If You [END]

Chapter 27

Happy Reading

.

.

.

.

.

Jungkook tengah berbaring di dalam kamarnya. Ia di temani sang ibu yang tadi buru-buru datang saat mengetahui keadaannya dari sang guru, Namjoon. Wajah khawatir masih jelas kentara dari sang ibu yang duduk di sebelahnya.

"Apa perutmu masih sakit Jungkook-ah?". Tanya Taehyung dengan tangan yang menggenggam erat tangan sang anak.

Jungkook menggelengkan kepalanya. Ia balas mengusap tangan ibunya agar tidak terlalu khawatir lagi dengan keadaannya. "Tidak eomma. Perutku sudah baik-baik saja. Jangan khawatir". Taehyung menarik nafas lega.

"Namjoon ssaem sudah pulang eomma?". Tanya Jungkook.

"Katanya dia mau kembali ke perpustakaan. Mau mengambil barang-barang kalian".

"Aah begitu. Eomma, bisa aku pinjam ponselmu?". Taehyung menyanggupi keinginan anaknya, ia menyerahkan ponselnya pada Jungkook.

"Kau mau menghubungi siapa?". Tanya Taehyung dengan rasa penasarannya.

Jungkook menggigit bibir bawahnya sebelum mendesah pelan. "Jimin hyung, eomma. Aku butuh mendengarkan suaranya sekarang".

"Ah baiklah. Aku akan siapkan makan siangmu. Bicaralah dengannya". Jungkook mengangguk pelan. Sang ibu pun keluar dari dalam kamarnya.

Setelah ibunya keluar dari kamar, Jungkook lantas menghubungi kekasihnya. Tak butuh waktu lama, panggilannya segera di jawab oleh sang kekasih.

"Hallo sayang, ada apa?"

"Kau lagi belajar hyung?"

"Eum, tidak. Gurunya sedang tidak masuk. Hanya di beri tugas. Ada apa sayang?"

"Apa nanti malam kau sibuk hyung?"

"Kurasa tidak. Kenapa?. Kau ingin aku datang menemuimu?". Jungkook menggigit bibir bawahnya.

"Heum, aku ingin kau menemuiku, hyung. Bisa hyung?. Aku-". Jungkook menggigit bibir bawahnya.

"Ya..."

"Aku merindukanmu hyung. Bisakah kau menginap malam ini?".

"Kau yakin akan di izinkan oleh ayah dan ibumu jika aku menginap?"

"Aku yang akan meminta izin pada mereka. Bisa kan hyung?"

"Iya bisa, nanti aku datang kerumahmu".

"Janji ya hyung. Kau harus datang kerumahku dan menginap"

"Iya sayang, aku janji. Kenapa seperti memaksa begitu sayang?. Ada apa sebenarnya? Apa benar cuma rindu?"

"Turuti aja hyung. Sudah, belajar lagi. Aku mau istirahat".