Shakti hanya mendengarkan sambil tertawa kecil
"Bagus ya kamu kalo ngomong sama saya panjang lebar kalo sama orang singkat padat jelas"
Tersadar dengan perkataan shakti barusan ia pun salah tingkah
"ih apaan sih aku tuh serius"
"Hahaha sekarang kamu yang aneh"
Seketika pipi radhika memerah,ia blushing karna perkataan shakti
"Gausah merah gitu pipinya"
"So tau banget sih"
"hahaha"
Ia pun menghabiskan malam itu dengan bertelvonan sama shakti dan membahas hal hal yang sama sekali tidak penting.Shakti pov
Fajar pun tiba matahari menampakkan dirinya dengan malu malu diufuk timur. Kicauan burung terdengar dan suara gemercik air. Semalam hujan turun dengan derasnya. Shakti pun mengerjapkan matanya berkali kali melihat sekitar dan tersenyum mengingat kejadian semalam saat ia bertelvonan dengan radhika membahas masa kecil radhika juga suka duka yg ia jalani serta hal paling berkesan yang radhika pernah lalui. Ia pun melihat jam dan ternyata jam9 ia pun langsung melompat dari ranjang nya dan berlari kecil kearah kamarmandi.
Ia pun segera turun dan mencari dimana pembantunya yang selalu setia mengurusnya ia sama sekali tak perduli dengan orangtua nya buat apa dia peduli toh selama ini orangtuanya pun mengabaikannya. "Bii, bi,bibi dimana? Aku mau berangkat nih" teriak shakti
"Bii, shakti gausah sarapan yaa bi udah telat nih" ucapnya lagi dan tak ada jawaban.
"uhuk uhuk" shakti mendengar suara orang batuk dr arah kamar pembatunya dan sudah dipastikan yg sakit adalah pembantunya itu.
"Bibi sakit? Ko bibi gabilang"
"Ngga ko den bibi gaenak badan aja cuma batuk sama pusing dikit nanti juga sembuh"
"Ngga bi kita kedokter ajaya biar nanti dikasih vitamin"
"Gausah den, aden berangkat aja kan aden udah telat juga"
"Yaudah bibi istirahat ajaya gausah kerja dulu gapapa kalo ada apa" bibi telvon shakti ajaya Bii"
"Iya deh hati hati ya"
Shakti mencium tangan pembantunya itu yang sudah ia anggap seperti ibu kandungnya sendiri dan berlalu pergi.
"Andai shakti tahu bahwa ibunya sangat merindukan nya sangat ingin memeluknya seperti ia bayi namun itu tidak mungkin"Hello guys aku udh nepatin janji mau boom part yaa. Happy reading dan jangan bosen ya buat baca dan ngikutin terus.
Kalimat terakhir siapa yang ngomong hayo siapa ibu kandungnya shakti hayoo?😂
KAMU SEDANG MEMBACA
My life starts from you
FanfictionSenja nya masih sama, pagi nya juga masih sama. Satu hal yang berbeda, Senyumnya. Senyumnya yang perlahan menghilang sesuai dengan berjalannya waktu. Pertemuan singkat yang menjadi awal dari sebuah kehidupan semu. semuanya terasa monoton hidup deng...