19. Lunch

1K 46 0
                                    

Hari senin, membuat ku harus kembali berangkat ke kantor pusat Glorry corp. Bergelut dengan berkas berkas penting, menandatangani lalu bertemu klien untuk rapat maupun meeting.

Aku kembali mengingat kejadian semalam dimana kak rey tiba tiba mengungkapkan perasaan nya padaku bahwa ia merasakan cinta pandangan pertama saat acara ulang tahun ku, ia berjongkok di hadapan ku lalu mengeluarkan sebuah cincin dari kotak beludru kecil. Saat ia mengatakan "be mine?" Otak ku mengatakan harus pura-pura pingsan di tempat lalu- ugh syukurlah logika ku masih bekerja saat itu. Aku hanya bisa menunduk. Sungguh aku tidak tahu apa yang harus ku lakukan, karena aku baru mengenal rey beberapa hari yang lalu dan tolong kalau ada lobang masukan aja aku kesana. Suasana menjadi akward, dan aku menarik kak rey untuk bangkit dan aku mengatakan yang sejujur jujurnya. Aku menghargai usahanya, lalu mengambil cincin dalam kotak tersebut dan memakainya. beruntung kak rey mengerti dan saat melihatnya ia tesenyum tulus dan ia berjanji akan memperjuangkan ku sebelum aku di bawa ke pelaminan.

Tak terasa sudah jam makan siang, aku merasa handphone ku bergetar lalu menampilkaan notifikasi pesan.

From : 08xxx

Lunch bareng, Bisa?

Reegan

Ternyata dia rupanya. Tidak terasa aku tersenyum senyum sendiri saat melihatnya. Lalu aku membalasnya dan terdengar lagi getaran yang membuat ku seperti orang gila lagi

From : big king

Ketemu di restaurant zacky, gue gak bisa jemput lo. Waktu makan siang akan habis.

Ugh, bisakah dia lebih romantis dari ini?. Aku menyesal sudah berkata jujur. Dengan kasar aku mengnyaut tas ku lalu berjalan menuju lift. Banyak para karyawan menyapaku tapi aku hanya membalas dengan tatapan dingin. Aku sudah terbiasa dengan ini.

Sesampainya di restaurant zacky,  reegan melambaikan tangannya ke arahku. Dengan raut wajah dingin aku berjalan menuju meja yang di tempati reegan lalu memesan makanan tanpa meliriknya apalagi menyapanya. Aku benar benar kesal sekarang, entah mood ku sedang buruk mungkin.

"Queen?" Panggilnya namun aku abaikan. Biarkan saja.

"Queen, lo marah sama gue?" Tanyanya lagi

"Gak" jawabku singkat lalu melanjutkan makan dengan tidak enak.

"Yaudah" ucapnya singkat

Ha?

Anjir!

Ugh!

Damn reegan!

Dengan kesal aku membantingkan sendok sehingga memunculkan suara dentingan yang cukup keras lalu beranjak begitu saja tanpa memedulikan sahutannya. Saat di depan pintu aku menemukan kak el menuju arah berlawanan, ia terkaget saat aku menarik lengannya lalu membawanya masuk ke mobil ku.

"Apa yang terjadi?" Tanya nya saat sudah berada di dalam mobil.

"Dan siapa dia?" Tunjuknya pada reegan yang menuju ke arah sini lalu menggedor kaca mobil ku.

"Abaikan saja. Makan siang bersama ku di cafe dekat kantorku. Please" pinta ku padanya lalu di balas anggukan. Mobilku mulai melaju meninggalkan reegan yang entah sedang apa disana. Aku tidak peduli

"Mobilmu akan di atarkan ol-"

"Tidak perlu, aku tidak membawa mobil. Nanti bisa meminta jemput pada supir ku" ucap el memotong perkataan ku"

Terlihat dari belakang mobil reegan mengikutiku. Lalu hilang dibelokan menuju kantornya. Bahkan dia tidak mengejarku? Sudah lah aku tidak peduli.

Makan siang bersama kak el cukup menyenangkan dan mengenyangkan. Entah mengapa nafsu makan ku kembali lagi saat bersama kak el, dia membuat ku nyaman dengan candaan dan gombalannya.

Setelah urusan kantor selesai aku kembali pulang ke rumah. Alangkah terkejutnya aku saat melihat reegan yang tengah mengobrol bersama kak zac di ruang tamu. Kak zac melirik ku lalu menyuruhku untuk duduk bersama. Bahkan ia tak menyuruhku untuk berganti baju dulu?

"Ada apa kak?" Bisik ku pada kak zac. Lalu ia mengendikan bahunya tanda tak tahu.

"Um kak zac bisa tinggalkan kami berdua? Kami butuh privasi" ucap reegan tiba tiba

Apa?!

Dia mengusir kak zac yang dingin ini?

Sulit di percaya!

Kak zac malah terkekeh lalu mengecup kepalaku dan mengangguk. Ia berbalik dengan senyum yang masih tercetak di sana.

Kenapa?

Tiba tiba reegan menghampiriku lalu memeluku, entah pelukan apa ini yang pastinya ini biasa--shit biasa saja bagaimana! Ini sangat nyaman.

"Gue minta maaf" bisiknya yang masih memeluku. Aku mengerutkan kening saat mendengar bisikannya

"Gue gatau salah gue apa, gue gatau apa yang udah bikin lo marah sama gue. Intinya gue minta maaf" ucap reegan lalu mengecup kening ku lama.

Aku terkekeh mendengarnya. Rupanya masalah tadi, aku pun tidak tahu penyebab aku bisa kesal begitu. Aku mengangguk tanda memaafkannya. Ia melepas pelukannya lalu menatap ku kesal.

Lah salah apa lagi?

"Tapi gue masih marah sama lo. Dan lo harus di hukun" ucapnya dingin.

"Kenapa?" Tanya ku sambil menaikan kedua alisku

"Sekarang pergi ke kamar lo lalu bersihin diri lo, dan kembali ke sini dengan pakaian santai tapi tertutup. Gue tunggu 15 menit" ucap reegan dalam satu tarikan nafas.

WTF!! 15 menit itu hanya cukup untuk mandi saja!

"Tap--"

"Semakin banyak protes waktu mu berkurang queen" potongnya lalu tersenyum miring

Shit!

Dengan cepat aku lari terbirit birit menuju kamar ku lalu mandi kilat dan memakai baju tertutup seadaanya, make up natural, flatshoes senada dan juga tas selempang kecil.

"Telat 2 menit" ucap reegan saat aku sudah kembali kebawah.

Menyebalkan

"Gue pamit sama kak zac dulu" ucapku lalu pergi ke arah ruang kerja kak zac tanpa mengiraukan jawabanya nanti.

Aku membuka pintu kak zac pelan lalu masuk begitu saja.

"Honey kau mengagetkan ku. Um tampilan mu rapih, mau kemana?" Tanya kak zac menilai penampilan ku

"Kak, reegan mengajak ku pergi. Di izinkan ya?" Tanya ku pada kak zac

"Boleh, asal pulang jangan lewat jam 10, dan jangan terlalu jauh. Bagaimana pun juga kau ini perempuan honey" ucap kak zac bijak. Aku tersenyum lalu memeluk kak zac dan mencium pipinya.

"Hati hati ya honey, good luck" ucap kak zac lalu mengacak poni ku. Aku tersenyum lalu berbalik ke arah pintu

"Honey sebentar" ucap kak zac tiba tiba yang membuatku menghentikan langkah ku. Aku mendekat padanya lalu ia berkata

"Jangan terlalu dekat dengannya honey, kau melupakan bahwa ia memiliki kekasih." bisik zac.

DEG !
.
.

~Lord & Queen Ice __ 612~

Thank You
To Be Continued
Ig : Anggunika_12

Lord And Queen IceTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang