pemilik nama menoleh.

"Eoh Jaekyung kenapa?" mereka memang beberapa kali pernah mengobrol jadi mereka memanggil dengan informal.

"A-aku aku sudah tertarik pada mu sejak SD. Jadi maukah kau jadi kekasihku?" Jaekyung yang malu sudah menundukan kepala nya dalam-dalam.

"Terimakasih. Tapi maaf. Aku tak bisa. Carilah pria lain yang lebih baik dariku, okey?"

Dokyeom menolak nya tetapi ia malah dekat dengan seorang lelaki cantik yang memiliki suara berat. Lelaki yang selalu berisik kalo di kelas, tak punya aturan dan bodoh itu.

Jeon Wonwoo.

Ya, walapun mereka adalah sahabat. Tapi seorang Jaekyung sudah terlanjur terbawa kecemburuan.

Dokyeom yang memang risih dengan kelakuan Jaekyung yang ternyata malah semakin mendekati nya itu pun memilih menjauhi perempuan itu.

Bukannya benci,  ia hanya tak suka dengan perempuan yang bertingkah laku seperti lelaki yaitu mengejar apa yang dia suka. Lelaki tentu saja.

Apalagi saat Jaekyung menyatakan perasaan nya. Sebagai perempuan ia cukup berani namun memalukan.

Seorang perempuan pantang menyatakan perasaan nya apalagi mengajak menjalin suatu hubungan. Menurut Dokyeom, harga diri seorang perempuan akan sangat rendah jika melakukan itu.  Itu tugas lelaki.

(Just the part of ff,  don't be serious)

Wonwoo yang melihat sahabat nya itu malah menjauhi orang yang menyukai nya pun langsung memberi lelaki bersuara indah itu sebuah hadiah.

Jitakan.

"Sakit anjirr" keluh Dokyeom sambil memegangi kepala nya.

"Itu untuk Jaekyung"

"Kenapa Jaekyung? Lo gila?"

Wonwoo mendekati Dokyeom tapi bukan menjitak nya kali ini, melainkan mengusap bekas jitakan nya yang ia rasa terlalu keras.

"Dia perempuan. Hargailah perasaan nya jangan menghancurkan hati nya bodoh!"

"Gue gak menghancurkan apapun"

"Lo ngejauhin dia bodoh, semua orang juga tau"

"Gue risih tau dia keliatan ngebet gitu"

"Jadi teman apa susah nya sih?"

Dokyeom pun akhirnya menuruti apa perkataan Wonwoo walaupun ia datang hanya saat butuh saja.

Na Gwaenchana -mjk

----

Part ini Mingyu libur 😅

Pada bosen kah dengan epep ini?

[✔] My Annoying Lecturer • MeanieTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang