TRUE LOVE 1[Cerita lengkap]

PART 18

#happyreading

TRUE LOVE
PART 18
-
-
-
"Jauhi james sekarang atau hidupmu akan bermasalah!!! "Ucap seseorang dari balik ponsel nadine dan langsung mematikan telponnya.
-
Nadine terkejut dengan apa yang ia dengar tadi dan langsung menjatuhkan ponselnya dari genggaman tangannya.
-
James yang sedari tadi penasaran langsung memegang pundak nadine.
-
"Nadz! Kau kenapa?! Siapa tadi?! "Tanya james pada nadine.
-
Nadine masih terdiam, ia hanya menggelengkan kepalanya pada james.
-
James segera meraih ponsel nadine yng tergeletak di lantai.
-
"Nomor siapa ini?! "Tanya james. -
James menulis nomor yang menelpon nadine di ponselnya.
-
"Nomor siapa ini?! "Ucap james yang juga tidak menemukan nomor itu diponselnya.
-
Nadine masih terdiam memikirkan ucapan seseorang yang tidak ia kenal itu.
-
"James!! "Ucap nadine pelan.
-
James langsung menoleh ke arah nadine.
-
"Nadz! Apa yang orang itu katakan?! Kenapa kau terlihat cemas?! "Tanya james pada nadine.
-
Nadine menatap james.
-
"Orang itu mengatakan padaku agar menjauh darimu kalau tidak hidupku akan dalam bahaya! "Jelas nadine yang masih terlihat bingung.
-
James terkejut mendengar perkataan nadine dan menunduk.
-
"Siapa kira kira?! "Tanya james pada dirinya sendiri.
-
Lalu tiba tiba james mendongakkan kepalanya dan kembali menatap nadine.
-
"Sudahlah! Mungkin itu hanya orang yang tidak menyukai hubungan kita! Jangan kau pedulikan orang yang seperti itu!"Jelas james menenangkan nadine.
-
Nadine masih terdiam dan masih memikirkan orang yang tadi menghubunginya.
-
"Sudah jangan kau pikirkan lagi! Kau percaya padaku kan?! "Tanya james pada nadine.
-
Nadine yang juga menatap james menganggukan kepalanya.
-
"Ya! Aku percaya padamu! "Ucap nadine  pelan.
-
James tersenyum dan meletakan kepala nadine dibahunya.
-
"Terimakasih! Ayo kita tidur sekarang! "Ajak james pada nadine.
-
Nadine menganggukan kepalanya lalu bangkit diikuti james.
-
"Biar ku antar kau ke kamarmu! "Ucap james.
-
James memasuki kamar nadine dan tersenyum karna mendapati fotonya di dinding kamar nadine.
-
"Selamat malam wifey!! "Ucap james mencium kening nadine.
-
"Selamat malam hubby!! "Jawab nadine dengan senyumnya.
-
Setelah mengantar nadine kekamarnya james juga memasuki kamar yang ia tempati.
-
James menjatuhkan dirinya ke kasur  dan memikirkan orang yang menghubungi nadine tadi.
-
"Siapa orang itu?! Kenapa dia bicara seperti itu pada nadine?! "
Tanya james pada dirinya sendiri.
-
"Kalau itu fans ku! Itu tidak mungkin !karna aku belum mempublikasikan hubungan ku dengan nadine! "Jelas james pada dirinya sendiri.
-
James mengambil ponselnya dari saku celananya, ia berfikir untuk menghubungi julia karna julialah yang pernah mencintainya.
-
"Halo! James! Ada apa?! Kenapa malam malam begini?! "Ucap julia yang menjawab panggilan dari james.
-
"Julia! Apa kau yang mengancam nadine untuk menjauhiku?! "Jelas james langsung pada julia.
-
"Aku?! Untuk apa?! "Ucap julia pada james.
-
James hanya terdiam.
-
"James! Aku memang pernah mencintaimu tapi itu dulu! "Lanjut julia.
-
"Kau benar! Maafkan aku karna telah menghubungimu hanya untuk menuduhmu! "Ucap james meminta maaf pada julia.
-
"Tidak papa! Lagi pula aku masih sahabatmu bukan?! "Jelas julia.
-
"Ya! Kau tetap sahabat terbaikku! "Ucap james.
-
"Baiklah kalau begitu! Aku akan tidur! "Ucap james lalu mematikan telponnya.
-
Julia tersenyum senang, karna rencana nya berjalan sesuai keinginannya.
-
"Bagus! Babak pertama baru akan dimulai! "Ucap julia sambil tersenyum sinis.
-
-
#james
-
James masih belum bisa tertidur karna memikirkan orang yang mengancam nadine.
-
"Sudahlah! Itu tidak penting bagiku! Yang terpenting sekarang adalah alu mencintai nadine dan aku akan berjuang untuknya! "Ucap james pada dirinya sendiri.
-
Skip
-
Pagi telah tiba, nadine yang sudah bersiap langsung menuju kamar james.
-
"Hubby! Apa kau sudah siap?! "Teriak nadine dari balik pintu.
-
James yang sedang merapihkan bukunya langsung berburu buru.
-
"Sebentar wifey! " teriak james membalas nadine.
-
Nadine hanya tersenyum mendengar jawaban james.
-
James segera membuka pintu dan melihat nadine yang sudah ada didepan kamarnya untuk menunggu nya.
-
"Morning wifey! "Ucap james
-
"Morning too hubby! "Balas nadine.
-
James merangkul nadine dan turun kebawah bersamaan.
-
"Kita sarapan dulu ya! "Ajak nadine pada james.
-
James mengangguk dan duduk dikursi.
-
Nadine ikut duduk dan menyiapkan roti dengan selai unyuk james.
-
"Makanlah! "Ucap nadine sambil menyerahkan roti yang ia buat untuk james.
-
James mengambil rotinya dari nadine dan memakannya sambil menatap wajah nadine.
-
"Wifey kau akan membuatku diabetes ya?! "Ucap james sambil mengerutkan dahinya.
-
Nadine mengangkat alisnya mendengar perkataan james.
-
"Maksudmu apa hubby! Mana mungkin aku seperti itu?! "Jelas nadine pada james .
-
"Buktinya wajahmu sangat manis! Sampai sampai aku ingin memakannya! "Ucap james sambil tersenyum.
-
Nadine tertawa geli mendengar perkataan james, james tersenyum melihat nadine tertawa.
-
"Syukurlah dia sudah melupakan kejadian kemarin! "Ucap james dalam hati.
-
Setelah sarapan selesai, nadine dan james  segera berangkat menuju kampus.
-
Skipp
-
James dan nadine telah tiba dimalaya university dan langsung melangkah masuk gedung.
-
Nadine melirik kearah james yang sedang merangkul dirinya.
-
"Hubby! Kita jadi bicara pada julia kan?! "Tanya nadine pada james.
-
James langsung menolehkan tatapannya pada nadine dan tersenyum.
-
"Baiklah jika itu yang kau mau! Kita akan bicara padanya nanti kalau kita bertemu dengannya! "Jelas james.
-
Nadine hanya tersenyum mendengar jawaban james.
-
Saat james dan nadine sedang berjalan menuju kelas tiba tiba julia memanggil mereka.
-
"Nadine! James! "Teriak julia dari kejauhan.
-
James dan nadine menoleh bersamaan kearah julia.
-
"Hey kalian sangat romantis sekali! Pagi pagi seperti ini sudah saling merangkul! "Ucap julia yang baru saja sampai didepan james dan nadine.
-
James dan nadine tersenyum dan saling menatap.
-
"Ini memang kita! Selalu sweet dimana saja! "Ucap james sambil melirik kearah nadine.
-
Nadine membalas lirikan james dengan tersenyum.
-
"Julia bisa kita bicara sebentar?! "Tanya nadine pada julia.
-
Dengan cepat julia mengangguk.
-
"Oh tentu! Dimana?! "Jawab julia.
-
James melirik dan menunjuk tempat duduk yang ada di pojok lorong kampus.
-
"Disana saja! "Ucap james sambil menunjuk bangku panjang.
-
Nadine dan julia mengangguk bersamaan dan berjalan menuju bangku tersebut .
-
"Apa yang ingin kalian bicarakan padaku?! Apa ada yang aku perbuat?! "Tanya julia pada james dan nadine setelah mereka duduk.
-
Nadine dan james saling menatap dan tersenyum.
-
"Tidak papa! Aku hanya ingin meminta maaf padamu! Aku tahu tentang kau dan james dulu! "Jelas nadine pada julia.
-
Julia sempat terkejut karna nadine mengetahui semuanya.
-
"Ah! Tenang saja nadz! Itu semua hanya masa lalu bukan?! Aku sudah nyaman dengan kehidupku saat ini! Dan aku bahagia untuk kalian! "Jelas julia dengan kata kata manisnya.
-
Nadine dan james tersenyum mendengar pernyataan julia.
-
"Kan sudah kubilang padamu nadz! Julia tidak akan sedih dengan hubungan kita! "Jelas james pada nadine.
-
Nadine tersenyum pada james.
-
"Siapa bilang aku bahagia! Aku sangat sakit melihat kalian! Aku sudah benar benar tidak tahan! "Ucap julia dalam hatinya.
-
"Baiklah! Aku akan pergi kekelas duluan! "Ucap julia dan pergi meninggalkan nadine dan james.
-
Nadine dan james saling tersenyum menatap kepergian julia.
-
"Hubby hatiku sudah lega sekarang ini! "Ucap nadine pada james.
-
James tersenyum pada nadine dan nadine membalas senyumnya.
-
"Kau ini terlalu berlebihan! Hanya karna itu kita harus menemui julia untuk menyidangnya! "Ucap james sambil tersenyum .
-
"Bukan itu maksudku hubby!aku hanya memastikan agar kami tidak salah faham! "Jelas nadine pada james.
-
James mengangguk mengerti.
-
Nadine terdiam untuk beberapa saat dan memberanikan dirinya untuk bicara.
-
"Hubby! Bagaimana dengan orang yang menghubungiku semalam itu?! "Tanya nadine pada james.
-
James menatap nadine dan memegang pundaknya.
-
"Wifey! Lupakan itu! Yang terpenting adalah kita saling mempercayai dan melengkapi satu sama lain! Dan juga aku mencintaimu! Hanya dirimu! "Jelas james pada nadine.
-
Nadine menganggukan kepalanya.
-
"Jangan kau pikirkan lagi! Itu hanya orang yang tidak menyukai hubungan kita! Aku tidak akan berhenti berjuang untukmu! "Lanjut james.
-
Nadine tersenyum pada james dan james membalas senyum nadine.
-
"Aku percaya padamu hubby! Aku juga mencintaimu! Dan aku juga akan berjuang untuk Cinta kita! "Jelas nadine lalu memeluk james dengan erat.
-
James membalasan pelukan nadine .
-
"Baiklah dari pada kita terlambat! Ayo kita kekelas! "Ajak james sambil melepaskan pelukannya pada nadine.
-
Nadine pun mengangguk dan berjalan bersama james menuju kelasnya.
-
Sesampainya dikelas nadine dan james disambut oleh liza, kathryn, Daniel dan enrique yang sudah ada didalam kelas.
-
"James! Nadz! Sini sini!!! "Ucap kathryn sambil menunjukan tempat duduk pada james dan nadine.
-
James dan nadine yang mengerti langsung menuju tempat yang ditunjuk oleh kathryn.
-
"Kalian kemana saja! Kenapa baru datang?! "Tanya Daniel yang berada disamping kathryn.
-
James dan nadine hanya saling menatap.
-
"Kita ada urusan sebentar tadi! Setelah itu baru kita menuju kesini! "Jelas james pada teman temannya.
-
Teman teman mereka mengangguk berbarengan.
-
"Nadz! Ku dengar daddymu sudah kembali sekarang!"ucap liza yang duduk didepan james dan nadine bersama enrique.
-
Nadine menganggukan kepalanya.
-
"Ya! Itu sudah lama! Tapi sekarang dia dan mommy sedang pergi ke amerika untuk mengurus sesuatu! "Jelas nadine dengan suara sedikit kecewa.
-
Teman temannya saling menatap dan melihat kembali kearah nadine.
-
"Apa kau sendiri dirumah nadz?!kami bisa menemanimu kalau kau mau?! "Ucap liza yang melihat nadine muram.
-
Nadien menggelengkan kepalanya cepat.
-
"Tidak terima Kasih! Ada james yang menemaniku! "Ucap nadine sambil tersenyum menatap james.
-
James kembali menatap nadine dengan senyumnya.
-
"Ooooo.....!"gumam teman teman nadine berbarengan sambil tersenyum .
-
"James kau tidak menyerang nadine kan?! "Tanya kathryn sambil menatap sinis kearah james .
-
"Hey! Tentu saja tidak! Aku akan menjaganya! "Ucap james yang terkejut dengan pertanyaan kathryn.
-
"Awas kau! "Jelas kathryn dengan tatapannnya yang masih sinis pada james.
-
James hanya tersenyum dan merangkul pundak nadine.
-
Kathryn dan teman temannya hanya tertawa kecil pada james
-
"Nadz! Kabari kami kalau daddymu sudah kembali ya! Kami sangat penasaran padanya!"ucap kathryn pada nadine.
-
Nadine menganggukan kepalanya dan tersenyum.
-
"Baiklah! Aku pasti memberitahu kalian! "Balas nadine dengan mengedipkan sebelah matanya.
-
"Jadi belum apa apa kau sudah mulai menyukai daddy nadine kath?! "Tanya Daniel pada kathryn.
-
Kathryn segera menatap Daniel dan langsung menggelengkan kepalanya.
-
"Tentu saja tidak sayang! Hanya kau yang aku cintai! "Ucap kathryn sambil memegang pipi Daniel.
-
Semua teman teman nadine tertawa dengan tingkah kathryn dan Daniel yang seperti anak remaja sampai akhirnya dosen pun memasuki kelasnya.
-
Julia yang sedari tadi berada dibelakang james dan nadine hanya tersenyum sinis mendengar percakapan mereka.
-
"Tertawalah! Tapi jangan menangis setelah ini nadine! "Ucap julia pelan.
.............bersambung.
-
Like+coment.
-
2 part menyusul..
-
Kritik dapat disampaikan!.
-
Vote jangan lupa! Tekan Bintang!