Sakit

753 81 9
                                    

Niel><Ong Area !

Get Well Soon Daddy ><

😖 😖 😖 😖 😖 😖 😖 😖

"Niel-ah bangun, kita ada jadwal pemotretan dan fanmeet hari ini." Seungwoo agak berteriak membangunkan beruang besar kesayangannya karena jarak mereka agak jauh. Seungwoo sedang mengeringkan rambutnya menggunakan hairdryer.

Daniel bergumam. Menggeliat dibalik selimutnya. Yang hanya dilirik sekilas melalui pantulan cermin oleh Seungwoo.

Beruangnya sangat sulit dibangunkan.

"Niel-ah.." Panggil Seungwoo lagi. Namun masih tetap ditempatnya. Hanya mengawasi Daniel dari cermin.

"Hmm.." Dengan lesu Daniel keluar dari selimut hangatnya.

Terduduk dengan mata terpejam dan rambut berantakan, yang membuat Seungwoo gemas melihatnya.

Daniel mengucek matanya kemudian melepaskan sesuatu dimulutnya yang selalu ia pakai saat tidur. Pelindung gigi /?
Daniel punya kebiasaan buruk saat tidur, ia sering menggeretakkan gigi atau berbicara sendiri. Terkadang bernyanyi dan bergumam tidak jelas. Daniel tak mau Jisung dan Seungwoo--teman sekamar nya di dorm--merasa terganggu karena kebiasaan buruknya. Padahal Seungwoo sering terkekeh jika menangkap celotehan-celotehan tak sadar Daniel kala pria besar itu sedang terlelap.

"Cepat mandi, jangan membuat yang lain menunggu terlalu lama." Seungwoo selesai dengan rambutnya. Kemudian mengoleskan semacam pelembab ke wajahnya.

Lagi-lagi Daniel bergumam. Kepalanya agak pening pagi ini. Dilihatnya Seungwoo yang sedang sibuk dengan wajahnya dan kasur milik Jisung yang sudah kosong.

Dengan langkah gontai, Daniel mengambil handuk dan pergi ke kamar mandi.

Seungwoo yang melihat tingkah Daniel hanya tersenyum tipis.

"Ya ampun beruang itu.."

😖 😖 😖 😖 😖 😖 😖 😖

Semua member Wanna One sudah berkumpul di meja makan. Tidak. Belum semua, karena Daniel belum juga keluar dari kamarnya. Padahal sudah hampir tiga puluh menit setelah Seungwoo menyuruhnya mandi. Mereka tau Daniel bukan orang yang betah berlama-lama berendam di air.

"Hyung, Daniel hyung lama sekali." Ucap Daehwi pada Seungwoo.

Seungwoo menatap pintu kamarnya, berharap Daniel keluar. Tapi nyatanya tak ada tanda-tanda knop pintu akan diputar dari dalam.

"Biar aku saja yang memanggil Daniel." Jaehwan siap berdiri tapi Seungwoo menahannya.

"Biar aku saja." Kata Seungwoo. Jaehwan mengangguk dan kembali duduk.

Sementara Seungwoo berjalan kekamar mereka untuk mengecek Daniel. Dalam hatinya bersumpah jika ia menemukan Daniel kembali tertidur maka dapat dipastikan beruang kesayangannya itu akan habis dicincang olehnya.

"Niel-ah." Panggil Seungwoo sambil mengintip kedalam kamar.

Daniel yang tampak sedikit kebingungan menoleh.

"Lama sekali." Ucap Seungwoo.

"Maaf hyung, aku mencari mantelku." Balas Daniel.

Seungwoo masuk kedalam lalu mendecak. Ia berkacak pinggang dengan pipi menggembung. Gemas sekali.

"Yang kau pakai itu apa !" Seungwoo menunjuk-nunjuk pakaian Daniel.

Pria berbahu lebar itu menundukkan kepalanya, melihat apa yang di tunjuk oleh hyung kesayangannya. Kemudian kembali mendongkak sambil menampilkan gigi kelincinya.

All I Wanna Do ! || Wanna One !Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang