Pasteur

1.5K 68 0
                                    

Hari ini Megan dan Ratna akan pergi ke Pasteur untuk mengikuti lomba musikalisasi puisi. Megan pun menjemput Ratna dengan motor besar milik papanya. Karena Megan akan pergi menggunakan motor dengan Ratna, dan Tara menggunakan mobilnya karena harus membawa gitar milik Megan.

"Megan langsung ke Ratna ya pa?"

"Iya, papa tunggu disana"

Megan pun bersalaman dengan Tara, dan Megan pun langsung pergi untuk menjemput Ratna.

***

Ratna pun sudah siap, hanya tinggal menunggu Megan menjemputnya. Dan tak lama, Megan pun sampai.

"Assalamu'alaikum" ucap Megan.

"Wa'alaikumsalam" jawab Ratna dan Lani.

Ratna dan Megan menggunakan baju yang warna nya serasi, Megan yang menggunakan jaket levis dan kaos berwarna putih. Sedangkan Ratna menggunakan kemeja putih se lengan, dan jeans berwarna biru kehitaman. Mereka pun berpamitan kepada Lani.

"Aku berangkat ya tante" ucap Ratna yang bersalaman dengan Lani.

"Saya langsung tante" sambung Megan yang juga bersalaman dengan Lani.

"Hati-hati ya Megan, Ratna. Semoga menang"

"Amin! Assalamu'alaikum"

"Wa'alaikumsalam"

Megan dan Ratna pun berangkat, berdua naik motor dengan suasana Bandung yang masih sejuk. Keinginan Ratna untuk mengelilingi Bandung menggunakan motor akhirnya terlaksana, dengan kekasihnya terutama.

"Akhirnya terlaksana"

"Makasih ya Megan"

"Kok terimakasih ke aku?"

"Iya, karena kamu mau ajak aku muterin Bandung. Walaupun belum semuanya hehe"

"Terimakasih ke Bandung, karena Bandung sudah mengizinkan kita untuk bersama"

"Oh iya, nuhun Bandung!" Ratna dan Megan pun tersenyum. Nuhun artinya terimakasih.

Mereka benar-benar menikmati suasana seperti ini, walaupun jarak dari Rancaekek ke Pasteur lumayan jauh karena ditempuh dengan motor. Tapi Megan dan Ratna tidak merasa lelah diperjalanan, mereka sangat menikmati setiap jalan yang ada di Bandung.

Kini Bandung bukan hanya sebuah tempat biasa
Bandung bagiku adalah tempat untuk kembali
Kembali dari lelahnya duniawi

Bersama dengan bidadari
Yang selalu membuat hati ini tak merasakan sepi
Selalu ingin menikmati
Indahnya Bandung saat ini.

Megan dan Ratna pun sudah sampai di Gedung Serbaguna di daerah Sukajadi, Pasteur. Sudah banyak pengunjung yang memasuki gedung tersebut, dan Megan menggenggam tangan Ratna untuk mengajaknya masuk.

Tara sudah berada didalam, berdua dengan temannya bernama Deni. Deni adalah teman Tara sejak SMA, dan ternyata Deni yang mempunyai event ini. Megan benar-benar tidak tau, dan Tara pun merahasiakannya. Jika Megan tau, pasti Megan memilih untuk tidak mengikuti lomba ini.

"Sudah lama pa?" Tanya Megan.

"Lumayan, ini kenalin om Deni"

"Megan om" Megan yang bersalaman dengan Deni.

"Deni" sebari bersalaman.

"Ini siapa?" Deni yang menanyakan Ratna.

"Aku Ratna om" Ratna yang juga bersalaman dengan Deni.

MEGANTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang