Kini Ratna dan kedua orang tuanya pergi ke Surabaya. Karena Ratna harus mengikuti test masuk perguruan tinggi di Surabaya.
Raffa tidak bisa ikut, karena Raffa harus menyelesaikan tugasnya di Jakarta. Jadilah Raffa ditinggal sendiri di Jakarta.
"Aku berangkat ya a Raffa" ucap Ratna.
"Hati-hati Rat"
"Uwa langsung ya Raffa" ucap Luna.
"Iya wa, hati-hati"
Ratna dan kedua orang tuanya pun berangkat menuju Surabaya menggunakan mobil. Ratna sudah mempersiapkan semuanya untuk test disana. Karena testnya dimulai dua hari lagi.
"Masih ada urusan ke SMA lagi gak nak?" Tanya Luna ke Ratna.
"Masih bu, kan pembagian raport belum"
"Oh iya, itu kapan?"
"Dua atau tiga minggu lagi kayanya"
"Oh yaudah" ucap Luna.
Yudi pun tiba-tiba menanyakan tentang Megan kepada Ratna. Ratna sebenarnya tak ingin terus-terusan dibawa perasaan sedih karena terus memikirkan mantan kekasihnya itu.
Tapi inilah kenyataannya, benar kata Megan "masalah itu dihadapi, bukan dihindari" Ratna pun sebisa mungkin untuk menyikapi permasalahannya dengan Megan, walau sangat sulit untuk Ratna bisa terima semuanya.
"Megan mu lanjut kemana Rat?" Tanya Yudi.
"Aku gak tau yah"
"Udah gak kontakan?"
"Engga yah"
"Kenapa gitu?"
"Aku gak tau juga"
"Jangan gitu Ratna, walaupun dia udah bukan pacar kamu. Untuk jalin silaturahmi itu harus"
"Iya ayah"
Luna pun ikut buka suara.
"Mega kemarin nelepon ibu" tiba-tiba Luna mengatakan bahwa mama nya Megan telah menghubunginya.
Ratna pun mengrenyitkan dahinya.
"Tante Mega bilang apa?" Tanya Ratna.
"Dia bilang, dia sedih pas tau kamu sama Megan putus"
Ratna pun terkujur lemas saat mendengar ucapan Luna.
"Ibu juga sedih nak, ibu udah tau Megan kaya gimana anaknya. Dia baik, sopan, pintar"
Ratna pun tersenyum sebari mengganggukan kepalanya. Setiap ada orang lain yang memuji Megan dan mengatakannya kepada Ratna. Ratna selalu senang.
Sudah sekitar seminggu dirinya tidak berkabar dengan seorang Megantara. Ada rindu dibenak Ratna, sesekali ia panggil nama Megan dalam hatinya. Aku merindukanmu, pujangga ku dari Bandung!
***
Ratna dan kedua orang tuanya sudah sampai di Surabaya, mereka memilih untuk menginap beberapa hari dirumah Hartono, paman Ratna yang kebetulan tinggal di Surabaya.
"Kita nginep dirumah om Tono ya" ucap Yudi.
"Iya yah" ucap Ratna.
Mereka pun segera menuju rumah Hartono yang jaraknya tidak begitu jauh dari Universitas yang dituju. Jadi, Ratna tak perlu menghabiskan banyak waktu untuk sampai disana.
"Assalamu'alaikum!" Ucap Ratna, Luna, dan Yudi.
Hartono dan istrinya bernama Kartika pun segera menyambut kehadiran Ratna dan keluarga, wajarlah. Mereka sudah lama tidak bertemu.
KAMU SEDANG MEMBACA
MEGAN
Teen FictionBerawal dari pindah sekolah ke Bandung yang membuat Ratna mengenal Megan. Megan sangat dingin kepada perempuan, itu yang membuat Megan tidak mempunyai teman, terutama teman perempuan. Ratna semakin penasaran dengan sosok Megan. Ya benar saja, semenj...