Extra Part III

2.8K 93 18
                                    

Emily, David, Dave, dan Eline telah sampai di bandara Soekarno-Hatta. Mereka akan menetap dirumah Emily

Sesampainya dirumah betapa senangnya Bella, Steve, Aldi bahkan Angela bahwa mereka telah sampai dirumah

"Selamat datang di Indonesia Dave and Eline" Ucap Aldi senang

"Hai om. Apa kabar bro?" Ucap Dave kepada Aldi dan membuat Emily melongo

"Dave? Dari mana kamu belajar bro bro sama orang yang lebih tua? gak sopan sayang" Ucap Emily

"Mom. Itu ajaran Dad" Jawab Dave jujur dan David hanya tersenyum cengengesan

"Baik bro. Bagaimana dengan Dave?" Ucap Aldi

"Pretty well" ucap Dave

"Aku disini seperti nyamuk yang hinggap di dinding" Teriak Eline

"Hey sayang? mau main sama kak Ghea gak?" Tanya Angela

Ghea adalah anak dari Angela dan Aldi. Mereka baru dikaruniai satu anak selama menikah 11 tahun

"Ayo aunty" Pekik Eline senang

"Sayang? Hari ini tetap jadi kan kita ziarah?" Tanya David

"Jadi. Tapi tunggu anak - anak istirahat sebentar ya? Ntar sore aja biar gak terlalu panas" Ucap Emily

Setelah membereskan diri. Eline menghampiri mom dan dad nya diruang tamu

"Mom, can i ask something?" tanya Eline sopan

"Iya kenapa sayang?"

"Eline lihat rumah sebelah kenapa sepi? Eline perhatikan dari kamar Eline rumahnya terang tapi gak ada mobil atau penghuninya"

"Itu rumah Almarhumah sahabat mom sayang. Rumahnya udah dikasih ke sekertaris pemilik rumah dulu namanya Mr. Scott. Sekarang lagi di New York jadi sepi" Jawab Emily jelas

"Oh gitu. Lalu kalo teman mama meninggal dimana mama dan papa nya? apa mereka pindah?" Tanya Eline lagi

"No, mereka semua udah tenang disana jadi mereka udah bahagia" ucap Emily menahan tangisnya

"Ayo anak - anak kita akan pergi ke suatu tempat" Ucap David

Sesampainya disana, Emily menahan air matanya agar tidak tumpah detik itu juga. Ia sangat rindu dengan sahabatnya

Eline dan Dave bingung kenapa mereka ke pemakaman saat ini. Eline dan Dave melihat raut yang sangat sedih dari mom dan dad nya itu

"Assalamualaikum Key" Ucap Emily dan David

"Keyla. Gue kangen banget sama lo. Gak nyangka banget hidup berjalan terlalu cepat. Gue kangen sama lo Key. Lo liat sekarang? gue udah bahagia. Gue udah turutin permintaan lo tapi ada satu hal yang gak akan pernah bisa gue lakuin yaitu gak nangis karna kepergian lo. Gue gak bisa" Ucap Emily menangis sambil memeluk David

"Key. Makasih udah pernah hadir dalam hidup kita dan menyatukan kita berdua. Gue juga kangen sama lo Key. Gue masih ingat jelas awal kita ketemu bahkan selalu kelai di London. Tapi semua udah berlalu ya kan" Ucap David sedih bahkan ia menangis

"Mom dad, Who is she?" tanya Dave

"Ini aunty Keyla. Satu satunya sahabat mom dan dan yang kuat, sabar dan segalanya. Bahkan rela gak bahagia demi orang disekitarnya. Mom dan Dad sayang banget sama mereka. Bahkan detik perpisahan Mom dan Dad itu terlalu menyedihkan"

"Hey Aunty Keyla. Aku Eline anak mom Emily dan Dad David. Aunty disana enak ya? tante seneng gak liat wajah Eline disini?" Ucap Eline gembira belum mengerti bahwa sosok yang ia ajak bicara adalah nisan

"Hi Aunty. Aku Dave kakaknya Eline" Ucap Dave

"Key, datang ke mimpi gue sama David dong. Berapa lama lo gak datangin kita? kita kangen Key. Gue masih ingat jelas disaat smp lo selalu bantu gue, sma gue datang dan tinggal sama lo, bahkan ketika gue tau keluarga gue itu ada lo. Gue senang disaat gue terpukul dulu lo datang" Ucap Emily

"Mom, Dave boleh liat foto Aunty gak?" Tanya Dave dan kemudian Emily membuka ponselnya dan menujukkan foto Keyla kepada kedua anaknya

"Key, We miss you. Semua yang lo lakukan akan selalu kita ingat dan lo gak akan pernah hilang dari ingatan kita" Ucap Emily dan David hanya diam menangis tak bisa berkata kata

"Ayo sayang kita pulang" Ucap David kepada kedua anaknya

"Aunty Keyla cantik banget ya mom dad. Aunty senyum sama Eline"

"Eline?" Tanya Dave

"Mom,Dad. Eline lihat Aunty Keyla disitu" Ucap Eline sambil menujuk kearah ujung

"Aunty bilang mereka kangen sama mom dad dan Aunty senang karna mom dad sudah bersatu bahkan punya Eline dan Dave" Celoteh Eline

"Makasih Key sudah hadir disini. Makasih atas segala hal. I miss you" Ucap Emily

"Byee aunty" Teriak Eline sambil berdadah ria

"Yah Auntynya udah pergi" Ucap Eline

"Eline liat aunty yang difoto?" tanya David

"Iya Eline lihat. Tapi auntynya lebih cantik daripada difoto apalagi pas senyum" Ucap Eline senang

Mereka pun meninggalkan pemakaman dan Dave hanya bisa bergidik ngeri dengan ucapan adiknya yang bisa melihat arwah yang sudah tidak ada.

Jelas saja Eline masih bisa melihat sosok lain karna usianya yang masih sangat dini

No Next chapter
i'm sure this is the last

Komen please gimana tanggapan kalian tentang Metanoia

 METANOIA [COMPLETE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang