Setelah bel pulang sekolah berbunyi Delia langsung mengemasi barang-barangnya. Sesampai didepan kelas, ia melihat Arka sedang bersandar didinding depan kelas.
"Arka" panggil Delia
"Eh del, udah?" tanya Arka, Delia hanya mengangguk sebagai jawaban "Yuk pulang" ajak Arka
"Tadi pagi berangkat sama Alden, pulang sama Arka. Player juga ya lo ternyata" sindir Disti
"Maksud lo apa sih dis?" tanya Delia
"Gak tau malu banget sih lo jadi cewek. Semua cowok lo embat. Kayak lo aja yang paling cantik"
"Dis jaga ucapan lo" peringat Arka
"Bukannya ni cewek pacaran sama Alden, kenapa sekarang jalan bareng lo. Berusaha jadi penikung lo?" ucap Disti menatap sinis Arka "Tapi bagus deh kalo lo sama ni cewek, jadi gue bisa leluasa deketin Alden"
"Kalo lo gak tau apa-apa mending lo diem. Gak usah ngebacot disini" ucap Arka "Kebanyakan makan micin sih lo, makanya jadi bego" tambahnya. Kesal akan ucapan Arka, akhirnya Disti pergi dari parkiran.
"Alden kemana sih ka? Pagi tadi sok-sok an ngejemput gue tapi pas sampai sekolah langsung ninggalin gue diparkiran, terus sekarang gue disuruh pulang sama lo. Dia lagi berusaha mainin gue? Hah?" tanya Delia kesal
"Del? Lo harus percaya sama Alden. Alden gak mungkin mainin lo. Alden beneran sayang sama lo. Percaya deh sama ucapan gue"
"Kalo dia beneran sayang sama gue, kenapa dia kayak gini ke gue ka? Padahal gue sama dia baru 2 hari pacaran"
"Dia ada urusan penting del"
"Urusan apa? Kenapa dia gak bilang ke gue. Harusnya dia bilang ke gue, gue ini pacarnya sekarang ka"
"Mungkin dia belum sempat cerita ke elo. Nanti dia pasti cerita ke elo del. Sekarang gue anterin lo pulang yuk"
"Gue pulang sendiri aja"
"Gak del. Ini amanah dari Alden, gue harus anterin lo. Gue mohon del" pinta Arka, akhirnya Delia mau diantarkan Arka pulang.
"Makasih ka" ucap Delia sesampainya ia didepan rumah
"Iya sama-sama. Gue langsung cabut ya, ada urusan"
"Sok sibuk lo" cibir Delia. Arka hanya terkekeh mendengar cibiran Delia. Setelah Arka pergi, Delia masuk kedalam rumahnya.
"Assalamualaikum"
"Waalaikumsalam. Pulang sama siapa Del?" tanya mrs. Adelina
"Sama temen"
"Oh yang pagi tadi ya? Kok gak diajak masuk dulu? Papu kan belum pulang"
"Bukan mamu. Yang tadi namanya Arka"
"Lah? Kok kamu pulang sama dia? Bukannya kamu sekarang udah punya pacar ya?" tanya mrs.adelina penasaran
"Yang tadi temennya Alden kok. Alden ada urusan penting katanya, jadi dia nyuruh Arka buat anterin Delia pulang"
"Oalah gitu to ternyata. Kamu makan dulu sana"
"Nanti aja deh mu. Delia masih kenyang. Delia mau ke kamar aja. Mau istirahat. Capek" ucap Delia lalu bergegas menuju kamarnya. Kini siang telah berganti menjadi malam. Delia kesal sekali, jam sudah menunjukkan pukul 10 malam tapi dari siang si Alden belum juga ada mengabarinya. "Kemana sih ni anak. Ngeselin banget. Minta di lomboki kali ya" gerutu Delia. Tak lama terdengar bunyi line, Delia bergegas membukanya, ternyata chat dari Alden.
Alden: slmt mlm syangnya babang alden❤
Delia: masih inget punya pcr?
Alden: ya jelas inget lah sayang. Masa punya pacar secantik kamu dilupain gitu aja😄
Delia: serah lo dah. kzl gue sama lo
Alden: kangen banget ya kamu sama aku?😂
Delia: ga tuh. B aja
Alden: ah masa iyaaaaa?😋
Delia: Y
Alden: yahhh ngambek😔
Delia: BODO
Alden: pasti sekarang lagi manyun. iyakan????😄
Delia terkejut membaca pesan dari Alden. "kok dia bisa tau" batin Delia
Alden: bukain pintu balkon dong. dingin nih
Delia membulatkan matanya membaca pesan dari Alden. Saat menoleh ke arah balkon, ia melihat Alden melambaikan tangannya. Delia bergegas mendatangi Alden
"Kamu ngapain malam-malam kesini? Kok bisa naik kesini?"
"Kangen. hehe"
"Lebay ah"
"Peluk dong"
"Gak mau. Aku ngambek"
"Yahhh masa masih ngambek. Aku susah-susah loh naik kesini biar bisa ketemu kamu"
"Bodo. Pokoknya aku ngambek sampai kamu cerita ke aku, dari mana aja kamu seharian ini"
"Tadi aku ngejemput kakek sama nenek aku dibandara, mereka baru datang dari kalimantan. Terus pas sampai rumah ngobrol-ngobrol gitu karna udah lama gak ketemu. Eh tau-taunya udah malam gini. Maaf gak ngabarin kamu" ucap Alden tulus
"Bener? Gak bohong?" selidik Delia
"Beneran. Suerrr deh" balas Alden
"Oke kalo gitu" ucap Delia. Setelahnya Alden langsung menarik tubuh mungil Delia dan memeluknya erat
"Aku kangen banget sama kamu"
KAMU SEDANG MEMBACA
Falling On You
Teen FictionApa yang aku cari? Bukan fajar bukan senja. Dan bukan harapan semu. Yang aku cari ada dua. Mengapa dua? Karena aku mencari kamu dan hatimu~Alden Pegang erat tangan ku tapi jangan terlalu erat karena aku ingin beriringan bukan digiring~Delia