Raffa dan Ratna sudah sampai di Jakarta, Ratna langsung masuk kedalam kamarnya tanpa menemui ibunya terlebih dahulu.
"Ratna mana a?" Tanya Luna.
"Langsung ke kamar wa, capek kali dia"
"Oke deh, kalau mau makan ada dimeja ya a. Tadi udah masak"
"Iya wa makasih"
Luna pun menemui Ratna didalam kamarnya.
"Ratna?"
"Iya buka aja pintunya bu"
Luna pun membuka pintunya.
"Gimana disana?"
"Gimana? Maksudnya bu?"
"Ketemu Megan gak?"
"Ketemu"
"Terus gimana?"
"Ya gak gimana-gimana bu"
"Pas pertama ketemu itu gimana?"
"Itu si aa sama teh Fira yang udah rencanain aku ketemu sama Megan"
"Wah gimana tuh?"
"Ya gitu, kaget aku bu. Lagi ditoko buku"
"Terus ngobrol?"
"Iya. Sebentar"
"Kok sebentar?"
"Bingung mau ngomong apa lagi"
"Oh gitu. Terus dia tau kamu hari ini pulang?"
"Tau. Tadi bilang lewat telepon"
"Yaudah. Jangan marahan, baik-baik aja"
"Iya bu"
"Sore jam 4 kita berangkat ya"
"Iya bu"
Luna pun keluar dari dalam kamarnya. Dan Ratna pun membuka ponselnya. Ia terus memikirkan Megan, yang katanya ia akan pergi ke Jakarta juga. Ratna ingin menghubunginya lagi, tapi gengsinya terlalu tinggi untuk kali ini. Akhirnya Ratna menaruh handphone nya sekaligus di charge. Ia beristirahat karena sore, ibunya akan mengajak Ratna pergi ke acara reuni teman SMA nya.
***
Ratna dan Luna pun bersiap-siap pergi ke acara reuni teman SMA nya. Raffa memilih tidak ikut karena ia akan pergi bersama teman kampusnya.
"Berangkat dulu ya a" ucap Luna.
"Iya wa, hati-hati"
"Dadaah aa" ucap Ratna
Dan Raffa pun hanya melambaikan tangannya ke arah Ratna.
***
Mereka pun sampai di lokasi. Luna langsung menemui teman-temannya yang sudah lama tidak bertemu. Luna pun bertemu dengan Andin, teman semeja nya semasa SMA.
"Andin?"
"Hei Lun!"
Mereka berpelukan.
"Apa kabar? Ilang kabar kamu tau"
"Iya Lun maaf, aku ikut suami ke Palembang. Kerja disana dia, sekarang aku balik lagi kesini"
"Wah jauh juga ya. Oh iya, kenalin nih anak aku, Ratna"
Ratna pun bersalaman.
"Cantik anaknya"
KAMU SEDANG MEMBACA
MEGAN
Teen FictionBerawal dari pindah sekolah ke Bandung yang membuat Ratna mengenal Megan. Megan sangat dingin kepada perempuan, itu yang membuat Megan tidak mempunyai teman, terutama teman perempuan. Ratna semakin penasaran dengan sosok Megan. Ya benar saja, semenj...