11. Kak El

1.2K 56 0
                                        

"hai bro" sapa zacky yang entah dari mana. Aku tidak mau mempedulikan orang yang satu ini karena masih kesal padanya

"Oh hai, lama tak berjumpa kawan" balas nathaniel ramah, lalu mereka berpelukan ala pria dan duduk di tempatnya

"Ini siap-- ZACQUEEN!!!" Pekiknya sangat keras hingga sebagian pengunjung menoleh ke arahnya

Sekarang siapa yang malu maluin?

Tuh kan udah aku bilang belum kalau kak zacky itu urat malu nya sudah putus? Kalau belum, kan barusan udah di kasih tau, hehe.

"Lo ngapain di sini?" Ucapnya lagi namun oktavnya sedikit di turunkan. Tetap saja keras

Aku melirik malas
"Menurut lo?"

"Ya lagi makan" cengengesnya sambil mengusap tengkuknya yang tidak gatal

Apa? Haha direktur goblok! semua orang juga tahu kalau restaurant itu tempat makan.

"Tapi kenapa bareng el? Kalian kenal di mana?" Ia bertanya seolah olah kakak yang perhatian. Cih

"Em gini zacky, kami bertemu barusan saat aku kesulitan mencari tempat duduk" jelas el, ya ku panggil el saja. Kalau semuanya kepanjangan.

"Oh, ini restaurant gue" ujar zacky angkuh.

Norak!

"Makan sepuasnya dan jangan bayar sepeserpun" sambungnya, aku memang tak berniat untuk bayar.

"Terima kasih" el tersenyum ramah. Ah aku suka cowo ramah seperti el.

"El, bisa gak lo anter ade gue ke toko kue anut milley? Itu loh mama nya rey" pinta zacky yang membuat ku tercengang. Baru juga kenal 30 menit!

"Aku menginginkannya tapi kantorku sedang dalam masalah. Maaf ya Zacqueen." ucap el sopan.

"Btw, kue untuk acara apa?" Tanya nya

Aku tersenyum canggung
"Tidak apa kak el, aku bisa sendiri ko"

"Ciee.. apa tadi kak el?" Celutuk zacky yang jelas meledek ku, dan membuat ku malu sekarang. Namun aku mencoba mangabaikannya

"Panggil saja nicca, lusa ulang tahun ku. Kak el datang ya?"

"Akan ku usahakan princess" ucapnya lalu tersenyum ke arah ku.

"Terima kasih"

"Kacang kacang kacang" celutuk zacky lagi sambil melirik ke arah lain. Ish rasanya pengen gue tendang ke dapur deh. Ganggu aja yang lagi ngakrab sama kak el.

"Ya sudah saya pergi dulu. Sampai ketemu lusa zacky dan zacqueen" pamitnya. Aku juga mau pergi lah dari pada disini bikin naik darah

"Um aku juga mau pergi sekarang. Ayo kak el" ucapku semangat dan berlalu begitu saja.

"Yah gue sendirian gitu?" Gerutu zacky yang masih terdengar oleh ku. Aku terkikik geli mendengarnya dan tetap mengabaikannya.

Di depan restaurant kak el berhenti berjalan lalu menoleh ke arah ku

"Maaf ya zacqueen, saya tidak bisa mengantarmu" ucapnya menyesal

"Tak apa kak" balasku lalu tersenyum. Kak el ikut tersenyum lalu mengacak poni ku

"Saya duluan, mari" pamit el kemudian memasuki mobilnya dan berlalu hingga hilang di belokan.

Huh aku bisa meleleh di buatnya. Tahan nicca tahan, aku baru sadar trauma ku terhadap laki laki sudah hilang. Dan ini sebab kak el dan reegan.

Lord And Queen IceTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang