Hari ini Lea memutuskan untuk kembali ke rumahnya,Lea sengaja mengambil waktu pagi menjelang siang. Karena itu adalah waktu Eza berada dikantornya.
Lea memasuki rumah nya dan langsung mengemasi baju baju dan beberapa barang yang di perlukan disana. Ya,Lea memutuskan untuk tinggal di Amerika,disana ada Glenn. Jadi mungkinn itu tempat yang cocok untuk menenangkan hati Lea.
Selesai packing,Lea langsung menaiki taksi dan menuju ke bandara dengan wajah yang benar benar kusam.
#####
Pulang dari kantor,Eza langsung pergi menuju rumah Adel.
"Lea mana?" Tanya Eza.
"Tadi Lea bilang mau pulang kerumah,Za. Coba lo kerumah dan bahas tentang ini dengan kepala dingin,Za." Ucap Adel.
"Semangat bro,Gue tau lo orang yang cerdas dalam mengambil keputusan." Ucap Dimas yang langsung memeluk Eza.
"Thanks ya. Gue pulang dulu." Ucap Eza yang langsung menaiki mobilnya.
Tiba dirumah Eza langsung berlari menuju kamar tanpa melepas sepatu. Tapi yang Eza lihat dikamarnya hanya ke hampaan. Tidak ada Lea disini.
Eza turun dan menanyai beberapa Asisten Rumah Tangga nya.
"Mbok. Liat Lea ga?" Ucap Eza dengan wajah khawatir.
"Non tadi keluar lagi den." Ucap si Mbok.
"Keluar?kemana?" Ucap Eza semakin bingung.
"Mbok ga tau. Tadi non bawa cooper dan barng lain nya den." Ucap si Mbok.
"Hah?!"
Eza membanting dirinya di sofa sambil memijat pelipisnya.
#####
Lea tiba di bandara San Fransisco. Lea dijemput oleh anak buah dari Glenn. Ya,Ayahnya sudah tau kalau Lea ingin berkunjung ke Amerika. Tapi Glenn tidak tahu apa tujuan Lea datang kesini.
Lea akhirnya tiba dirumahnya yang sangat mewah milik Papa nya ini.
Lea memasuki rumah itu. Lea disambut oleh beberapa pekerja yang bekerja di rumah ini.
"Papaaa!!" Ucap Lea.
"Lea kangen sama papa." Ucap Lea yang langsung memeluk Glenn.
"Kamu apa kabar sayang?" Tanya Glenn.
"Kurang baik sih. Tapi Lea seneng bisa ke Amerika lagi." Ucap Lea yang diakhiri dengan senyuman.
"Kamu sendirian aja?Eza mana?" Tanya Glenn.
"Nanti Bakal Lea ceritain,Pa. Lea masuk dulu ya. Lea capek." Ucap Lea yang langsung mendahulukan Glenn.
#####
Lea pun menceritakan kejadian yang sebenarnya bersama Eza. Jujur,sebenarnya Lea tidak ingin menceritakan ini lagi. Karena ini membuat hatinya semakin hancur. Tapi apa boleh buat.
KAMU SEDANG MEMBACA
Destiny [END]
Teen FictionCewek baperan ketemu cowok kasar? #681 dalam teen fiction (04/03/2018) #847 dalam teen fiction (04/10/2017) #983 dalam teen fiction (04/12/2017) Baca aja ya:') --TYPO AREA--