Author P.O.VHikari, yang sekarang berada ditubuh Akane berangkat kesekolahnya. Tadi, dia agak terganggu karena tidak tahu dimana letak Hikarigakuen, dan tidak tahu siapa nama kakak dan adik Akane. Hikari memasuki kelas 2A. Hikari baru ingat kalau dia juga tidak tahu dimana letak bangku Akane. Dia pun duduk ditempat yang kosong. Miho, Haruna dan Aoi yang melihat itu kebingungan.
"Akane? Kenapa kau duduk ditempat Sasaki-san?" Tanya Aoi bingung.
"Aku agak lupa dimana tempat dudukku" kata Hikari sambil menggaruk tengkuknya.
"Kau seharusnya duduk dibelakangku, Akane. Kau terbentur sesuatu, ya?" Kata Miho.
"Terima kasih, umm..."
"Miho" kata Miho kesal.
"Terima kasih, Miho" kata Hikari.
Hikari pun duduk dibangku Akane dan menaruh tasnya.
"Jadi, kau menyukai Hiro-senpai 'kan" tanya Hikari.
"Eh? Siapa yang kau maksud?" Tanya Aoi.
"Tentu saja kamu" jawab Hikari.
"Ti-tidak, itu tidak benar. Lagipula aku sudah mempunyai Satoshi" kata Aoi panik.
"Hee, bilang saja kau sudah tidak mencintai Satoshi lagi" kata Hikari.
"Akane, apa maksudmu? Tentu saja Aoi hanya mencintai Satoshi" kata Haruna.
"Sudahlah, ayo jujur saja" kata Hikari.
Satoshi terlihat memandang Aoi serius. Aoi menatap Satoshi.
"Satoshi, percayalah padaku" kata Aoi.
"Aku tidak tahu apa yang kau mau Akane, tapi jika perkataan itu benar. Aku tidak akan segan-segan untuk memutuskan hubungan kita" kata Satoshi lalu duduk ditempatnya.
"Akane, apa maumu?" Tanya Ryo bingung.
"Semuanya duduk!" Kata Kazuo-Sensei yang baru saja datang. Mereka semua menatap Akane sebentar lalu kembali ke tempat duduknya masing-masing.
Hikari bertopang dagu lalu menyeringai.
Aku akan membuat pertemananmu renggang atau hancur sekali pun. Ini balasan karena sudah mengambil apa yang seharusnya punyaku. Batin Hikari.
Ditempat Akane dan Takumi~
"Yoshinori-kun, aku bosan. Apa aku tidak boleh keluar" kata Akane yang sedang berbaring--telentang dikasur dan kepalanya menghadap Takumi yang masih duduk sambil membaca buku.
"Kalau kau bosan, main PSP aja sana" kata Takumi dingin.
"Kenapa kau tidak bilang daritadi kalau kalian mempunyai PSP? Dimana PSP itu?" Kata Akane semangat dan langsung terduduk dikasur.
"Tuh" kata Takumi seraya melirik kearah PSP untuk memberitahu Akane dimana PSP itu.
Akane langsung melesat kearah PSP itu dan ingin memainkannya.
"Yoshinori-kun, ayo kita bermain bersama" kata Akane seraya menatap Takumi.
"Tidak mau" kata Takumi dingin.
"Oh ayolah, bermain denganku" kata Akane memelas.
"Tidak mau" kata Takumi dan tetap fokus pada bukunya.
"Please~~" kata Akane dan dia pun mengeluarkan tatapan puppy eyesnya.
Pada awalnya, Takumi hanya melirik dan lebih memilih untuk tidak menghiraukan Akane. Tetapi, lama kelamaan, dia pun luluh dan akhirnya mereka bermain PSP berdua.

KAMU SEDANG MEMBACA
Suki? Kirai?
Storie d'amoreSeorang gadis dingin nan cantik itu dipertemukan dengan pemuda pintar dan tampan. Dari awal sang gadis melihat pemuda ini, dia sudah berpikiran kalau tidak akan mungkin ia jatuh cinta pada pemuda itu. Ditambah lagi dengan konflik yang selalu terjadi...