L.T. 2 : Fucking Band-Aid

32.7K 1K 60
                                    

***

Miles Sean Smith tidak menyangka kalau pagi harinya setelah ulang tahun akan menjadi hari sialnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Miles Sean Smith tidak menyangka kalau pagi harinya setelah ulang tahun akan menjadi hari sialnya. Masalahnya adalah orang tua dan saudara-saudaranya sudah pulang sebelum Miles membereskan rumah. Miles masih bertelanjang di bawah selimut ketika Miley mengamuk di kamarnya.

"Bagaimana bisa kau membiarkan temanmu menjadikan kamarku tempat bercinta? Astaga, kau membuat kamarku bau keringat, Miles!" Miley benar-benar geram. Dia menarik selimut Miles dengan kasar lalu menoleh ke arah lain. "Sialan kau, Miley! Aku tidak memakai apapun, kau tahu?" Miles kesal. Memakai celana pendeknya dan menatap Miley dengan tatapan menantang.

"Bersihkan kamarku, Miles atau aku hancurkan kamarmu!" ancam Miley

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Bersihkan kamarku, Miles atau aku hancurkan kamarmu!" ancam Miley. Miles menyeringai, "Hancurkan saja sesuka hatimu! Aku lebih suka kamarku hancur ketimbang terlihat rapi. Kau tahu bahwa rapi itu menyebalkan!" Dengan santainya Miles meninggalkan kamarnya. Membuat Miley benar-benar jengkel. Gadis itu langsung memorak-porandakan kamar saudaranya saking kesalnya.

"Ada apa ini, Miles? Dad mengizinkanmu senang-senang tapi apa kau tidak bisa membersihkan rumah sebelum kami pulang? Dad memakluminya tapi Mom tidak. Dalam kasus ini Dad tidak bisa membantumu." Seavey mengatakannya setengah berbisik. Bagaimana pun dia kecewa dengan putranya. Harusnya Miles merayakan pestanya beberapa hari sebelumnya bukan sehari sebelum orang tuanya pulang.

"Aku minta maaf, Dad. Aku terlalu mabuk semalam jadi kesiangan dan lupa membereskannya." Miles membalasnya tenang. "Ya sudah, temui Mom di sana? Minta maaf padanya sebelum dia memarahimu." Dengan terpaksa Miles mendekati Ibunya yang tengah memegang kepalanya frustasi.

"Mom." Baru kata itu yang keluar dari bibir Miles. Ayana sudah mendongakinya dengan tajam. Dia lesuh, "Apa yang kaulakukan, Miles? Perhiasan Mom hilang. Bagaimana bisa kau membiarkan temanmu masuk ke kamar Mom?" Ayana ingin membentak tapi rasa sayangnya pada putranya membuatnya tidak berdaya.

"Aku bisa membelikan perhiasan baru untukmu, Sayang." Seavey berniat membela. Dia mendekati istrinya sambil menampakkan senyum hangat. "Jangan membelanya lagi, Sea. Miles sudah sering membuat masalah. Dia harus dihukum." Miles memutar bola matanya.

Despacito (Ayana And The Bastard Billionaire)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang