18. Reynald

1.1K 47 0
                                    

Pagi- lebih tepatnya siang hari, aku terbangun dari tidur indahku, ya tidur indah bersama queen ku. Posisi kami masih berpelukan, ia menyembunyikan kepalanya di dada bidang ku dan tangan ku melilit di pinggangnya. Aku melepaskan pelukan ku namun ia semakin mengeratkan nya. Aku terkikik melihanya lalu mengusap kepalanya dengan sayang. Bangun tidur di suguhi pemandangan malaikat di depan mata tidak boleh di sia-sia kan bukan?. Tiba tiba ia bergerak kecil lalu mengerang dan perlahan membuka matanya

"Reegan" bisiknya serak di depanku. Suaranya sangat sexy

"Hai queen" sapaku lalu mengecup keningnya.

Ia bangun terduduk lalu melebarkan tanganya dan menguap. Beranjak dari kasur dan berjalan menuju kamar mandi.

"Tidak menawariku mandi bersama queen?" Tanya ku mencoba menggodanya.

Langkahnya terhenti lalu melirik tajam padaku.

"In your dream" ucapnya dingin lalu berbalik menuju kamar mandi dan menutup pintu kamar mandi dengan keras.

"QUEEN GAK USAH MALU MALU, GUE UDAH LIAT SEMUANYA KOK!!!" Teriakku cukup kencang

"TF REEGAN !!!" Teriaknya dari dalam kamar mandi. Aku terbahak bahak hingga berguling guling di kasurnya. Aku tahu ia pasti tengah menahan malu disana. Padahal aku tidak sungguh-sungguh dengan ucapaku tadi.

____ _

ZACQUEEN

Seletah ritual mandi ku selesai aku keluar dari kamar mandi sambil menggosok rambut ku menggunakan handuk. Terlihat reegan sedang memainkan ponselnya dengan pakaian yang sudah rapih

Lah kapan mandinya?

Oh aku tidak peduli, aku masih kesal padanya. Duduk di kursi rias sambil merapihkan rambutku. Reegan mendongak lalu menghampiriku terlihat dari pantulan kaca. Pura pura tidak peduli dengan bersikap acuh sepertinya lebih baik.

"Queen, jangan marah dong. Gue cuma bercanda kok. Suer" ucap reegan sambil mengacungkan jari tengah dan telunjuknya membentuk V

Aku melirik malas lewat pantulan kaca, menghela nafas lalu berlalu begitu saja tanpa membalas ucapannya. Biarlah, Akan ku balas perbuatannya

Aku pergi menuju meja makan lalu menghampiri kedua kakak ku yang sedang makan bersama.

"Sarapan dengan apa kak?" Tanya ku pada kedua kakak ku, zac menaikan kedua alisnya sedangkan zacky malah melotot pada ku.

Lah? Apa salahku?

"JAM SEGINI LO BILANG SARAPAN?? LO GAK LI-- eh ko kalian sama sama keramas sih?" Pekik-kan zacky terhenti saat melihat aku dan reegan. Zac melirik ku dan reegan bergantian lalu memicingkan matanya

"Kalian tidak mandi besar kan?" Aku langsung menyemburkan air mineral dalam mulutku dan mengenai rambut zacky saat zacky berkata seperti itu. Demi Tuhan aku masih virgin!

"WTF NICCA !!! Astaga rambut indah gue baru saja di keramas!!" Pekik zacky lalu lari terbirit birit menuju kamar mandi.

Aku mengendikan bahu lalu duduk di sebrang zac di ikuti si menyebalkan reegan, ugh kenapa gak pulang aja coba!

"Kenapa baru bangun?" Tanya kak zac singkat

"Keenakan tidur kak" jawabku ngasal. Aku sedang malas berbicara karena perut ku sudah lapar

"Kalian gak ngapa-ngapain kan?" Tanya zac lagi

Aku memelototkan mata ku ke arah zac lalu menggeleng tegas
"Zacky aja yang menanggapinya berlebihan"

"Gimana mau ngapa-ngapain kak, tidur aja di pembatas" jawab reegan yang membuat ku tambah sebal, memutar bola mata ku malas lalu kembali mengunyah. Zac terkikik geli melihat reaksi ku

"Benarkah honey?" Tanya zac padaku

Aku menghela nafas lalu minum satu teguk.
"Iya kak, tapi dianya aja yang main nerobos gitu aja. Malah peluk aku erat banget lagi sampe sesek" jawabku jelas jelas menyindirnya. Zac memicingkan matanya pada reegan yang membuatnya gelagapan

Makan tuh!

"Bagus lah. Jadi lah calon suami yang baik" ucap kak zac santai lalu kembali makan.

WTF!!!! Senjata makan tuan!

"Kak tap--"

"Dengarkan queen?" Ucap reegan memotong sanggahan ku dengan mimik menyebalkan

Damn!

Setelah selesai makan reegan berpamit pulang dan sekarang aku dan kak zac tengah berada di ruang kerja lantai bawah. Terdengar pintu di ketuk lalu masuk lah salah satu maid

"Permisi nona ada orang yang ingin bertemu nona" ucapnya

"Siapa?" Tanya ku singkat

"Tidak tahu nona. Kalau begitu saya permisi"

Aku beranjak untuk menemui seseorang itu dan aku menjerit kecil saat melihat kak reynald berdiri di depan pintu sambil memegang buket bunga mawar.

"Ini untuk mu" rey memberikan buket tersebut padaku, aku hanya bisa tersenyum kikuk lalu mempersilahkannya masuk.

"Um, ada apa ya kak?" Tanya ku yang masih bingung dengan situasi ini.

Rey sedikit menggaruk tengkuknya
"Tidak, hanya ingin.. berkunjung? Ya berkunjung" ucapnya yang membuatku bertambah bingung

"Hai rey, mau apa?" Tanya zac sambil berjalan kemari. Rey tersenyum ke arah zac

Senyum nya sangat manis

"hanya berkunjung" jawabnya singkat

"Berkunjung atau berniat menemui adik ku?" Tanya zac menggoda rey

"Haha kau tahu saja" ucap rey lalu di hubungkan dengan gelak tawa.

Apa maksudnya?

"Gue tinggal dulu ya, masih ada urusan" ucap kak zac dan di angguki oleh rey

Lalu suasana hening

"Um, nicca?" Panggil rey

"Iya?"

"Nanti malam ada acara?"

"Tidak" aku jawab sejujur jujurnya karena memang jadwalku kosong nanti.

"Ku jemput nanti jam 7 malam. Aku pamit pulang ya, sampai jumpa nanti malam" ucap rey yang membuatku terbengong. Aku menangguk sebagai jawaban lalu mengantar kak rey sampe depan pintu. Sebelum masuk ke mobilnya ia sempat tersenyum ke arahku dan melambaikan tangan. Rasanya jantungku berdetak dua kali lebih cepat.

_____ _

Dress simple warna hijau tosca dengan hells 10cm dan clutch yang senada serta polesan make up tipis. Ku rasa ini cocok di pakai malam hari dan ke acara apapun, karena rey tidak memberitahu ku akan pergi kemana.

"Perfect" gumamku

"NICCA REY SUDAH MENUNGGU DI DEPAN !!!" teriak zacky dari lantai dasar namun bisa terdengar samar oleh ku, dengan cepat aku keluar dan turun menghampiri mereka.

Saat ku lihat rey menggunakan kemeja hijau tosca dengan lengan yang di gulung sampai siku dan celana sky jeans hitam di tambah rambut coklat nya yang terlihat sedikit acak. Terlihat menawan dan cool.

"Anjir lo berdua couple-an?!!" Pekik zacky sambil melirik aku dan rey bergantian. Aku baru menyadari bahwa yang di katakan zacky itu benar

"Nggak ko! Ini tidak di sengaja" Sanggah ku cepat

"Ini hanya kebetulan kak" tambah rey

Zacky memicingkan matanya curiga lalu tiba tiba tersenyum merekah.

"Oke, good luck dinner nya. Jagain ade gue rey" ucap zacky

Oh mau dinner?

"Siap kakak ipar" timpal rey lalu keduanya tertawa

"Ha?"
.
.
.

~Lord & Queen Ice __ 612~

Thank You
To Be Continued
Ig : Anggunika_12

Lord And Queen IceTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang