"Brengsek!"umpatnya sakratis.
🐦🐦🐦
Semy mengampiri Ata yang sedang duduk berdua dengan Revan,amarah Sem sudah di ubun-ubun,ingin rasanya menghajar wajah Revan sekarang juga.
Deheman menyadarkan Ata dan Revan,Ata yang terkejut dengan hadirnya Semy,dan Revan yang hanya memasang muka tanpa ekspresi,walau di dalam hatinya ia mengumpat karna Semy telah menghancurkan acara temu kangenya dengan Renata.
Dengan satu ayunan,tangan Sem sudah menggenggam erat tangan milik Renata,Renata yang tersentak kaget dengan genggaman tiba-tiba hanya menoleh heran ke arah Sem yang menampilkan rahang mengeras dan tatapan tajam seperti elang membuat Ata meringis dibuatnya.
Saat Semy ingin membawa Ata pergi tanpa sepatah katapun,tangan Ata kembali dicekal oleh tangan Revan.
"What are you doing?!"gertak Revan.
Semy tak bergeming,ia hanya diam ditempat dan menatap Revan penuh selidik.
"See...Rena lagi sama gue! Jadi dia tanggung jawab gue sekarang!"sembur Revan.
Semy berdecih. "Sekarang gue udah di sini,gue yang lebih bertanggung jawab sama Ata! Lo orang asing! Jadi diem!".
"Asing?"tanya Revan penuh penekanan.
Ia berjalan mendekati Semy.
"Lo yang asing! Jerk!"ujar Revan sakras,sambil mengangkat jari telunjuknya ke depan dada Semy.
"Gue pacarnya,kalo lo lupa"ujar Semy sambil menepis telunjuk Revan yang ada di dadanya dan memberi penekanan pada kata 'pacarnya'.
"GUE GAK PEDULI!"ujar Revan.
"Bangsat!"ujar Semy menarik kerah baju Revan.
Ata tercekat melihat respon yang diberikan Semy,ia ingin melerai namun Semy sudah lebih dulu memberi kode untuk jangan mendekat. Ata menghentikan langkahnya sebelum ia melangkah.
"Brengsek! maksud lo apa deketin Ata?ha!"ujar Semy meluapkan amarahnya.
"Lo udah tau kan Ata itu pacar gue! Ngapain segala peluk-peluk pacar orang! Ga punya muka!"tambah Sem.
"Ck,gue lebih kenal Rena dulu daripada lo! Lo yang orang asing!"ujar Revan memberi nada mengejek.
"Cih,tau apa lo tentang Ata?!gue peringatin sekali lagi! Jangan pernah deketin Ata barang seiinci pun! Sampe lo ngelakuin itu semua--"ucapan Semy berhenti,ia mengambil nafas dalam dan...
"I kill you!"ujarnya penuh penekanan dan setiap huruf yang ia katakan seolah bayangan akan kematian begitu terasa,siapa pun akan dibuat merinding oleh nada dan ucapan yang keluar dari mulut Sem,namun balasan yang diterima Semy pun cukup mengejutkan.
"Lo yang harusnya gue bunuh! Lo itu ga penting cuma bawa sial buat Rena!"ujar Revan dengan nada ejekan yang membuat telinga siapa saja akan panas dan gak akan segan segan untuk menampar mulut seksinya itu.
"Oh gitu!"ujar Sem menyeringai bagai seorang psikopat.
Bugh
KAMU SEDANG MEMBACA
My Possessive Boyfriend[COMPLETE]
Teen FictionSiapa yang tak kenal dengan Josemy Georgio Ananta cogan di SMA Cinta Rakyat yang selalu di kerubungi banyak wanita,selain tampan ia juga dicap sebagai Ice Prince karna sikap dinginnya kesemua orang dan tak banyak bicara itulah Semy,berpostur tubuh t...