loveliness ♡ luke [✓]

1.1 ; All Night Cuddles

3.....2.....1..... everybody will freakout bcs of gif on mulmed.

♡ sebelas : all night cuddles ♡

pagi ini maura memutuskan untuk berangkat kesekolah bersama dengan kedua orang tuanya yang ingin menuju bandara. saat perempuan itu menginjakkan kaki di anak tangga terakhir, dahinya mengerinyit mendapati dua buah koper berwarna hitam yang dibawa oleh asisten rumah tangganya keluar rumah. maura menolehkan kepala kearah meja makan dan mendapati kedua orang tuanya sudah berpakaian dengan rapi.

"pagi sayang," sapa sang ayah, andra, dengan senyumnya yang khas—menurun pada maura, omong-omong. tesenyum kecil, maura meletakkan tas ranselnya disamping kursi yang ia duduki. "pagi, ayah." sapa maura kembali lalu menatap ayahnya dengan pandangan polos sembari bertanya, "ayah sama mama mau kemana?"

sang mama muncul dari balik dapur, membawa segelas teh dan juga segelas susu kesukaan maura. sama-sama berpakaian rapi. maura menerima uluran gelas berisikan susu yang diberikan sang mama.

"ayah sama mama mau ke australia sebentar, sayang." ucap mama seraya menarik bangku dihadapan maura.

maura menelan susu yang tadi disesapnya dengan alis dinaikkan. "sebentar?" maura meletakkan gelas yang masih terisi tersebut diatas meja. "sebulan, ya, maksud mama?"

mendengar itu, andra mengulurkan tangan guna mengelus pucuk kepala sang putri. maura mengalihkan pandangan, menatap sang ayah. "seminggu beneran, sayang."

maura mengangguk pelan lalu ia menunjukkan cengiran kecil. perempuan beriris cokelat tersebut merogoh saku, menarik benda pipih canggih yang jika maura lupa menaruhnya, perempuan itu akan kelabakan. ia merunduk, jemari lentiknya bergerak-gerak diatas layar dengan lincah.

lewk 💩

kamu berangkat duluan ajaa

kan biasanya jemput kamu dulu?

aku berangkat bareng papa, hehe sekalian kebandara katanya.

hehe, see you at school by

take care xx

ohhh ya

a bientôt xx

gausah

pake france ishsxisk

sih?!?!??????!!!!!

+++

maura menujulurkan kepala untuk mengintip keadaan kelas xi ps 2—kelas luke—yang tenyata keadaannya masih sepi. spontan, maura mengerinyit lalu melirik jam dinding yang terletak diatas layar lcd yang menempel di dinding. perempuan itu menghela nafas.

"yah," perempuan itu menggerutu pelan. "terus ini gue taruh mana?" lanjut maura seraya merunduk, memperhatikan kemeja seragam luke yang terlipat digenggamannya.

tubuh mungilnya sedikit terlonjak dan bibirnya memekik kecil saat merasakan lengan seseorang melingkari pundaknya dan membuat tubuh bagian belakang perempuan itu bersentuhan dengan dada seseorang dibelakangnya.

maura menolehkan kepalanya, iris cokelat miliknya menangkap luke yang sedang tersenyum manis disisi kepalanya.

"astaga!" maura mengambil satu langkah maju menjauhi luke. "ngagetin, tau nggak?"