#happyreading
TRUE LOVE
PART 21
-
-
-
"Julia!!! "Ucap james meninggikan suaranya karna terkejut.
-
James sangat terkejut melihat nama julia yang tertera di layar laptop.
-
Rico yang juga mengenal julia juga terkejut.
-
"James! Julia bukannya sahabat kau saat di SMA?! "Tanya rico pada james yang juga terkejut.
-
James hanya terdiam, dia tidak mempercayai apa yang ia lihat walapun itu nyata.
-
"Dari awal aku sudah curiga padanya!!! "Ucap james sambil meluapkan emosinya pada meja yang dipukulnya dengan keras.
-
Rico yang melihat itu hanya bisa diam, karna ia tahu james tidak akan bisa tenang jika sudah seperti ini .
-
James langsung bangkit dan mengambil kunci mobil yang ada disampingnya.
-
Rico yang melihat james bangkit dan berlalu, langsung ikut bangkit dan mengejar james.
-
"James! Tunggu! kau akan kemana?! "Tanya rico yang berjalan mengejar james.
-
James terus berjalan menuju mobilnya dan tidak menghiraukan rico.
-
"James! Memang kau tahu tempat tinggal julia sekarang?! "Tanya rico pada james.
-
James yang mendengar pertanyaan rico menghentikan langkahnya.
-
"Dia benar! Aku kan tidak tahu julia tinggal dimana! "Ucap james pelan.
-
Rico langsung menghampiri james yang sudah ada di depan mobilnya.
-
"Tenanglah! Jangan terburu Buru! Kita pikirkan cara yang lebih halus! "Ucap rico meyakinkan james.
-
James memikirkan perkataan rico.
-
"Kau benar! Aku tidak boleh terburu Buru! Nadine pasti akan terkena dampaknya! "Jelas james pada rico.
-
Rico menganggukan kepalanya mengiyyakan ucapan james.
-
"Besok! Besok adalah konserku! Aku mengundang julia tadi untuk hadir! Aku akan memanfaatkan itu! "Jelas james pada rico.
-
Rico mengerutkan dahinya.
-
"Bagaimana jika itu berpengaruh pada karirmu?! "Tanya rico.
-
James menggeleng tak peduli.
-
"Aku sudah tidak memprioritaskan karirku! Yang aku inginkan adalah berjuang untuk cintaku!!! "Ucap james sambil berlalu meninggalkan rico kedalam rumah.
-
Sebelum james memasuki kamar yang dia tempati, james menengok nadine yang sedang tidur dikamarnya.
-
James memasuki kamarnya dengan perlahan dan meletakan ponsel nadine ditempat yang sama .
-
Sebelum james pergi, james mebaringkan tubuhnya disebelah nadine dan memeluk nadine yang tidur membelakanginya.
-
"Aku tau mengapa kau bersikap aneh hari ini! "Ucap james pelan dengan nada berbisik.
-
"Aku tidak akan meninggalkan mu wifey! Aku mencintaimu! Sangat mencintaimu! "Lanjut james.
-
Tanpa sadar james terlelap disamping nadine dengan posisi memeluk nadine dari belakang.
-
#julia
-
Malam semakin larut, julia masih terbangun memikirkan apa yang akan terjadi pada dirinya besok.
-
"Bagaimana jika james mengenali suaraku tadi!!! "Ucap julia dengan nada cemas.
-
"Aku tidak akan mengungkit hal ini besok! Aku yakin jika james tidak akan mengenaliku! Jika ia mengenaliku pasti ia sudah menghubungiku! Lagi pula ia percaya padaku! "Lanjut julia yang berusaha meyakinkan dirinya sendiri.
-
Hingga terdengar seseorang mengetuk pintu rumah yang saat ini julia tempati.
-
Julia berjalan menghampiri seseorang yang mengetuk pintunya.
-
"Albie!!! "Ucap julia setelah membuka pintu rumahnya dan mendapati seorang pria tampan dan bertubuh tinggi.
-
Ya! Albie casino,albie adalah kakak julia yang sudah dianggap seperti teman oleh julia, albie seseorang yang sangat tegas dan akan berbuat apapun jika adiknya tersakiti.
-
Julia langsung memeluk albie yang masih berdiri di depan rumahnya.
-
"Albie kenapa kau bari datang?! Aku sangat merindukanmu! "Ucap julia sambil melepaskan pelukannya.
-
Albie tersenyum melihat tingkah julia yang manja.
-
"Masuklah dulu! Baru kuta bicara! "Ucap albie pada julia.
-
Setelah memasuki rumah ,julia membuatkan minum untuk kakaknya.
-
"Kenapa kau tidak bilang jika mau datang sekarang?! "Tanya julia pada albie sambil meletakkan minum yang ia buat. -
Albie menatap julia dan tersenyum.
-
"Ayah baru mengirimkan tiket padaku tadi pagi untuk ke Filipina! Sebenarnya aku lebih suka di amerika! "Ledek albie pada julia.
-
Julia tertawa kecil dan memukul pelan lengan albie.
-
"Bagaimana dengan james?! Apa dia senang melihatmu kembali?! "Tanya albie sambil menyeruput minuman yang dibuat oleh julia.
-
Senyum julia hilang saat albie bertanya tentang james.
-
"Itu semua sia sia! Dia sudah memiliki kekasih! "Ucap julia dengan nada kecewa.
-
Albie yang sedang menyeruput minuman itu langsung tersedak terkejut.
-
"Apa?! Jauh jauh kau dari amerika! Tetapi hanya itu hasilnya?! "Ucao albie yang terkejut.
-
Julia menatap wajah albie dan memasangkan wajah kesal.
-
"Tidak!!! Aku tidak akan tinggal diam melihat james bahagia dengan wanita lain!!! "Ucap julia pada albie.
-
Albie mengerutkan dahinya tak mengerti maksud ucapan julia.
-
Julia yang tahu bahwa albie tidak mengerti ,menjelaskan rencananya.
-
"Aku akan membuat wanita itu menyesal karna telah merebut james dariku!!! "Jelas julia sambil tersenyum sinis.
-
Albie yang mendengar itu ikut tersenyum sinis.
-
"Aku akan membantumu! Hanya julia barreto yang berhak memiliki james reid!!! "Ucap albie sambil tertawa.
-
Julia yang mendengar ucapan albie mengangguk dan ikut tertawa.
-
"Siapa nama gadis itu?!"tanya albie pada julia.
-
"Nadine! Nadine lustre!"ucap julia.
-
Albie sedikit terkejut mendengar itu.
-
"Lustre?! "Tanya albie pada julia.
-
"Ya! Lustre nama keluarganya! "Jelas julia.
-
Albie terdiam dan kembali meminum minumannya dengan wajah sedikit cemas.
-
"Apa nama ayahnya Ulyses Lustre?! "Tanya albie pada julia.
-
Julia menaikan bahunya tanda tidak tahu.
-
"Aku tidak tahu! Tapi Yang aku dengar ayahnya memiliki perusahaan di amerika!! "Jelas julia.
-
Albie terkejut mendengar ucapan julia dan langsung menatap julia.
-
"Julia! Lupakan semua rencanamu untuk wanita itu!!! "Ucap albie dengan tatapan tajam.
-
Julia terkejut dengan apa yang dikatakan albie padanya.
-
"Apa?! Semudah itukah?! Wanita itu yang sudah merebut james dariku!!! "Jelas julia yang terkejut mendengar ucapan albie.
-
"Tapi....!! "Belum sempat albie meneruskan ucapannya julia sudah berlalu meninggalkan albie karna marah.
-
"Bagaimana ini?!! "Ucap albie sambil mengacak ngacak rambutnya.
-
#flashback
-
Setelah diantar pulang oleh james, julia pergi memasuki rumahnya.
-
Saat memasuki rumahnya ia melihat semua barang barang dirumahnya ditutupi kain putih.
-
"Ayah mengapa ayah membawa koper?! Dan ini?! "Ucap julia yang melihat ayahnya dan albie membawa koper sambil menunjuk barang barang yang sudah ditutupi kain.
-
Ayah julia menunduk dan merangkul pundak julia.
-
"Nak! Kita harus pindah ke amerika sekarang juga! Ayah terlilit hutang dan rumah juga semua fasilitas kita disita untuk membayar semuanya! "Jelas ayah julia sambil menatap julia.
-
Albie hanya bisa diam dan menundukan kepalanya karna ia juga terkejut.
-
Julia terkejut mendengar penjelasan ayahnya dan menitikan air mata .
-
"Kenapa ayah tidak bilang dari awal?! Kenapa harus sekarang?! Aku tidak ingin pergi ayah!!! "Jelas julia sambil menangis.
-
"Kita harus pergi nak! Sudah tidak ada waktu lagi... Ayah sudah mengemas barangmu! Jadi ayo kita pergi!!! "Ucap sang ayah sambil menarik tangan julia.
-
Julia berusaha melepaskan tangan ayahnya dari tangannya.
-
"Tidak ayah! Aku akan menemui james dulu! "Ucap julia.
-
Ayah julia menggeleng cepat.
-
"Tidak! Kita harus mengejar waktu karna kita bisa saja tertinggal pesawat!!! "Jelas ayah julia.
-
"Tapi yah...! "Ucap julia.
-
"Tidak ada lagi tapi tapian! Kau ingin pergi atau tidak kau harus menurut! "Ucap ayah julia memotong ucapan julia.
-
Julia hanya bisa pasrah dan menuruti permintaan ayahnya.
-
Skip.
-
Sesampainya di amerika keluarga julia langsung mencari apartemen kecil untuk tinggal.
-
Ayah julia langsung pergi untuk menjadi pekerjaan bersama albie yang saat itu sudah lulus sekolah. -
Sedangkan julia masih menerus kan pendidikan nya semampu ayah julia.
-
Ayah julia dan albie bekerja sebagai OB di perusahaan ternama di amerika.
-
Saat ayah julia mengantarkan minuman ke ruangan presiden direktur dia bertemu dengan teman lamanya yang tak lain adalah daddy nadine.
-
Ayah julia memasuki ruangan tersebut sambil membawa minuman.
-
"Silahkan tuan minumnya! "Ucap ayah julia sambil meletakan minuman di atas meja.
-
Daddy nadine terdiam karna ia mengenali wajah OB yang mengantarkan minumnya.
-
" Marjorie Barretto!!! "Ucap daddy nadine yang sudah mengingat teman semasa SMAnya itu.
-
Ayah julia yang terkejut karna bosnya bisa mengenali namanya, langsung mendongakkan kepalanya.
-
"Ulyses lustre!!! "Ucap ayah julia yang juga melihat daddy nadine.
-
Semenjak itulah ayah julia menjadi orang yang bisa dibilang 'kaya'berkat bantuan dari daddy nadine.
-
#flashbackend
-
Matahari mulai menunjukan dirinya, cahayanya melesak masuk melalui jendela kamar james.
-
Nadine terbangun Dari tidurnya dan terkejut mendapati james yang tidur disampingnya dengan memeluknya.
-
"Waaaaaaa!!!! James!!!!!! "Teriak nadine yang terkejut.
-
James yang mendengar teriakan nadine langsung terkejut dan terbangun.
-
"Nadine!!! Kenapa kau bisa ada dikamarku?! "Tanya james yang juga terkejut melihat nadine berada dikamarnya.
-
Nadine dan james segera bangkit dari tidurnya masing masing.
-
"Seharusnya aku yanh bertanya kenapa kau bisa tidur disampingku?! "Ucap nadine dengan nada kesal.
-
James mengingat kejadian kemarin yang membuat ia tertidur tanpa sadar disamping nadine.
-
"Nadz! Maafkan aku! Aku kemarin ketiduran saat menengok mu! Maafkan aku!! "Ucap james yang mengingat kejadian kemarin pada nadine.
-
Nadine yang masih syok terdiam sambil menatap james.
-
"Sungguh aku tidak melakukan apapun padamu!!! "Jelas james meyakinkan nadine.
-
Nadine tertawa melihat ekspresi james yang sangat serius.
-
"Kenapa kau tertawa?! "Tanya james heran melihat nadine tertawa.
-
"Kau sangat lucu hubby!! Aku hanya bercanda tadi! Tapi kau sangat serius!! "Jelas nadine.
-
James hanya terdiam dan ikut tertawa malu.
-
"Yasudah! Aku akan bersiap! Setelah itu aku antar kau pulang untuk bersiap juga! "Jelas james pada nadine.
-
Nadine hanya mengangguk pelan.
-
Skipp.
-
Setelah selesai james dan nadine memasuki mobil menuju rumah nadine.
-
#julia
-
Julia berangkat diantar albie yang ingin tahu keberadaan malaya tempat adiknya berkuliah.
-
Saat melewati rumah besar julia melihat mobil yang ia pernah lihat.
-
"Eh itu kan....! Mobil james! "Ucap julia pada dirinya sendiri.
-
Albie menengok ke arah julia.
-
"Jadi itu tempat tinggal james?! "Tanya albie pada julia.
-
Julia mengangguk senang.
-
"Akhirnya aku tahu dimana james tinggal!!!! "Ucap julia senang.
-
Albie terdiam dan menoleh ke arah julia.
-
"Julia! "Panggil albie pada julia yang masih tersenyum senang.
-
Julia menoleh ke arah albie.
-
"Kau masih ingin membalas wanita yang merebut james darimu?! "Tanya albie .
-
Julia memutar bola matanya kesal karna lagi lagi albie membicarakan tentang nadine.
-
"Tentu saja! Sebelum james menjadi milikku aku akan tetap melakukan apapun untuk membuat nadine menjauh!! "Jelas julia pada albie.
-
Albie terdiam, dia sangat bingung dengan julia dan harus berkata apa untuk menghentikannya.
-
"Kalau kau mencoba menghentikan aku! Berarti kau tidak sayang padaku dan menginginkan aku untuk mengakhiri hidupku! "Ancam julia pada albie yang masih terdiam.
-
Skip
-
James dan nadine telah sampai, mereka berjalan memasuki rumah dan nadine langsung pergi untuk bersiap.
-
James terdiam memikirkan julia. -
"Aku salah sudah mempercayainya selama ini! "Ucap james dalam hatinya.
-
James memiliki rencana untuk membuat julia sadar kalau james tidak mencintainya.
-
Skip.
-
Nadine yang sudah siap langsung turun dan menghampiri james.
-
"Hubby ayo kita ke malaya dulu! Aku harus izin! "Ucap nadine pada james.
-
James mengangguk dan tersenyum pada nadine.
-
Didalam perjalanan james berkali kali menoleh kearah nadine.
-
Nadine heran melihat tingkah james.
-
"Hubby ada apa?! "Tanya nadine pada james.
-
"Apakah kau yakin tidak ada yang kau sembunyikan dariku wifey?! "Tanya james pada nadine sambil sesekali fokus pada mobilnya.
-
Nadine terdiam untuk beberapa saat dan memberanikan dirinya untuk bicara.
-
"Emhh... Hubby sebenarnya!! "Ucap nadine terbata bata.
-
James menghentikan mobilnya dan menatap nadine.
-
"Sebenarnya apa?! Katakan saja! "Ucap james sedikit menekan nadine.
-
"Sebenarnya julia masih mencintaimu! Aku jadi merasa bersalah padanya dan ...hmm.. Bagaimana kalau kau mencoba mencintai julia?! "Jelas nadine dengan pelan diakhir kalimat.
-
..............bersambung
-
Like+coment+kritik
-
Sorry klo gx nyambung
-
Sorry kebih cepert soalnya authornya lagi kurang enak badan... 😊
-
Vote jangan lupa! Tekan Bintang ☆»★
KAMU SEDANG MEMBACA
TRUE LOVE 1[Cerita lengkap]
Fanfic[CERITA LENGKAP] Akhir perjuangan Cinta dari seorang penggemar yang ditembak! Oleh idolanya sendiri. Gimana? Ya baca aja yuk. Plis hargai dengan vote setiap partnya