Maaf untuk kegajean yang kalian rasakan. Awas typo bertebaran
______________________________
"Sebentar ya guys, spupu gue nelpon nih. Kayak nya tu anak udah nyampe" ucap galang meminta izin mengangkat telpon dari spupunya.
"Oh iya gpp lanjut aja" jawab nadila.
Tak lama kemudian galang kembali dengan seorang wanita yang cantik dan anggun.
"Oh iya, kenalin nih rheyna spupu gue yang tinggal di sini" jelas galang memperkenalkan spupunya.
"Hay rheyna, senang berkenalan dengan kalian" balas nya ceria.
"Hay juga. Senang berkenalan dengan lo." Timpal nadin ramah dan memperkenalkan para sahabat nya satu per satu.
"Oke, kalo gitu kami cari tempat duduk dulu yah" pamit galang hendak pergi tapi di tahan oleh nadila.
"Eh, mau kemana. Gabung di sini aja kali. Lagian kalo rame kan seru. Iya kan guys" tanya nadila menatap para sahabat nya meminta izin.
"Dasar genit bilang aja lo mau modus" batin vina berbicara.
"Iya, gabung di sini aja. Gpp kok" jawab allifa menyetujui.
"Oh yaudah kalo gitu" mengambil posisi duduk.
"Eh bentar ya. Gue mau sms pacar gue dulu soal nya tadi dia izin ke toilet" ucap rheyna mengeluarkan ponsel nya dan mengetik pesan untuk orang yang ia sebut pacar nya itu.
"Tunggu. Bukan nya lo bilang nofan kemaren balik ke kampung nya yah sama orangtua nya?" Tanya galang heran pasalnya kemaren spupu nya ini mengatakan kalau pacar nya tak bisa menemani ia liburan.
"Iya, rencana nya sih gitu. Tapi entah kenapa dia undur keberangkatan nya" jawab rheyna tak mengerti.
"Eh guys gue izin ke toilet bentar yah" izin prilly hendak beranjak.
"Gue ikut pril", ucap vina dan beranjak dari duduk mereka.
Tapi belum sempat vina melangkah ia sudah terperangah melihat prilly brdiri kaku menatap seorang pria tampan.
Allifa yang melihat para sahabat nya tak bergerak sama sekali melihat apa yang terjadi. Dan tiba-tiba kening nya bergerinyit melihat prilly terpaku menatap pria di depan nya dan begitu juga sebalik nya.
Di pandangia nya wajah pria itu sepertinya ia merasa tak asing dengan wajah itu. Tapi otak cantik nya mencoba berpikir keras di mana ia pernah melihat pria itu.
Entah kenapa suasana cafe seketika hening. Galang dan rheyna merasa heran melihat teman baru mereka satu persatu menatap ke arah belakang mereka bak patung yang menjadi pajangan. Dengan rasa penasaran akhirnya rheyna menatap ke belakang mereka.
"Sayang" panggil rheyna pada pria yang sedang berhadapan dengan prilly itu.
Dengan perlahan ia berdiri menghampiri pria yang ia anggap pacar itu dan menggandeng tangan nya mesra.
"Pril kenalin ini Nofan pacar aku" kenal rheyna pada prilly.
"Ali Nofanda syarief kenalkan aku Ganesya aprillya" ucap mulut prilly membalas perkataan rheyna sedangkan matanya masih tetap fokus pada orang di depan nya.
"Brengsek" umpat nadia saat ia tersadar akan kejadian saat di bandara dulu dan berdiri hendak menghampiri prilly. Tapi baru ia akan berdiri cekalan di tangan allifa membuat langkah nya terhenti.
"Biarkan prilly menyelesaikan kesakitan nya hari ini" tegas allifa tanpa mau menatap ke arah nadia.
Sekarang suasana makin hening, hanya lantunan lagu secret love song yang di nyanyikan band acustik yang terdengar.

KAMU SEDANG MEMBACA
KARNA KAMU!!
FanfictionGanesya Aprillya adalah seorang gadis yang ceria, ramah, pintar, sopan dan anggun lemah lembut kepada siapa pun. Tetapi karna suatu kejadian ia menjadi lebih pendiam, dan membenci yang namanya laki-laki. menurutnya semua laki-laki itu sama saja deng...